Epilog

5.9K 463 92
                                    

"Hyung, aku ingin ice cream." Ucapku setelah melihat sebuah iklan komersial di televisi ruangan rawatku.

"Baekhyun belum bisa makan ice cream kata dokter." Jawab hyung yang membuat aku mengerucutkan bibirku.

Aku dirawat di rumah sakit karena kata ibuku aku habis jatuh dari sepeda. Aku tidak tahu ternyata jatuh dari sepeda dapat membuatku hingga dirawat seperti ini di rumah sakit.

Kepalaku memang sering kali sakit selama aku dirawat, kata perawat itu hanya efek samping dari jahitan yang ada di kepalaku. Ayahku bilang bahwa kepalaku terbentur sangat keras saat jatuh.

Aku tidak ingin membayangkannya, itu membuat kepalaku semakin merasakan sakit lagi. Kepalaku terus saja berdenyut sakit jika aku mulai memikirkan tentang bagaimana aku bisa sampai jatuh dari sepeda.

"Baekhyun mau jalan-jalan?" Tanya Baekbeom hyung padaku. Dengan cepat aku langsung menganggukkan kepalaku kemudian tersenyum dengan riang.

Aku harus bersyukur karena kakiku masih bisa berjalan dengan normal dan berfungsi dengan baik setelah kecelakaan tersebut. Hyung menggenggam tanganku erat, tidak tahu tapi hyung seperti takut aku akan terluka lagi jika aku melepaskan genggaman tanganku darinya.

Hyungku orang yang sangat baik, umurnya memang cukup jauh dariku tapi hyung dan aku bisa bermain bersama. Sekarang hyung membawaku ke taman rumah sakit, kami duduk di bangku taman yang terletak tepat di bawah pohon yang rindang.

Cuaca hari ini sangat cerah, mungkin karena ini musim panas. Pantas saja aku jatuh dari sepeda pasti aku kemarin sangat senang main dengan sepedaku sampai begitu bersemangat dan akhirnya jatuh.

"Baekhyun hyung." Seorang anak laki-laki yang umurnya berbeda dua tahun dibawahku memanggilku. Aku sudah tahu dia siapa tanpa harus menolehkan wajahku ke arah suara.

Dia adalah Oh Sehun.

"Hai Sehun." Aku menyapanya.

"Hyung baik-baik saja?" Aku terkekeh kecil melihat wajah khawatir Sehun saat melihat kepalaku yang masih diperban ini.

"Hyung baik-baik saja, Sehun." Aku menjawabnya dengan mengelus pelan rambutnya yang halus itu.

"Sehun dengan siapa kesini?" Tanya Baekbeom hyung. "Emm, Sehun sama ibu kesini. Tapi ibu dimana ya sekarang?" Sehun kecil terlihat kebingungan mencari ibunya.

"Lalu bagaimana kau bisa sampai disini?" Tanyaku khawatir.

"Tadi aku sedang berjalan dengan ibu kemudian aku melihat hyung disini maka dari itu aku langsung menghampiri hyung, tapi aku kehilangan ibuku sekarang."

Sehun kecil memang masih sangat manja dengan ibunya. Ia tidak bisa berpisah dengan ibunya, orang pertama yang bisa mendekati Sehun adalah aku dan Baekbeom hyung.

"Sehun tidak kehilangan ibu, lihat ke belakang ibumu membawakanmu minuman." Kata Baekbeom hyung dan Sehun yang langsung membalikkan badannya.

Aku yakin Sehun sedang tersenyum senang saat ini melihat ibunya menghampirinya. "Ibuuu." Sehun berlari menghampiri ibunya.

"Ibu, Baekhyun hyung bilang Ia baik-baik saja. Lalu kenapa Ia di rumah sakit?" Tanya Sehun.

"Baekhyun hyung terluka di kepala Sehun, sekarang memang baik-baik saja tapi tidak tahu nanti." Jelas ibu Sehun pada Sehun yang aku tidak tahu Ia mengerti atau tidak.

"Baekhyun hyung lihat ada superman ingin terbang." Sehun menunjukkan tangannya ke arah atap rumah sakit.

Bukan, itu bukan superman seperti kata Sehun tapi itu adalah seorang anak yang ingin melompat dari atap. "Hyung, dia mau melompat. Ayo kesana kita harus mencegahnya." Hyung hanya mengangguk dan kemudian kembali menggenggam tanganku untuk berlari menuju ke atap rumah sakit.

Married By Accident [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang