Master Jim ? [END]

24

Siwon memarkirkan mobilnya di depan sebuah Mansion. Ia turun dari mobilnya dan menatap bingung para pelayan yang menyambutnya. 

"Anda sudah ditunggu di ruang tamu."  Ujar pelayan itu.  Siwon tak menjawab namun saat pintu itu terbuka dia melihat sosok yang ia temui saat di studio.

"Jung Hoseok,,?"

"Apa kabar Tuan Min,,? Maaf karena aku baru menemui mu."  Ujar Hoseok kemudian mempersilakan pria itu untuk masuk dan duduk. Siwon menyadari kehadiran orang lain disana. Orang itu mengajaknya untuk saling menjabat tangan.

"Kim Taehyung imnida. Senang bertemu dengan anda Tuan Min."

"Tentu, ada apa ini,,?"

Taehyung dan Hoseok saling menatap kemudian tanpa Siwon duga sama sekali Hoseok bertekuk lutut di hadapannya. Siwon makin bingung di buatnya.  Kim Taehyung pun ikut bertekuk lutut di hadapan Siwon saat ini.

"Tolong maafkan Kami."

"Ada apa dengan kalian,,?"

Hoseok menarik nafas dalam kemudian menjelaskan semuanya. Mulai dari dia mempekerjakan Yoongi di studio miliknya, bercinta untuk mendapatkan uang, bahkan dia sendiri sempat mencium bibir Yoongi dengan panas saat studio ingin tutup. Dan hal itu baru diketahui oleh Taehyung. Tangan Siwon terkepal dengan kuat, baru saja dia ingin melayangkan pukulan namun Taehyung menahannya.

"Tuan, ada satu hal yang harus kau ketahui. Perihal kematian istri mu di malam itu." 

Taehyung memulai membuka semua kebusukan Nyonya Park di hadapan Siwon. Siwon tak mampu berkutik lagi, dirinya begitu shock saat ini. Pria berkulit tan itu menarik nafas panjang kemudian bercerita tentang sahabatnya, Park Jimin.

"Park Jimin,,?  Jangan bilang---"

"Betul, Park Jimin anak semata wayang Park Daehyun. Dia kekasih anakmu Tuan. Sungguh sebuah kejutan bagiku saat tahu Jimin ternyata sahabat dengan Yoongi sejak kecil. Entah apa yang terjadi sehingga kedua orang itu tidak saling mengenali saat bertemu." 

Taehyung kembali menjelaskan bagaimana Nyonya Park dengan busuknya mengadu domba Namjoon pada Jimin hanya untuk membuat Jimin terluka. Dan terakhir--  bagaimana seorang Park Jimin berakhir dengan Min Yoongi hanya karena Nyonya Park. Siwon mengepalkan tangannya dengan kuat. Emosi tak tertahankan---  Taehyung dan Hoseok sudah siap jika saja Siwon akan memukul mereka. 

Namun, hal yang tak terduga terjadi. Siwon memegang kedua pundak mereka dan membuat keduanya berdiri. 

"Katakan, dimana anakku sekarang,,? Mulai detik ini, aku akan menghancurkan hidup wanita itu." 

• • • •

Dimanakah sosok Park Jimin ?

Jawabannya dia berada di depan pintu ruangan kekasihnya, ah tidak--  mantan kekasihnya , dia masih berdiri disana menatap namja itu dari jauh. Jimin tersenyum getir perasaanya terguncang ,sungguh sakit melihat Yoongi yang terbaring seperti itu. Air mata kembali membasahi pipinya, tanpa suara Park Jimin kembali menangisi sosok Min Yoongi. Dia bisa saja melangkah masuk dan mengecup bibir pucat itu, namun dia tak punya keberanian lagi. 

Dia takut saat Yoongi sadar dan melihatnya dirinya akan semakin di benci. Jimin lebih suka kalau Yoongi menghajar habis-habisan daripada harus mendengar kata benci keluar dari bibir tipis itu. 

Puk

Jimin begitu kaget saat seseorang menepuk pundaknya. Ia berbalik dan menatap pria yang wajahnya tak asing baginya. Tapi, dia lupa nama pria itu. Pria itu tersenyum lembut dan memeluk Jimin erat. Jimin bisa melihat Hoseok dan Taehyung yang ikut tersenyum tipis melihatnya di peluk. Jimin jadi bingung. Pria itu melepaskan pelukannya dan menatap wajah Jimin.