💋 vote 💋
Jungkook amat sangat kesal. Bagaimana tidak dalam waktu 1 jam dia sudah 2 kali bolak-balik kantor-apartemnt. Siapa lagi yang menyuruhnya seperti itu kalau bukan istrinya yang tengah mengandung buah hatinya.
Jas yang sudah tidak dia gunakan lagi. Dasi yang sudah ia longgarkan dan rambut yang berantakan. Membuatnya tidak tampan lagi.
Jungkook berjalan sangat amat lambat memasuki kantornya. Sambil memegang ponselnya. Dia tidak ingin ditipu oleh Yeri lagi. Dia sudah lelah berlari dari ruangannya, kelantai bawah, dan menuju basment mengambil mobil dan ngebut keapartemntnya.
Flashback on ...
Jungkook tengah merangkai mobil-mobil yang ingin dia buat. Ada 3 pesanan yang menantinya.
Jungkook terus menatap lembaran kertasnya. Otaknya masih buntu. Mobil bentuk apa yang bisa memuaskan para pelanggannya?
1 menit
1 jam
Ting...
Akhirnya Jungkook dapat pemikiran. Saat dia hendak menggambarnya ponselnya berbunyi
Baby yeryer❤ is calling you...
" hal---"
" jungkook-aa cepat pulang aku tidak tahan lagi---" teriak yeri
Tanpa pikir panjang jungkook langsung mematikan ponselnya lalu berlari keluar ruangannya.
________________
" yer yer" teriak jungkook saat memasuki apartementnya
Tapi apa yang dia dapat? Dia melihat yeri tengah duduk santai didepan tv sambil menonton drama kesukaannya.
" heii kenapa lari-lari?" Ucap yeri polos
" sini duduk samping aku" lanjut yeriJungkook ngos-ngossan
" kamu gk ppa kan?" Tanya jungkook
" aku baik-baik aja. Kenapa emang?" Tanya yeri balik
" kau bilang tadi tidak tahan. Tidak tahan apa?"
" ohh itu---" yeri tersenyum
" aku tidak tahan merindukan mu"
" APA--" teriak jungkook " YAK! Aku meninggalkan pekerjaan ku. Cuma karena mengkhawatirkan mu saja" jungkook mencoba menahan amarahnya tapi gagal
" maaf. Aku sudah melihat wajah mu. Kau bisa kembali bekerja" usir yeri dan kembali fokus pada layar tv
" oke aku memaafkan mu" jungkook langsung segera berangkat kekantor. Sebelum pemikirannya hilang.
Dari apartement ke kantor cukup memakan waktu 30 menit.
Sesampainya jungkook di kantor. Baru saja memarkirkan mobil di basment dan baru menginjakkan kaki di loby sudah ada telpon dari yeri lagi.
" halo. Kenapa?" Tanya jungkook dingin
" kamu sudah sampai dikantor belum?"
" aku ---"
" belikan aku pizza dong. Aku pengen banget kook. " yeri memotong ucapan jungkook
" deliver kan bisa" kesal jungkook
" tapi kamu bilang gk boleh ngerepotin orang lain."
