Seperti biasa pagi pagi sekali Nasya sudah berangkat kesekolah. Nasya memang termasuk anak yang rajin dan pintar tidak banyak yang mengetahuinya karena dia itu orangnya nggak sombong pokoknya dia perfect deh."sepi banget deh, gue jalan jalan aja deh mumpung masih sepi" gumam Nasya lalu melangkahkan kakinya untuk berkeliling di sekolahnya.
setelah merasa cukup untuk berjalan jalan Nasya kembali ke kelasnya karena dia sudah merasa lelah. Namun sebelum Nasya ke kelas, dia terlebih dahulu membeli minuman karena lelah berjalan jalan keliling sekolah.
🌸🌸🌸🌸🌸
"eh..Ran lo udah dateng ternyata. Defi mana?"tanya Nasya yang melihat tidak melihat Defi di kelasnya.
"belum dateng kayaknya"
"lo habis darimana??"tanya Rani.
"hehehe gue habis jalan jalan"jawab Nasya sambil nyegir.
"yaudah temenin gue kekantin yuk gue laper banget nih" pinta Rani.
"emang lo belum sarapan??"
"belum heheh"cengir Rani.
"yaudah ayo kekantin" ajak Rani yang sudah sangat kelaparan.
"eh bentar"
"apaan lagi " tanya Rani yang sudah tidak sabar.
"Far, nanti kalau ada Defi suruh ke kantin ya" ucap Nasya ke Fara.
"sip deh"
"yaudah yuk"
"yuk"
Sesampainya mereka dikantin, mereka berdua langsung duduk dan memesan makanan.tidak lama kemudian makanan yang mereka pesan telah datang dan bersamaan dengan itu Defi juga datang.
"ternyata kalian disini. Gue cariin juga" kata Defi yang baru datang dan langsung duduk didekat Rani.
"emang nya Fara nggak kasi tau lo kalau kita dikantin??"tanya Nasya.
"hehehe dia yang kasi tau gue"jawab Defi sambil nyengir. Nasya dan Rani hanya memutar bola matanya malas mendengar jawaban Defi.
"yaudah gue mau pesen makanan juga deh"Defi lalu pergi memesan makanan. Dari arah pintu kantin Arvan dan Akmal masuk. Tanpa sengaja mata Nasya dan Arvan bertemu namun cuman sebentar karena Nasya yang langsung memalingkan wajahnya.
'itukan si cowok super nyebelin' batin Nasya.
'itu bukannya cewek nyebelin itu ya' batin Arvan.
"Sya, lo nggak makan??" tanya Rani dan defi yang sudah datang.
"gue jadi nggak nafsu gara gara lihat setan nyebelin"kata Nasya kesal sambil melihat Arvan yang sedang berbicara dengan Akmal
"hah?? Setan nyebelin?mana??"kata Rani dan Defi.
"itu tuh yg di pojok yg lagi minum jus"kata Nasya
"Arvan maksud lo??"tanya Rani dan Defi yang kaget melihat siapa yang dimaksud Nasya.
"oh jadi namanya Arvan "kata Nasya.
"iya Arvan. Masa ganteng gitu lo bilangin setan sih"jelas Defi
"dia tuh nyebelin banget tau"kata Nasya.
"awas Sya,nanti loh jatuh cinta lagi secara kan Arvan ganteng ya walaupun bad boy sih"goda Rani.
"ishh..jangan sampe deh"ucap Nasya.
🌸🌸🌸🌸🌸
"Akmal!!temenin gue ke kantin dong mumpung belum masuk. Gue laper nih" mohon Arvan.
"yaudah yuk gue juga udah laper"
Saat memasuki kantin mata Arvan tidak sengaja bertemu dengan mata Nasya namun hanya sebentar.
'itu bukannya cewek nyebelin itu ya' batin Arvan
"kantin pagi pagi gini sepi banget" ucap Akmal.
"iya"jawab Arvan yang baru sadar dari lamunannya.
Arvan dan Akmal memilih duduk di meja yang pojok dan memesan makanan.
"eh gue penasaran deh sama cewek yang lo bilang nyebelin itu.ciri cirinya gimana sih"kata Akmal yang penasaran.
"dia ada dibelakang lo"jawab Arvan
"hah! Mana?"
"tuh sono yang di meja tengah yang rambutnya digerai itu" kata Arvan
"yang itu??cantik juga ya"kata Akmal sambil melihat Nasya yang sedang makan.
"hmm.."gumam Arvan karena dia sedang makan.
"tapi nyebelin" lanjut Arvan setelah makanan dimulutnya sudah habis.
"terserah lo deh"pasrah Akmal.
"lebih baik gue makan deh"lanjut Akmal.
Setelah makan, mereka berdua masuk kekelas untuk belajar.
🌸🌸🌸🌸🌸
Bel pertanda pulang berbunyi. Siswa siswi SMA Garuda berhamburan untuk pulang. Satu persatu siswa pulang hingga menyisahkan Nasya. Ya dari tadi Nasya sedang menunggu ayah nya namun tidak kunjung datang. Beberapa kali Nasya menelfon ayahnya nya namun selalu sibuk. Ia pun mencoba menelfon abangnya tapi tidak diangkat mungkin ayahnya nya sedang rapat dan abangnya sedang sibuk.
Nasya bingung harus pulang dengan siapa karena sekolah sudah sepi. Nasya ingin naik angkot tapi takut karena dulu dia hampir diculik oleh supir angkot nya dan untungnya Nasya diselamatkan oleh bapak bapak yang baik.
'aduh ini udah jam 5 lagi, gue pulang sama siapa ya' batin Nasya.
Nasya mendengar suara mobil yang mendekat. Tiba tiba mobil itu berhenti di dekat Nasya. Nasya kaget karena mobil itu tiba tiba berhenti di dekatnya.jendela kaca mobil itu terbuka dan memperlihatkan abangnya.
"Sya, ayo masuk"kata abang Reno
"eh iya bang"
Nasya lalu masuk kedalam mobil tersebut.
"bang ini mobil siapa??kok aku baru lihat"tanya Nasya yang bingung karena mobil yang dipake abangnya bukan miliknya."ini mobil temannya abang tadi abang pinjem karena mobil abang lagi dibengkel. abang tadi sibuk terus baru lihat handphone dan abang baru ingat kalau kamu harus dijemput. Maaf yah."jelas abang Reno.
"iya bang nggak apapa"kata Nasya. Setelah itu abang Reno mengantar Nasya terlebih dahulu lalu kembali kerumah temannya.
🌸🌸🌸🌸🌸
Jangan lupa voment ya..
Maaf typo masih bertebaran