Chapter 31 - Pingsan

3.4K 123 0
                                    

Happy reading💐

Matahari pagi yang cerah dan embun pagi yang masih sangat menyegarkan dimana dua sosok sepasang ini masih terlelap dalam tidurnya entah mengapa yang membuat mereka belum membuka matanya sedangkan hari ini adalah hari sekolah bagi mereka berdua.dimana masih terlelap, akibat dari nyaringnya jam weaker salah satu dari mereka akhirnya terbangun.
Salsa yang masih mengumpulkan nyawanya hanya bisa bersandar diranjangnya dan masih menutup matanya sekali kali mengerjap-ngerjapkan matanya pelan.saat salsa melihat kesamping ranjang dia langsung membelak kaget dan loncat dari ranjang sehingga membuat kevin kaget dan terbangun.ternyata sekarang sudah pukul 7 pagi dan dia ternyata salah memasang alarm tadi malam hanya karna sudah mengantuk dia langsung memencet tombol pukul 7 pagi dan langsung tertidur.kevin yang bingung dengan sikap salsa yang baru bangun langsung kaget dan meloncat kekamar mandi hanya bisa menunggu sampai salsa selesai mandi baru dia bertanya.10 menit berlalu sekarang giliran kevin yang didalam kamar mandi karna salsa melarangnya untuk bertanya karna baginya hanya membuang-buang waktu.
...

Sekarang salsa dan kevin sudah berada disekolah sebelum 5 menit bel.mereka terpisah dikoridor namun sebelum itu..
"Nanti aku jemput yah"ucap kevin saat turun dari mobil dan mereka berjalan beriringan memasuki sekolah
"Iya jangan lama"ucap salsa tanpa menoleh

"Kumat"ucap kevin pelan dan mengacak-acak rambut salsa

"Ihh jangan diberantakin"protes salsa

"Iya iya sayang"ucap kevin manja

"Yaudah"ucap salsa berlalu

"Yang bener belajarnya jadi nanti anak kita juga pintar"gombal kevin

"Awas aja"ancam salsa saat berada depan kelasnya dan menatap kevin tajam

Bel masuk berbunyi

Hari ini kelas XI IPA 1 kelasnya salsa sedang berolahraga dilapangan basket.salsa lagsung bergegas menaruh seragamnya diloker dan berlalu cepat kelapangan basket dan disana sudah banyak siswa-siswi yang sedang lari pemanasan dan disana tampak juga samuel yang sedang mendrible basket dengan santainya"Ngapain samuel yah,padahal ngga ada jam olahraga"gumam salsa

"Woi ngelamun aja liatin apa sih?"tanya cesta tiba-tiba

"Huh"ucap salsa kaget

"Ohh liatin samuel toh coba bilang,eitss jangan macam-macam salsa ku ingat loe udah ada suami satu sekolah pula"

"Iya gue tau"ucap salsa datar

"Yaudah kalau tau"sindir cesta

"Ces gue mau curhat"

"Tumben"ucap cesta dan langsung duduk disamping salsa saat selesai lari pemanasan tadi

"Ngga jadi deh"ucap salsa cemberut

"Iya udah apa?"

"Gue ini muda banget yah nikah,dan masih sekolah lagi.terus hanya karna perjanjian itu jadi gini deh"

"So?"ucap cesta singkat

"Gue bingung aja jadi gini mama gue kok bisa lupa yah sama mukanya kevin yang jelas kan kevin teman kecil gue,loe ingat ngga waktu gue dikasih suprise ditaman saat ultah gue yang ke 16,6 bulan kemaren ces"jelas salsa

"Iya ingat"

"Nah jadi gue bingung aja misalkam mama emang tau kalau itu anaknya dari kerabat atau teman dekatnya kenapa ngga dari dulu aja dia bilang ke gue kenapa musti akting".

"Mungkin ini bagian dari rencana mama  loe kali"

"Iya juga,yaudah ayo kesana"tunjuk salsa kearah anak siswa dan siswi yang sedang main basket termasuk samuel

Bad Boys VS Ice Girl [Belum Revisi] || ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang