He's My Mafia [COMPLITE]

28

Hari terus berlalu akhirnya keluarga kecil jaejoong pindah ke mansion kim, tepatnya rumah kedua orang tua jaejoong karena jaejoong tahu ia dan bass akan membutuhkan tenaga lain untuk mengurus anak anak mereka. Namun bass merasa ada yang berbeda dengan suaminya semenjak mereka pindah ke mansion kim, lebih sering melamun. Jarang keluar dari kantornya jika sedang di rumah, berangkat pagi pagi sekali dan pulang larut malam bahkan jarang sekali pulang.

Suaminya seperti sedang menghindar dari sesuatu.

Bass tak tahu harus melakukan apa karena bertemu jaejoongpun sangat jarang dan jika bertemu hanya sebentar.

"bass" panggil heechul pada bass yang sedang menidurkan putra bungsunya

"ne, eomma?" tanya bass

"apa kau ada masalah?" tanya balik heechul sambil duduk di sofa yang ada di kamar milik bungsu kim

Bass mendekati heechul dan duduk disebelah mertuanya itu sedangkan heechul hanya menatap bass yang menghela nafas dengan bingung

"katakanlah pada eomma, jangan memendamnya sendiri bass" ujar heechul

"hyung bersikap aneh" ujar bass

"aneh bagaimana?" tanya heechul

"semenjak tinggal disini, ah tidak bahkan saat masih di rumah sakit, hyung sudah aneh. Dia seperti menghindari sesuatu, setiap aku bertanya juga dia selalu mengalihkan pembicaraam, aku sudah coba tanya yoochun hyung dan junsu hyung, namun mereka juga tidak tahu. Bahkan menurut junsu hyung jaejoong hyung jika sudah dikantor tidak keluar dari ruangannya sama sekali, dia hanya akan keluar jika ada rapat atau janji dengan clien, datang saat kantor belum beroprasi seperti biasa dan pulang hampir tengah malam" jelas bass membuat heechul terdiam, ia juga menyadari perubahan yang terjadi pada anak bungsunya itu

"sudah jangan terlalu dipikirkan, nanti akan eomma bantu cari tahu kenapa jaekoong seperti ini" ujar heechul sambil mengelus surai bass yang sudah mulai memanjang

"apa kau berniat memanjangkan rambutmu?" tanya heechuk

"tidak eomma, aku hanya belum sempat potong rambut, eomma tahu sendiri kan aku berada di rumah sakit cukup lama" jawab bass

"ahh kau benar juga, baiklah! Besok kita belanja sambil merubah gaya rambutmu oke? Biarkan jiyoung dan changmin bersama atsuko, kita bertiga akan menguras uang suamimu" ujar heechul membuat bass terkekeh lalu mengangguk semangat membuat heechul tersenyum dan kembali mengelus surai menantunya itu

Sementara itu di ruang tengah terlihat 4 orang dewasa dengan 2 orang anak laki laki sedang bermain dengan mainan baru yang dibawa oleh orang dewasa tersebut, mereka terlihat sekali bahagia, seperti keluarga yang sangat hangat. Ada kakek, nenek, ayah, ibu dan sepasang adik kakak tanpa menyadari dua pasang mata menatap mereka dengan intens, satu dari arah pintu satu lagi dari arah tangga, seseorang yang diam di dekat tangga mengalihkan perhatiannya pada seseorang yang berdiri didekat pintu masuk yang kini sedang menyerahkan sebuah paperbag pada salah satu maid dan pergi dari termpat tersebut.

Ia masih bisa melihat bagaimana pancaran kecewa itu muncul di mata yang sangat ia sukai dari orang yang sangat ia kagumi, dengan cepat kakinya membawa dirinya untuk berlari menyusul orang yang sudah hilang dibalik pintu tanpa memperdulikan suara anak kecil yang memanggilnya dan beberapa penjaga dan maid yang berusaha mengejarnya.

Jiyoung menatap nanar sebuah motor sport yang melaju dengan kecepatan tinggi saat ia tiba di gerbang utama, sang tuan muda kim itu hanya bisa berguman lirih bahwa dia tidak mau ayahnya pergi pada seseorang yang kiri berdiri didepannya dan membawanya kedalam pelukan hangat, yang sejujurnya ingin ia dapatkan dari sang ayah bukan pengawalnya ini, jiyoung melepaskan pelukan hyung kesayangannya itu dan melihat maid yang tadi bersama sang ayah juga ikut mengejaarnya dan kini sedang menundukan kepalanya tak berani menatap sang tuan muda.