PERTAMA

5K 251 3
                                    

Beban yang sangat berat dipikul oleh Eksa pagi ini. Bukan dipundaknya, bukan ditangannya dan juga bukan di kakinya. Tapi hati dan fikirannya menyimpan sesuatu yang membuat paginya kali ini terasa sangat berat.

Hari ini adalah hari pertamanya di tahun ketiganya di SMP atau kelas 9. Tidak ada semangat di dirinya, terbalik justru keputus-asaan yang ia rasakan. Kepasrahan melanda dirinya. Pasrah karena harus ditempatkan di kelas yang sangat ia takuti sepanjang SMP. Kelas yang akan jauh berbeda dari kelas-kelasnya sebelumnya sewaktu kelas 7 dan 8.

Kelas 9F adalah kelas yang akan menjadi kelas Eksa mulai hari ini. Kelas yang sangat legendaris dari tahun-ke tahun. Kelas yang siapa saja bisa langsung merinding ketika disebutkan kata kelas F. Dan mereka pasti bakal bilang "oh F nakal, oh F berandalan, oh F sarang penyamun, oh F sarang teoris, oh F sarang Laba-laba, sarang nyamuk, oh F dodol semua muridnya, oh F tukang ribut, oh F alay, oh F tukang rusuh, oh F Angga sama Milang itu atau oh F bla-bla-bla" sampai semua segala tentang F dengan akhiran yang jelek-jelek. Dan Eksa ga pernah siap untuk menerima segala hal itu sampai kapanpun.

Sekolah ini punya aturan dimana siswa-siswi yang nilai dan prilakunya yang kurang baik sampai buruk banget ditempatkan di Kelas F. Dan sudah pasti Eksa yang sudah terbiasa dengan kelas A yang isinya orang-orang alim, rajin dan kalem-kalem akan merasa kuatir dan takut ketika tiba-tiba dikelas 9 ini ia harus berada dikelas F yang isinya sudah pasti lawan kata dari Alim, Rajin dan kalem-kalem itu.

Semua berangkat dari ketidakhadiran Eksa di ujian untuk pemilihan kelas. Jadi disekolah ini, selain ujian sekolah seperti UTS dan UAS ada satu lagi ujian yang harus diikuti oleh muridnya diakhir semester setelah UAS untuk menentukan kelas mana yang akan menjadi kelas mereka ditingkat selanjutnya. Setelah kecapean belajar keras untuk UAS disemester akhir dikelas 8, Eksa ambruk dan jatuh sakit hingga harus dirawat dirumah sakit selama satu minggu karena di diagnosa terkena typus parah. Akhirnya Eksa melewatkan ujian untuk pemilihan Kelas yang tidak bisa disusul itu.

Aneh dan kejam bagi Eksa ketika ia yang selama ini menjadi sepuluh besar di sekolah yang murid-murid juluki sebagai TOP TEN itu tidak membuat Eksa lantas mendapat keringanan, sehingga nilai ujian untuk pemilihan Kelas yang hasilnya jelas nol itu membawa Eksa pada Kelas F ditahun ketiganya SMP ini.

Dengan langkah malas Eksa berjalan melewati Gerbang sekolah. Tak menapik dirinya sangat ingin kabur saja, mengingat beberapa jam lagi ia akan satu ruangan dengan siswa-siswi dengan reputasi yang sudah terkenal luar biasa jeleknya disekolahan.

Sebut saja salah satunya Angga, anak kepala sekolah ini adalah rajanya dikelas F. Dari kelas 7 sampai satu angkatannya siapa ga tau Angga. Bersama Milang, Angga berhasil menjadi icon kenakalan dan kebandelan yang sejak kelas 7 sampai kelas 9 ini selalu menjadi penghuni tetap kelas F. Itu artinya sejak kelas 7, Angga dan Milang tidak memiliki perubahan baik dari nilai maupun prilakunya, maka jadilah mereka berdua penghuni tetap kelas F.

Pernah sekali waktu acara camping, Angga dengan keisengannya hampir ngebakar halaman sekolah dengan cara meledakan petasan yang dia bawa, kumpulin dan diikat sampai sebesar galon. Angga ledakin petasan itu ditengah-tengah acara jerit malam didekat halaman sekolah. Eksa dan siswi lain yang waktu itu ada ditempat nyaris pada pingsan karena kaget dan ngeliat itu petasan mulai ngebakar daun kering sekitaran lapangan. Kebakaran tak terelakan, untung siswa yang lain tindak cepet lalu narik selang dari mushola dan kebakaran itu tak membesar. Angga besoknya masuk BK, di skors Cuma selama seminggu. Heum, untung anak kepala sekolah. Kalau engga pasti dikeluarin.

Ada Angga pasti ada Milang. Gumilang Putra lengkapnya itu tidak ada bedanya dengan Angga yang selalu membuat onar dan rusuh disekolah. yahkan teman Angga, pasti prilakunya sebelas dua belas dengan temannya. Sangat disayangkan wajah berkarisma dan postur badan yang pantas jadi aktor itu tidak lantas membuatnya jadi Most wanted boynya sekolah, yah karena apalagi kalau bukan karena kelakuannya yang urakan dan suka cari gara-gara.

KELAS FTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang