Forelsket | Taehyung x Jisoo

04.

Heels Jisoo membuatnya jalan lebih pelan dari Taehyung. Taehyung juga tidak sadar ia meninggalkan Jisoo yang berjalan sendirian di belakang. Jisoo memperhatikan Taehyung yang sedang memakai hoodie abu-abu dan ripped jeans hitam. Penampilan pria itu sangat berbeda dari Jinyoung. Jinyoung yang extra rapih dan Taehyung yang terkesan berantakan dengan rambut nya yang tidak diberikan pomade sedikit pun dan dibiarkan turun menutup jidatnya.

Selagi Jisoo melamun, Taehyung memutar badannya dan memperhatikan Jisoo. Langkahnya kurang stabil dan lambat karena heels nya. Taehyung langsung menghampiri nya dan menutup kepala nya dengan hoodie yang ia kenakan lalu sedikit menundukkan badannya di depan Jisoo.

"Lo ngapain?" tanya Jisoo kepada Taehyung yang sedang menundukkan badannya memunggungi Jisoo

"Lo jalan nya lama, mending lo naik ke punggung gue biar cepet nyampe ke tempat parkir nya"

"Gue-"

"-Tenang aja, gue ga punya maksud lain gue cuman mau kita cepetan sampe ke tempat parkir"

"Tapi kalo fans lo liat.."

"Tenang aja soo"

Jisoo menuruti Taehyung dan melepas kedua heels nya lalu naik ke punggung Taehyung. Ia melingkari tangannya di sekitar leher Taehyung sambil memegang heelsnya dan sesekali ia memperhatikan Taehyung apakah ia kelelahan atau tidak.

"Lo dokter tapi kok enteng banget? lo kekurangan gizi ga sih?" tanya Taehyung

"Gue udah coba buat makan banyak tapi badan gue segini-segini aja"

"Kalau gitu lo sering-sering pergi sama gue deh pasti berat badan lo bisa naik"

"Ga usah jadiin itu alasan buat jalan sama gue"

"Kalo aja lo bukan cewe, udah gue banting kali" gumam Taehyung

"Apa lo bilang?" tanya Jisoo dengan nada yang tidak santai

"Gapapa, pegangan ya"

"Pegangan maksudny-" belum sempat menyelesaikan kalimatnya Jisoo sudah mengeratkan pegangannya karena Taehyung tiba-tiba berlari sampai ke depan mobil Jisoo.

"Loh loh, lo ngapain masuk ke mobil gue?" ucap Jisoo saat Taehyung membuka pintu mobil Jisoo juga.

"Gue yang nyetir, gue tau kaki lo sakit dari tadi pake heels"

"Gue masih bisa kok"

"Sebagai pasien lo, gue udah selalu nurut sama lo kali ini gantian oke?"

Jisoo akhirnya mengalah dan memberikan kunci mobil nya kepada Taehyung.
----------------------------
"Sini kunci mobil nya"

Taehyung melempar kunci mobil Jisoo kepada nya dan memasukan kedua tangannya ke kantong celana nya.

Jisoo langsung mengambil beberapa langkah pergi tanpa mengucapkan terima kasih sedikit pun kepada Taehyung.

"Abis ini gue bakal sibuk comeback, jangan kangen ya" ucap Taehyung sedikit kencang.

"Bodo amat!" Jisoo teriak balik.

Setelah pertemuan mereka hari itu, Taehyung benar-benar sibuk dengan jadwal comeback nya yang padat. Bahkan ia jarang membuka handphonenya. Sedangkan Jisoo, ia bertemu kembali dengan Jinyoung di restoran yang sama setiap minggu nya. Pria itu memang monoton tapi Jisoo hanya membiarkan hal itu berlalu.

"Gimana date nya?" tanya Jennie

"Biasa aja"

"Lo suka sama dia?"

"Ga tiba-tiba juga kali Jen, baru juga beberapa minggu"

"Tapi soo, kenapa sih beberapa minggu ini lo kayak ga bersemangat gitu?" tanya Jennie heran

"Gue gapapa kok, perasaan lo doang kali"

"Oh gue tau, pasti gara-gara Taehyung ga nyamperin lo lagi ya?"

"Hah apaan sih" Jisoo langsung mengalihkan tatapannya dari Jennie.

"Ah, ngaku aja deh"

"Udah deh mending kita pergi makan aja, sebelom ada pasien lagi"

"Okay!"
---------------------------------
Setelah mendapatkan first win nya untuk comeback kali ini, BTS melakukan tradisi yang mereka adakan setiap mendapatkan piala kemenangan. Mereka akan mentraktir staff bighit untuk makan bersama.

"Tae, lo mau kemana?" tanya Jin

"Gue mau cabut bentar, nanti juga gue balik lagi" ucap Taehyung sambil mempercepat langkah nya.

"Aneh tuh orang, biasanya kalo makan-makan dia paling semangat tapi sekarang malah pergi" ujar Jungkook

"Mungkin dia mau ketemu sama seseorang"

Taehyung menghentikan taxi yang kebetulan lewat dan memakai masker beserta kacamata hitam.

"Tolong antar saya ke Asan Medical Center" ucap Taehyung kepada seorang supir Taxi.
--------------------------
Hari ini Jisoo melakukan sebuah operasi yang cukup penting. Seorang korban kecelakaan yang cukup parah sedang mengalami pendarahan yang cukup hebat sehingga sedikit menyulitkan untuk melakukan tindakan terhadapnya.

Jisoo yang extra hati-hati mulai pesimis saat detak jantung pasiennya itu mulai menurun. Hingga akhirnya seorang dokter juga ikut datang ke ruang operasi dan membantu Jisoo. Tapi, hal tersebut tidak berbuah hasil yang memuaskan karena pasien tersebut tidak berhasil diselamatkan.

Selama masa kerjanya sebagai seorang dokter, Jisoo selalu berhasil menyelamatkan pasiennya tapi kali ini ia merasa sangat gagal sebagai seorang dokter yang gagal menyelamatkan pasiennya.

"Dokter Jisoo, anda sudah melakukan yang terbaik" ucap seorang perawat.

"Ini bukan hasil yang baik" balas Jisoo lemas

"Anda tidak apa-apa?"

Jisoo hanya mengangguk dengan tatapan kosong.

Ia melepaskan sarung tangan yang ia gunakan selama melakukan operasi dan juga masker nya. Selama ia mencuci tangannya, tatapannya pun masih kosong. Jisoo masih sedikit shock oleh kejadian tadi. Rambutnya ia biarkan dalam kondisi terikat dan sedikit berantakan lalu ia berjalan ke ruangannya.

"Annyeong!" ucap Taehyung saat Jisoo berada tepat di luar ruangannya.

"Anda siapa?"

"Ini gue" ucap Taehyung sambil melepas kacamatanya.

Jisoo langsung tidak dapat mengontrol emosi nya dan menangis cukup kencang sambil memeluk Taehyung. Tentu saja Taehyung sedikit terkejut dengan tindakan Jisoo tapi ia tau saat itu ia sedang mengalami masa sulit nya. Taehyung mengusap kepala Jisoo pelan sambil membisikkan gwenchana kepada nya.