PENGHUNI BARU KELAS F

2.2K 159 13
                                    

Senin yang legendaris datang lagi. Eksa baru sampai dikelas. Dan seperti biasanya kelas kosong melompong. Baru dirinya yang sudah masuk kelas.

Karena hari ini senin, dan tentu diadakan upacara, maka setelah meletakan tasnya di kursi, Eksa langsung keluar lagi menuju lapangan utama sekolah.

Eksa hampir menjadi yang terakhir yang memasuki lapangan. Dari kelas 7 sampai kelas 9 sudah berbaris-baris membentuk huruf U dilapangan.

Ada yang berbeda pada senin kali ini.

Lebih tepatnya ada hal yang mengejutkan Eksa ketika Eksa hampir tiba dibarisan kelas F.

Ada satu perempuan berdiri dibarisan khusus kelas F. Tidak biasanya bukan ?. Bukankah biasanya dirinya selalu upacara sendirian dibarisan horor itu.

Sementara Eksa hanya bisa menatap punggung murid perempuan itu sambil terus berjalan mendekat.

Rupanya bukan hanya Eksa yang terkejut melihat sosok siswi yang sudah baris di barisan kelas F ini. Ternyata Banyak pasang mata juga menatap ke arah murid perempuan yang sekarang menoleh ke arah Eksa.

Eksa membulatkan matanya penuh pertanda terkejut tingkat tinggi ketika siswi itu menoleh ke arah Eksa. Eksa sontak terhenti dari langkahnya.

Tergagap seketika. Eksa merapatkan bibirnya, raut wajah nanar terlukis seolah seperti ingin berkata "apakah ini mimpi ?"

"kasian yah, harus pindah ke kelas F" suara sumbang dari kelas sebelah membuat Eksa menoleh.

"pindah?" Batin Eksa bertanya-tanya.

"kasus pasti"sahutan dari siswi lainnya.

"denger-denger sih ketahuan bawa rokok"

"masa ? nggak nyangka"

"Bukan, habis ngebully adik kelas katanya"

"bukan, dia ketauan ikut geng motor"

"bukan, salah kalian, dia nilainya anjlok"

"lo semua salah, dia abis berantem sama anak Top Ten lainnya"

"masa ?"

"Enggak ahh, dia habis mukul guru"

Dan segala macam penyataan mulai bersautan disetiap barisan membicarakan satu siswi ini.

Gosip dan rumor mulai menyebar keseluruh murid dengan kecepatan cahaya. Tidak ada yang tau pasti kenapa siswi cantik berambut sebahu ini bisa ada dibarisan kelas F.

Tapi ada satu kepastian yang semuanya tau. Siswi ini baris di barisan kelas F karena mulai hari ini, siswi bernama Evi Maulinda ini resmi menjadi siswi kelas F.

"Eksa" Evi menyapa Eksa yang masih bengong dibelakangnya. Senyum ceria tergambar di wajah Evi. Seolah tidak masalah dirinya berada di barisan kelas anak nakal ini.

Eksa masih mematung, masih tengok-tengok ke banyak arah untuk melihat dan mendengar semua orang yang sedang membicarakan Evi.

"Tes, tes... perhatian ! upacara akan segera dimulai. Di mohon peserta upacara untuk tenang" suara dari pengeras suara menggema seketika. Membungkus keramaian dan kebisingan karena pergosipan seru yang baru saja terjadi karena Evi.

Eksa melangkah mendekat ke barisan. Berdiri disebelah kanan Evi. Mengambil posisi tenang dan tanpa menoleh ke Evi sedikit pun.

Gugup dan gagap rasanya bagi Eksa. Tidak terfikir harus bagaimana. Bahkan membalas sapaan Evi yang tadi saja Eksa tidak bisa. Ia membeku disebelah Evi. Berpura-pura seolah serius dan khidmat mengikuti upacara. Padahal tidak, Eksa hanya canggung dan bingung harus bagaimana menghadapi orang yang selama hampir dua bulan ini ia hindari dengan susah payah.

KELAS FTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang