Mine [11]

37K 2.7K 489
                                    

Baekhyun POV

"Bolehkah aku memeluk mu lagi?"

"Memeluk ku?"

Chanyeol langsung melepaskan tangannya yang sedang menarik ku, "A-ah, tidak maksudku.. aku a-aku hanya ingin memeluk mu karena kau sedang menangis."

"Tapi sekarang Aku sedang tidak menangis kan?" Aku melihati Chanyeol aneh.

"Aku pikir kau sedang menangis, aku tidak ingin besok kau tidak masuk kerja karena menangis." Ucap Chanyeol dingin.

Aku mengangguk, "Terimakasih tumpangannya." Aku turun dari mobil.
Setelah Aku turun, Chanyeol mengendarai mobilnya pulang.

Aku berjalan menuju rumah ku, daerah rumahku sangat sepi karena ini termaksud lingkungan pedalaman yang jauh dari kota. Tapi tidak terlalu pedalaman sekali.

Tidak banyak orang yang lewat di sini dan disini juga rentan dengan kejadian beberapa kejahatan. Bahkan, di depan rumah ku bekas rumah seorang pencuri.

Aku bersyukur, aku tidak pernah kena kejahatan disekitar sini.

Aku membuka pintu rumah ku perlahan, sangat gelap saat aku sudah masuk kedalam. Aku menyalakan lampu dan berjalan menuju kamar ku.

Setelah sampai kamar, tanpa mengganti baju. Aku langsung menjatuhkan diriku di kasur kecil ku.

Sejujurnya, aku masih memikirkan dia. Dada ku sedikit berdegup saat dia memeluk ku. Dan aku sangat nyaman saat berada di pelukannya.

Apa dia merasakan nya juga?

Ah! Tidak mungkin!

Jelas-jelas dia menyukai wanita!

Aku tidur telentang menatap langit-langit kamar ku dan pikiran ku masih memikirkan dia.

Sudah berkali-kali aku disentuh oleh beberapa pria, tapi tidak ada satupun pria yang bisa membuat jantung ku berdegup.

Kecuali dia.

Padahal dia hanya memelukku, tapi aku merasakan sesuatu aneh di dadaku.

Apa yang terjadi dengan ku?

Aku memeluk guling dan menenggelamkan wajahku di guling. Aku memikirkan saat aku memeluk nya tadi, itu membuat ku sangat malu!

Bolehkah aku memeluk mu lagi?

Tiba-tiba, kata-kata itu terdengar dan itu membuat ku..

Ah! Aku sangat malu memikirkan nya!

Aku memejamkan mata ku untuk tidur, aku tidak ingin memikirkan hal yang tidak-tidak.

***

"Selamat pagiii baekk!"

Nenek menyambut ku hangat saat aku memasuki toko, "Selamat pagi Nenek."

"Oh? Kenapa wajah mu terlihat sangat fresh pagi ini?" Nenek menatap wajah ku.

"Wajah ku?"

Nenek mengangguk, "Ya! Sangat segar sekali wajahmu! Kau sudah sarapan? Hari ini aku membuat menu baruu! Kau harus coba ya?"

Tanpa menunggu jawaban ku, Nenek langsung pergi ke dapur dan aku mulai memakai celemek dan membersihkan meja.

Sebelum membersihkan meja, aku celingak-celinguk sekitar toko. Apa dia sudah datang?

Hey tunggu! Kenapa aku mencarinya?!

Aku berjalan menuju salah satu meja untuk membersihkan meja. Aku tidak ingin memikirkan dia!

Mine [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang