Part 15

4.4K 324 8
                                    

Kyungsoo mengambil telepon di atas mejanya lalu menghubungi karyawan nya.

Halo

......

Tolong carikan sekretaris yang baru untukku

......

Dia sudah aku berhentikan

......

Tapi aku minta, untuk sekretaris yang baru ini seorang laki-laki

......

Kyungsoo lalu menutup teleponnya dan melanjutkan pekerjaannya yang tak habis-habis.
.
.
.
.
.

"OPPA...!!!"- teriaknya.

" Ya...!, Junbi kenapa kau teriak - teriak eoh..?"- Chanyeol.

Junbi langsung pulang ke rumahnya saat Kyungsoo memberhentikan nya.

"Oh ya.., kenapa kau sudah pulang?"- Chanyeol.

"Aku di pecat oppa..., ini semua gara-gara oppa!!"- Junbi.

" Mwo..? Salahku..?"- Chanyeol.

"Iya.., oppa kan sudah berurusan dengan Kyungsoo dan Sohyun beberapa hari lalu"- Junbi kesal.

" Apa hubungannya denganku.., mereka kan tidak tau kalau kau itu adikku"- Chanyeol.

"Iya juga sih ,baru tadi aku beri tau nya. Ah....pokoknya gara-gara oppa..!!, aku tak bisa dekat dengannya lagi..."- Junbi.

"Aku juga sudah tak bisa dekat lagi dengan Sohyunku"- Chanyeol.

" Wae..?"- Junbi.

"Aku baru saja di telepon eomma, dia bilang aku harus menyusul appa dan eomma di China"- Chanyeol murung.

"Lalu apa kau ingin tetap menyusul mereka?"- Junbi.

"Ne..., mereka mengancamku jika aku menolak, aku tidak akan mendapatkan warisan mereka"- Chanyeol.

" Lalu oppa akan meninggalkan ku sendiri disini...., Andwae..!!!, aku tak mau tinggal sendiri"- rengek Junbi.

"Mau bagaimana lagi...., bisa gila aku jika tak di beri warisan"- Chanyeol.

" Bagaimana kalau aku ikut oppa.., lagipula aku sudah tak punya pekerjaan"- Junbi.

"Huh..., baiklah aku akan hubungi eomma" - Chanyeol.

Dua hari kemudian, Chanyeol dan Junbi berangkat ke China. Chanyeol tidak mengetahui kalau ia akan dijodohkan oleh orang tuanya dengan gadis China. Tentu saja Chanyeol tak bisa menolaknya karena ancaman yang di berikan kedua orang tuanya. Chanyeol memang selalu bergantung dengan harta, makanya ia tidak mau jika ia tidak mendapatkan warisan orang tuanya yang cukup besar. Akhirnya Chanyeol dan Junbi terpaksa untuk menetap di China.
.
.
.
.
.
.
.

*tok tok tok

Kyungsoo mempersilahkan seseorang yang mengetuk pintu ruangannya untuk masuk.
Seorang HRD dengan diikuti lelaki tinggi di belakangnya masuk ke ruangan Kyungsoo.

"Permisi Sajangnim..."- hrd.

" Ada apa?"- Kyungsoo.

"Saya sudah menemukan sekretaris baru yang anda minta. Ini sekretaris baru anda laki-laki yang anda inginkan"- hrd menunjuk lelaki tinggi disebelahnya.

" Annyeonghaseyo, Kim Kai imnida"- Kai memperkenalkan dirinya.

"Ne..., kau bisa mulai bekerja hari ini"- Kyungsoo.

"Kalau begitu saya permisi Sajangnim"- hrd.

" Ne.."- Kyungsoo.

HRD keluar dari ruangan Kyungsoo meninggalkan Kyungsoo dan Kai berdua disana.

"Baiklah Kai-ssi, kau bisa ke mejamu sekarang. Aku harap kita bisa bekerja sama dengan baik dan juga bisa menjadi teman, karena aku lihat umurmu setara denganku"- Kyungsoo.

" Ne Sajangnim"- Kai tersenyum.

'Sepertinya dia orang yang baik' batin Kyungsoo.
.
.
.
.
.
.
.
Sohyun dan Kyungsoo sedang makan malam bersama, yang sudah menjadi rutinitas mereka karena Kyungsoo selalu berusaha untuk pulang tepat waktu.

"Sohyun-ah.."- Kyungsoo.

" Wae...?"- Sohyun.

"Kau tau..., aku sudah dapat sekretaris baru"- Kyungsoo.

" Jinjja...?, yeoja atau namja?"- Sohyun.

"Kalau yeoja kenapa...?"- Kyungsoo.

" Tidak apa-apa"- Sohyun menunduk.

"Ah...tidak aku hanya bercanda, sekretarisku namja karena aku yang minta..., apa kau cemburu jika sekretarisku yeoja?"- Kyungsoo mencoba menggoda Sohyun.

" Aniyo...!!"- Sohyun.

"Kenapa kesal..?"- Kyungsoo terus menggoda Sohyun.

" Ya..!, berhentilah..!!"- Sohyun.

Kyungsoo terkekeh kecil melihat wajah Sohyun yang begitu menggemaskan ketika sedang kesal.
Sohyun hanya melanjutkan makan nya dan tidak memperdulikan Kyungsoo.
.
.
21.00 KST.
Kyungsoo dan Sohyun sudah membaringkan tubuhnya di atas kasur karena Sohyun bilang ia mengantuk saat menonton televisi tadi. Namun saat sudah di kamar, Sohyun malah tidak ingin tidur. Sohyun hanya memeluk Kyungsoo untuk berusaha tidur. Kyungsoo juga memeluk Sohyun untuk membantunya tidur.
"Oppa...."- Sohyun mendongak ke arah Kyungsoo.

" Wae..?"- Kyungsoo.

"Apa aku besok boleh ikut oppa ke kantor?"- Sohyun.

"Ada apa kau ingin ke kantorku?"- Kyungsoo.

" Aku ingin bertemu sekretaris barumu"- Sohyun.

"Mwo..?, bagaimana jika dia tertarik padamu..?, atau bagaimana jika kau yang tertarik padanya?"- Kyungsoo.

" Tidak akan oppa...., aku mohon.."- rengek Sohyun.

"Bagaimana ya..?"- Kyungsoo.

" Oppa..., ini kan keinginan anakmu"- Sohyun.

"Jadi ceritanya kau sedang mengidam begitu...?"- Kyungsoo.

" Bisa di bilang begitu..., Boleh ya oppa"- Sohyun.

Kyungsoo menghela nafasnya karena tak bisa menolak permintaan istrinya dan juga anak nya itu.

"Baiklah..., besok kau ikut bersamaku"- Kyungsoo tersenyum.

" Jinjja..?"- Sohyun senang.

"Ne.."- Kyungsoo.

"Ah..., gomawo oppa.."- Sohyun mengeratkan pelukannya.
" Saranghae.."- lanjut nya.

"Nado Saranghae"- Kyungsoo mencium puncak kepala Sohyun.
" Ya sudah, agar tidak kesiangan besok..kau tidur sekarang ne..."- lanjutnya.

"Ne..."- Sohyun semakin menenggelamkan kepalanya di dada Kyungsoo.

" Selamat malam"- Kyungsoo.

Kyungsoo merasakan Sohyun yang sudah tertidur nyenyak dalam pelukannya.

'Cepat sekali tidurnnya'batin Kyungsoo sambil terkekeh kecil melihat tingkah istrinya itu.
.
.
.
.
.
.
.
.
😩😩😩 Baru update lagi..., itu pun word nya lebih sedikit.

Chanyeol nya di ilangin, soalnya gak tau bikin ceritanya mau gimana lagi. Tapi muncul Kai karakternya baik.

Sibuk banget sama sekolah....Cape....😓😓

Tapi tetep
~ Vote & Comment ~
Ya........

Life With You (DKs x KSh) - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang