18

3.7K 171 4
                                    

Jangan lupa like kawan 😁

"Shitt! " pekik zayn dengan geram

"Liat aja kamu sudah memulai perang denganku nyonya Arian malik " gumam zayn pelan namun masih didengar oleh harry dan justin.

_____________

Mentari pagi belum memancarkan sinarnya, karena awan gelap menyelimuti langit rintik-rintik hujan turun menguyur jakarta.

Arian menyipitkan matanya saat melihat jam yang menempel di dindingnya, ia segera bangit dan segera membersihkan dirinya. Usai mandi dan berpakaian ia mengecek smartphonenya. Namun nihil ia tak mendapat balasan chat dari zayn.

"Marahnya lama banget si, seminggu kami diemin aku, parah paran dasar althaffff! Oke lo ngue end" gumam arian lalu mengantongi smartphonenya disaku celana dan segera turun kebawa menuju ruang makan.

"Pagi mom" sapa arian pada joan

"Pagi sayang" cup joan menerima kecupan pipi dari arian

"Sayang nanti kamu temenin gio ya" kata joan

"Lah kok aku si mom? " ucap arian binggung

"Kalau ngak kamu sapa lagi? Mom?" ucap joan

"Iya iya " ucap arian cemberut

"Jangan cemberut nanti cantiknya ilang" sapa seseorang, sontak arian menoleh

"Gio" pekiknya kaget

"Yes i'm here" jawab gio dengan menaik turunkan alisnya.

"Huft" helai arian kesal dengan tingkah gio

"Moring auntie" sapa gio dan mencium pipi joan

"Moring gigio" kata joan

"Dih sapa terus tuh mom, giliran susah ingetnya ke aku" celtuk arian kesal

Cup gigio mengecup pipi arian membuat arian mendecakkan lidahnyha. "Kamfrettt lu" geram arian

"sarapan gigio" pinta joan Gio tersenyum, ia duduk berhadapan dengan arian dan ikut gabung sarapan.

Di taman komplek perumahan joan, gio dan arian duduk dibangku taman yang teduh. Arian bersandar dipundak gio sambil menatap orang-orang yang lewat kesana kemari, jika orang melihat pasti mengira mereka sedang kasmaran.

"Ar lusa ia ulang tahun" kata gio

"Terus?"

"Besok kita jalanin rencananya ya"

"Kamu gak kasian sama bela? Aku gak tega gigio" ucap arian lesu

"Aku cuma mastiin aja ar perasaanku sama dia" kata gio

"Kurang apa coba gi cinta dia kekamu dasar kamunya aja yang masih plinplan. Kamu akan nyesel jika ia sudah pergi" gumam arian

"Gak ia gak akan ninggalin aku" kata gio mantap

"Yakin?" tanya arian sekali lagi

"Iya" ucap gio yakin dan mengacak-ngacak rambut arian

Thief of Hearts(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang