7

70.1K 6.8K 388
                                    

Budayakan vote sebelum membaca!

"Jadi dia akan tinggal dirumah mu, dude ?" tanya Kai pada Sehun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi dia akan tinggal dirumah mu, dude ?" tanya Kai pada Sehun.

Sekumpulan lelaki tampan yang terdiri dari empat orang itu sedang duduk santai di ruangan VVIP dalam sebuah club malam mewah.

"Sepertinya begitu," ucap Sehun tanpa beban. Saat ini mereka kembali menjadikan Jessy sebagai objek pembicaraan. Sehun menceritakan obrolannya dengan Jessy kemarin kepada teman-temannya.

"Kau habis ke gereja, ya ? Kenapa pikiranmu mendadak waras dan mau membantu orang yang kesusahan ? Baiklah, aku bisa mengerti jika waktu itu kau menolong Jessy mungkin karena kau merasa bertanggung jawab setelah hampir menabraknya. Tapi ini? Apa ini, Oh Sehun ?" cecar Baekhyun. Seperti biasa, Baekhyun dan mulut rombengnya tidak bisa dipisahkan.

"Woah, seharusnya aku sudah curiga ketika kau memarahi Kai hanya karena dia memanggil gadis itu dengan sebutan 'gadis tidak jelas' secara terus menerus," timpal Chanyeol. Pria bertelinga lebar itu kemudian meneguk whisky nya dan beralih menatap Kai. "Hitam! kalau dia sudah tobat, kaum penikmat selangkangan akan berkurang satu orang. Syukurlah, tapi aku juga merasa kasihan, pasti akan semakin banyak gadis kurang belaian yang merasa kesepian."

"Jangan berbicara omong kosong!" kata Sehun jengah.

"Tapi ini memang aneh, Sehun."

Sehun menyeringai, seringaian yang membuatnya terlihat semakin tampan sekaligus brengsek "Apanya yang aneh, Kai ? Aku menolongnya karena dia mengatakan bahwa dia akan melakukan apapun asal aku memperbolehkannya tinggal dirumahku."

"What the hell are you talking about ? Jangan bilang kalau kau akan..."

"Ya, kau benar Kai!"

"Sialan! Sekarang aku sungguh kasihan pada gadis itu." Baekhyun mengumpat.

Chanyeol bertepuk tangan heboh."Luar biasa sekali, dia kabur dari rumahnya karena ada masalah dan sekarang dia justru mendatangi masalah yang lebih besar. Ibaratnya, keluar kandang harimau masuk ke mulut buaya. Gadis malang!"

"Jangan berlebihan, kalian tahu simbiosis mutualisme ? Ini sama seperti itu. Aku menolongnya dengan memberikannya tempat untuk tinggal dan dia akan membantuku untuk melemaskan "little oh". Saling menguntungkan, bukan ?"

"Yak Oh Sehun!" pekik Kai yang membuat ketiga sahabatnya itu menatap kearahnya. "Daebak!" Kai bangkit dari duduknya lalu menghampiri Sehun dan menepuk bahu sahabatnya itu dengan penuh rasa bangga.

"Sinting! Jangan keterlaluan, Sehun. Dia masih muda, dari ceritamu sepertinya dia juga punya beban yang berat dalam hidupnya. Jangan menambah masalahnya, dude!"

"Ayolah Baekhyun, lalu apa hubungannya denganku ? Itu masalahnya, deritanya, tentu saja dia yang akan menanggungnya."

"Ngomong-ngomong, ini pertama kalinya kau sangat menginginkan seorang gadis, Sehun. Aku khawatir kau akan terkena jebakanmu sendiri."

Sweetest Sugar ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang