Note: ini cerita Alur cepat, cark pair
Jaejoong mendesah lelah saat membaca laporan anak buahnya lewat email bahwa keuangan perusahaan ayahnya semakin menurun. Dan jaejoong tau pada akhirnya dia yang harus turun tangan.
"Hyung tidak apa apa?" Tanya seseorang membuat jaejoong menatap seseorang yang kini duduk di sebelahnya dengan segelas susu strawberry
"Tidak apa apa bass, hanya masalah perusahaan" jawab Jaejoong sambil menyenderkan tubuhnya di sofanya yang empuk
"Hyung istirahatlah" ujar Bass membuat jaejoong kembali menatap pria manis yang kini menjadi salah tingkah karena jaejoong tatap sedanhkan jaejoong tersenyum geli melihatnya.
Bass Suradet pria manis yang hampir jaejoong tabrak itu sudah satu bulan lebih tinggal bersama jaejoong.
Jaejoongpun tidak mempermasalahkan bass yang tinggal dengannya. Jaejoong malah senang dengan kelakuan bass yang membuat harinya semenjak beberapa bulan lalu suram kini kembali dipenuhi pelangi.
Jaejoong sadar bahwa dirinya mulai menaruh hati pada pria manis dihadapannya itu.
Hanya saja jaejoong belum berani untuk mengakui perasaannya.
"Oh ya hyung... Tadi ada kurir yang mengirim ini" ujar Bass sambil memberikan sebuah benda persegi pada jaejoong
Benda yang terlihat elegan yang kini berada di tangannya
Sebuah benda yang bertuliskan ajakan untuk menghadiri sebuah pernikahan
Jung Yunho dan Kim Ahra
Jaejoong menghela nafas kemudian menyimpan undangan tersebut di atas meja di sebelah laptopnya yang masih menyala.
"Kau baik baik saja hyung? Sudah bass bilang hyung istirahat saja" ujar bass yang tidak di tanggapi oleh Jaejoong yang masih terdiam kemudian menidurkan kepalanya di paha bass, membuat pria manis itu kaget.
"H..hyung"
"Biarkan seperti ini dulu bass" lirih Jaejoong yang kini memeluk perut bass dan menyembunyikan wajahnya di perut bass
Bass menyimpan gelas yang masih berisi susu pinknya di atas meja. Tangannya terulur untuk mengelus rambut coklat jaejoong.
"Hyung bisa cerita pada bass jika ada sesuatu yang menganjal dalam hati hyung, karena seseorang tidak mungkin selalu menyimpan perasaannya sendiri.." ujar Bass dengan tangan yang masih mengelus rambut jaejoong
"Itu undangan mantan kekasihku... Jung yunho mantan kekasihku" ujar Jaejoong yang kini melepaskan pelukannua dan menatap bass yang juga menatapnya
"Jung yunho meninggalkanku dengan alasan keluarga jung butuh seorang pewaris" lanjutnya sambil tertawa lirih
"Masalahnya... Dia menikah dengan kakak tiriku, kenapa harus kakak tiriku bass? Aku tau Ahra Noona tidak tau apa apa... Tapi kenapa harus selalu dia yang bahagia?"
"Apa hyung masih mencintai jung yunho?" Tanya Bass
"Tidak... Tapi hatiku masih berdenyut sakit melihatnya mencampakanku karena ia ingin seorang pewaris untuk jung, sulit untuk melupakan rasa sakit itu bass" jawab Jaejoong
"Hyung... Hyung tidak harus melupakan kesakitan yang hyung rasakan, karena itu adalah sebuah pelajaran untuk hyung. Hyung hanya harus belajar untuk merelakan apa yang sudah terjadi dan berjalan maju mencapai kebahagiaan hyung" ujar Bass
"Kau tidak mengerti bass, ini berbeda" ujar Jaejoong
"Bass mengerti... Bass sangat mengerti karena bass tau rasanya di campakan... Tunangan bass, ah mantan tunangan bass.. dia juga menjalin kekasih dengan kakak tiri bass yang bahkan dengan sengaja memperlihatkan kemersaan mereka pada bass, padahal kakak bass tau bahwa bass sangat mencintai dia saat itu" ujar bass
KAMU SEDANG MEMBACA
He's My Mafia [COMPLITE]
FanfictionApakah aku tak pantas untuk bahagia? apakah hanya kesedihan yang aku dapatkan? semua kebahagianku kau ambil. lalu apa yang tersisa untukku? Terinspirasi dari salah satu Fanfiction milik resarizky yang berjudul 'new love' Warning! Carkpair! 19+ Witho...