9 :: perhatian.

2K 586 47
                                    

setelah beberapa minggu berpikir, akhirnya aku mutusin buat ikut tes masuk osis dan hasilnya lolos.

aku bersyukur sekali. maka dari itu pulang sekolah nanti aku berniat buat nraktir kyla, jinsol, bomin, jeongin, daehwi, guanlin, dan nggak lupa chenle. tapi, chenle yang bayarin.

"ada memo." ujar seseorang yang lagi berdiri di tengah pintu sambil ngasihin kertas kecil ke bangku jinsol.

"buat siapa kak?" tanya jinsol

"anggota osis, nanti pulang sekolah rapat ya."

waduh, alamat nggak jadi traktiran.





"pulang sama mas haechan sana," kyla godain aku waktu rapat osis udah selesai, cewek itu godain sambil nyenggol lenganku tak lupa nunjuk kak haechan. aku malu.

aku menggeleng, "kak haechan bareng mas jeno."

"dih gapapa kali, mas haechan kan bawa mobil."

"aku bawa motor kok."

"lah, tumben?"

"protes ke mami, minta bawa motor. soalnya kalo mami yang jemput, bisa-bisa aku jadi penjaga sekolah."

mami emang ngeselin, minta jemput jam setengah lima, dijemputnya jam setengah tujuh. rumahku pindah di arab kali ya.

"yaudah, pulang sono."

"mau bareng?"

"nggak usah," kyla menggeleng. "gue sama bomin."

"iya deh."

aku langsung jalan ke tempat parkir. sebelum mengendarai kendaraan, hendaknya berdoa agar selamat sampai tujuan.

baru aja beberapa meter keluar dari gerbang sekolah, hujan turun. deres banget, aku sampe takut jadi mermaid.

"yah nggak bawa jas hujan!" pekikku panik. mau balik ke sekolah kan males, jadi aku lanjutin aja.

aku berinisiatif buat mampir ke rumah kak haechan buat minjem jas hujan, karena kebetulannya rumahnya di pinggir jalan.

jalan raya maksudnya.

"kak haechan." panggilku sambil ngetuk pintu rumahnya, nggak lama setelahnya, kak haechan keluar sambil gosokin rambutnya pake handuk.

"loh, som? ngapain sampe basah kuyup gitu?"

udah tau keujanan, masih nanya.

"keujanan, kak."

"eh, masuk dulu."

"nggak usah," aku menggeleng. "mau pinjem jas hujan, kak."

"tunggu ya."

kak haechan langsung lari ke dalam, aku kira dia mau nyari jas hujan dan ngasihin ke aku, nyatanya dugaanku salah.

"ayo." ajak kak haechan sambil nenteng kunci mobil.

"l-loh ngapain?"

"kakak yang bakal tanggungjawab, soalnya rapat osis itu bikin kamu pulang malem."

"m-motor aku gimana?"

"masukin aja ke garasi kakak, besok kakak jemput sekolahnya."





dan benar aja, kak haechan yang bilang ke mami kalo aku pulang malem karena ada rapat osis.

haduhh padahal aku bisa bilang sendiri.

"kak,"

"iya?"

"makasih."

kak haechan ketawa, sambil masang seatbelt di dalam mobil, "sama-sama."

"aneh ya kak, tadi waktu aku dianter kakak hujannya deras banget." aku menghela napas, "giliran aku udah nyampe rumah, nggak hujan."

"berarti, hujan itu pengen kakak pulangnya selalu sama somi."


ALUS CHAN ALUS

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ALUS CHAN ALUS

[✔] 10 reasonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang