ӜPerkenalan..

2.4K 181 1
                                    


"Kau?! "

"Siapa sakura? "Tanya ibuku yang masih berada di dapur.

Aku mematung melihat dia. 'Kenapa dia ada disini? Siapa dia? Apa ada hubungan nya dengan ini? 'Aku bertanya tanya melihat nya memakai baju lengan panjang, yang di tutupi oleh jaket berwarna hitam.

"Sakura.. Siapa? "Tanya ibu ku. Karena aku tak menjawab, ibu ku berdiri dari tempat duduk nya dan mulai mengecek ku.

"Apa aku sakura? "Tanya seorang wanita berambut panjang berwarna hitam. Aku menjawab nya dengan anggukan saja.

"Benarkah!! Wah benar ternyata dugaan ku!! Kau imut sekali.!! "Ucap nya yang lasung mendekati ku dan memeluk ku.

Ibuku menengok menampilkan
"Apa kabar mu nona!? "Ucap ibuku yang tiba tiba saja ikut ikutan memeluk ku. Aku yang merasa sesak pada pelukan yang semakin mengerat

"Ekh!! Ak-ku tak-bisa nafas, nyonya nyonya!! "Ucap ku yang berusaha bernafas dalam tengah tengah dakapan para ibu ini.

"Gomen sayang~"ucap mereka bersamaan dan juga melepaskan pelukan mematikan mereka bersamaan.

Aku meraup nafas dangan rakus dan ibu ibu itu hanya meringis melihat ku.

"Silahkan masuk.. "Ucap ibuku yang langsung masuk dukuan.

Bibi dan paman itupun berjalan bersama. Selain seorang pria berwajah datar itu. Ia berjalan setelah orang orang itu masuk. Ingin sekali aku bertanya pada nya.. Kenapa dia ada disini?.. Apa hubungan nya dia dengan keluarga ku? Yah... Pokok nya bayak deh.. Sumpah bayak banget!! Sampai sampai aku taktau kalau pria itu sudah berada di ruang tamu.

'Shanarro!! 'Umpatku dalam hati.

.
.

Ӝ

.

Keluarga Uchiha dan keluarga ku saling berbincang satu sama lain ,mereka membicarakan tetang kehidupan yang sebelumnya lah, menceritakan masa masa mereka bertemu lah, menceritakan anak nyalah dan bertukar foto anak nya lah......................... Heh!?  Foto ku!!?

Dengan cepat aku menarik lengan baju ayah ku dan menyuruh ayahku untuk mendekatkan telinganya.

Saat telinga ayah ku sudah mendekat aku pun mulai berbisik. "Ayah.. Kenapa ibu memberikan foto ku? Dan kenapa menukarnya dengan foto pria itu?!" bisik aku dengan menunjuk pria itu dengan ujung ekor mataku.

"Hmm.. Bisa dibilang tradisi.. "Jawab ayah ku dengan bisikan.

"Hah?! Kapan klan kita mempunyai tradisi seperti itu? "Tanya kulagi dengan berbisik.

"Sejak kamu lahir sayang.. "Ucap ayah ku dengan menekan nekan jidatku.

"Ayah~"ucap ku tak terima.

"Apa yang kaian lakukan? "Tanya ibuku dengan memukul punggung ayah ku .

"Urusan anak dan ayah. "Ucap ayah ku yang masih memain kan jidatku.

"Hei kizashi!! Dari pada kau sibuk dengan putri mu.. Sebaik nya kita biarkan mereka berdua saja bagaimana? "Tanya paman tersebut dengan menaik turunkan alisnya.

"Ide yang bagus!!"seru ayah ku, yang langsung menarik ku dan pria pantat ayam itu kehalaman belakang rumah.

"Silahkan bersenang senang~"
.
.
.
Blam...
Pintu ditutup begitu saja.

Aku memutar tubuhku pelan dengan wajah sedikit berkaringat menghadap kebawah, Aku memainkan jari jariku didepan... Gugup?  ..jawaban nya adalah IYA. Tak mungkin seorang wanita yang sedang berhadapan oleh seorang pria tinggi, tak punya ekspresi, dan tampan sama sekali tak gugup.. Yah~mungkin saja hanya orang aneh saja yang bisa seperti itu.

Kami berjalan mendekati kursi yang sudah lama di taman belakang ku.

Aku duduk di pinggir kanan dan dia di pnggir kiri.

'Beranilah sakura!! 'Batin ku meyemangati diri ku sendiri.
"Mm... Ano.. Boleh aku bertanya? "Tanya ku memberanikan diri.

"Hn. "

'Apa artinya itu?'batin ku tak mengerti. "Ok.. Bisakah kita berkenalan? "Tanyaku lagi kikuk.

"Hn. "

'Tuhan!! Sabarkan hambamu ini!! 'Batin ku yang mulai gemas kepada pria yang berada disampingku ini. "Aku yang duluan ya?.. "

"Hn. "

'Aku anggap itu jawaban ya. '
"Nama ku Haruno sakura.. Dan kau? "Tanyaku

"Uchiha Sasuke. "Jawab ya singkat padat dan jelas.

"Baik kalau begitu Uchiha-san. Salam kenal!! "Aku mengarahkan tangan ku unutuk bisa bersalaman.

Ia menerima salamku. Untung saja di terima, kalau tidak aku pasti akan merasa 100% terkacangi.

"Hn. "

"Uchiha-san.. "

"Panggil saja Sasuke. "

"Ok. "

"Ano sasuke-kun.. Sebenranya apa hubungan keluarga ku dangan keluarga mu? "Tanya ku yang memberanikan diri untuk menatap wajah nya yang datar.

"Mungkin saja.... "

"Hm? "

Bersambung....

Arigatou yang udah baca dan arigatou atas dukungan nya!!!!

Arigatou.. (-^〇^-)!

Deadly Diseases Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang