LOVER HATER (completed)

6

So Eun yang masih menggunakan seragam sekolahnya harus duduk diam di sofa yang berada di dalam kamar Maminya dan mendengarkan apa yang ingin Maminya bicarakan. Ini demi kepentingan So Eun, ah tidak! Ini untuk kepentingan karir Maminya.

"Kamu tahu apa yang orang-orang katakan?"

"..."

"Mereka bilang katanya Mami bukanlah ibu yang baik karena membiarkanmu berangkat sekolah naik subway, penggemar Mami kecewa karena mereka pikir Mami tidak mengurusmu dengan baik. Jadi, mulai hari ini dan seterusnya jangan pernah gunakan kendaraan umum lagi"

"Baik Mam, So Eun janji akan menuruti permintaan Mami"

"So Eun bersikaplah seperti seorang bangsawan, sekarang kita bukan orang sembarangan lagi, jangan sia-siakan perjuangan Mami selama bertahun-tahun untuk bertahan di dunia keartisan dan hingga akhirnya membuat keadaan ekonomi kita menjadi seperti sekarang ini"

"Mami maafkan So Eun"

"Dan kau pikir untuk apa Mami menikah dengan Choi Siwon hah? Tentu saja untuk kebaikanmu sendiri. Papa tirimu itu sangat kaya So Eun, kau akan hidup bahagia dan menikmati kemewahan yang dimilikinya"

"Mami~"

"Lulus sekolah kau harus sekolah di jurusan manajemen bisnis dan menjadi penerus perusahaan Papamu mengerti?"

"Mam tapi So Eun—"

"Tidak ada tapi-tapian"

"Mami tapi kan Mami tahu sendiri So Eun ingin masuk kedokteran Mam, So Eun ingin menjadi dokter"

"Lupakan menjadi dokter! Kau tak akan bisa mendapatkan apapun dari profesi itu"

"Mami tap-"

"Satu lagi, tentang namja itu..."

"Taehyung maksud Mami?"

"Iya, kita ke rumahnya malam ini"

"Eoh untuk apa Mam?"

"Kita buat kesepakatan"

"Kesepakatan?"

"Sudah jangan banyak tanya, nanti kamu akan tahu setelah kita sampai disana"

🌳🌳🌳

Mimpi apa semalam Eomma dan Appa Taehyung kedatangan tamu yang tidak terduga. Seorang Im Yoon Na mengunjungi rumah mereka. Eoh apakah mereka sedang masuk acara reality show? Eoh dimana kameranya?

Eomma dan Appa juga tahu, siapa Yoon Na itu, dia telah menjadi isteri dari Siwon yang nyaris menjadi menantu mereka bahkan. Tapi Eomma dan Appa tak ambil pusing, mereka melupakan masalah itu begitu saja.

Eomma ingin rasanya mengambil Handphone dan berfoto bersama Yoon Na, lalu besok pagi memamerkan foto itu pada rekan-rekan dokternya. Eomma akui, Yoon Na jauh lebih cantik dilihat secara langsung daripada dilihat dari balik layar TV.

Lalu sekarang perhatian Eomma tertuju pada So Eun, Eomma juga tahu bahwa So Eun itu puterinya Yoon Na. Selain cantik So Eun juga gadis yang pandai dan baik hati. Tipikal menantu idaman sekali, begitulah pemikiran Eomma.

"Silahkan diminum, maaf kami hanya bisa menghidangkan minuman dan cemilan seadanya" ucap Appa ramah.

"Terimakasih" Ucap Yoon Na dan tersenyum, lalu untuk kesopanan Yoon Na segera menyecap teh yang sudah ada di hadapannya itu, begitupun So Eun mengikuti apa yang Maminya lakukan.

"Tentang berita yang tidak benar akhir-akhir ini yang menyangkut tentang anak kita..." ucap Yoon Na, jeda sejenak berpikir kata-kata apa yang akan dia ucapkan.

"Eoh gosip tadi pagi yang bilang bahwa Taehyung dan nak So Eun pacaran?" Tanya Eomma memastikan "ah ada-ada saja mereka itu hhh" Eomma terkekeh.

"Benar nyonya, saya kesini untuk membicarakan masalah itu. Saya ingin meminta Taehyung untuk membuat pernyataan di depan media bahwa itu tidak benar" ucap Yoon Na

Di depan media? Ah jadi anakku akan masuk TV? Yaampun Tae Hyung wkwk batin Eomma

"Oh ya kalau begitu, Taehyungnya kemana ya?"

"Taehyung belum pulang, sedang main dengan teman-temannya" ucap Appa

"Aku disini" Ucap Taehyung, datang dari arah pintu masuk dan segera duduk di sofa. Taehyung menatap sekilas pada Yoon Na *duh Taehyung pengen minta tanda tangan, gak deh bohong.

Taehyung menatap tajam kearah So Eun, lama sekali memperhatikan So Eun. So Eun tahu dia sedang ditatapi intens oleh Taehyung, So Eun menundukkan kepalanya. Yoon Na tidak suka puterinya ditatapi seperti itu.

Yoon Na bahkan menatap malas penampilan Taehyung, jaket dan celana jeans yang sobek di sana sini, ewww yaampun seperti preman saja.

"Untuk apa kalian kesini?" Tanya Taehyung ketus

"Taehyung~ yang sopan kalau bicara dengan tamu" ucap Appa mengingatkan.

"Taehyung besok sepulang sekolah mau ya diwawancara" ucap Yoon Na meminta selembut mungkin padahal ia ingin memaki anak kurang ngajar ini.

"Buat apa? Buang-buang waktu saja"

"Taehyung ah~ hehe maafkan Taehyung dia hanya bercanda, Taehyung mau kok diwawancara" ucap Eomma

"Ck Eomma" Taehyung memutar bola matanya kesal.

"Bagus kalau begitu" Ucap Yoon Na

"Memangnya apa yang harus aku katakan?"

"Katakan kalau nak Taehyung dan So Eun hanya berteman dan tidak ada hubungan yang istimewa" ucap Yoon Na

"Kalau aku tidak mau?"

"Eoh hhh" Yoon Na tertawa hambar, ingin rasanya menyumpal mulut Taehyung dengan benda apapun itu.

"Taehyung mau kok mengatakan itu" ucap Eomma

"Eomma yak! Aku tidak mau"

"Begini Taehyung kalau kau mau mengatakan itu maka saya akan memberikanmu hadiah" ucap Yoon Na

"Hadiah apa?"

"Apapun yang kau inginkan"

"Benarkah?"

"Anda tidak perlu melakukan itu Nyonya Im" Ucap Appa

"Kalau begitu aku mau sepatu Madlive keluaran terbaru" Ucap Taehyung enteng

So Eun tersedak air liurnya sendiri, sepatu Madlive? Seharga 500 ribu won itu? (Kira-kira 6 jt rupiah)

"Baiklah" ucap Yoon Na menyanggupi.

"Ada lagi" ucap Tae Hyung

Eomma dan Appa memelototi Taehyung

"Aku ingin psp, smartphone Apple X, sweater merek Fla, 1 set boxer merek Calvin Clein, topi merk Gucci, dan jam tangan merek Gordior"

"KIM TAE HYUNG!" Bentak Eomma dan Appa berbarengan.

Yoon Na menyanggupi permintaan Taehyung, lalu segera pamit pulang. 1 jam setelah kepergian mereka, barang-barang yang diminta Taehyung telah ada di rumah Taehyung. Membuat Taehyung sendiri tak percaya dengan apa yang dilihatnya sekarang, barang-barang mewah itu berjejer rapih di kamar Taehyung.

Lalu Taehyung termenung, mengingat ucapan Yoon Na sebelum mereka pulang.

"Taehyung sekarang kamu dan So Eun menjadi teman ya"

🌳🌳🌳

Cieee temenan cieee