File 1: The Mystery

7.2K 1.2K 315
                                    

Page 1

---

Taehyung

Film porno.

Mungkin agak memalukan mengakui ini, tapi serius, kami dekat karena hal ini. Waktu itu aku hanya anak baru, dan yang aku lakukan hanya diam di kursi sambil memainkan gantungan kunci dari sahabatku sebelum aku pindah ke Busan.

Hari pertama, dan kurasa keadaan akan normal-normal saja. Meskipun harus kuakui di sini para perempuan lebih agresif. Baru 3 jam setelah aku masuk, dan aku sudah dikerumuni dengan 5 orang gadis di mejaku selagi mereka berkata, “Hei, Kim. Berikan kami nomor ponselmu, dong.”

Wow. Sekolah di kota memang agak... entahlah, rasanya berbeda sekali.

Aku awalnya ingin menghindar, karena sebenarnya aku sendiri tidak ingin punya banyak pesan, dan sepertinya para gadis itu memiliki sinar wajah yang seolah berkata aku-bisa-mengirimkan-ratusan-pesan-untukmu. Dan itu sedikit mengganggu.

Syukurnya, seorang anak laki-laki dengan kancing kemeja yang terbuka—membuatku bisa melihat shirt gambar iron man—menarikku keluar kelas. Yah, aku sebenarnya bersyukur karena aku tidak perlu melontarkan alasan penolakan yang belum terpikirkan. Tapi laki-laki ini justru membawaku ke ruangan bertulis ‘art gallery’ kemudian mengunci pintu.

Aku mau diperas, nih? Maaf sekali, aku tidak bawa uang saku kali ini.

Jujur saja rasanya agak merinding ketika dia merogoh saku celananya. Dugaan pertamaku, mungkin itu benda tajam. Tapi aku salah. Yang dia keluarkan justru sebuah flashdisk bercorak zebra. Dia tersenyum kemudian bilang, “Anak baru, kuharap kau suka Miyabi.”

“Wow, Kook. Kau dapat dari mana?” Tiba-tiba muncul satu anak laki-laki dengan rambut pirang nyentrik. Matanya sempat memandangiku sekilas, namun dia kembali bicara pada laki-laki dengan shirt iron man tadi. “Sudah kuduga pasti kakakmu itu punya banyak simpanan film porno.”

“Dan sialnya dia tidak mau berbagi.”

Kali ini muncul laki-laki yang lain, hanya saja wajahnya... aku tidak tahu, lebih kelihatan riang, mungkin. Entah memang begitu sifatnya atau film porno yang menjadi alasannya kelihatan begitu.

Sudah tiga orang dan mereka kelihatan aneh. Semuanya.

Kurasa tiga orang sudah...

“Sebentar lagi kelas kimia dimulai. Lebih baik putar filmnya sekarang.”

Baiklah, kurasa aku salah. Bukan tiga, mungkin empat. Ya, empat. Empat orang aneh di ruangan ini. Kuharap aku tidak dihitung, karena aku masih waras. Mereka semua berkumpul kemudian memandangiku. Anehnya, aku merasa mereka justru kelihatan seperti hewan buas yang siap menerkamku, dalam artian membuatku masuk dalam kaum mereka.

Jeon Jungkook, Park Jimin, Jung Hoseok, dan Min Yoongi. Empat serangkai perjaka tak berotak.

Aku tak akan meralat ucapanku ataupun menyesalinya, karena serius, mereka ini aneh. Dengan sifat yang berbeda semua. Dan sulit rasanya untuk percaya bahwa aku bisa akrab dengan kumpulan mereka. Akrab karena film porno, mungkin begitulah kami.

Banyak kebodohan yang terjadi. Banyak sekali. Aku akan bocorkan satu, dan ini memalukan sekali. Waktu itu Min Yoongi, si pucat sipit, salah mengira bahwa guru konseling kami yang masih muda adalah pacarnya. Wajar sih, gurunya masih muda. Tapi mencoba meniduri guru konseling dalam keadaan mabuk jelas membahayakan nyawa. Anggap saja Min Yoongi ini bernyawa sembilan.

Dan sekarang, kami berkumpul untuk tertawa dan mengingat kejadian bodoh kami masing-masing. Setidaknya, seharusnya begitu.

Kemarin malam, kami berhasil. Kami tertawa—menertawakan semua kebodohan kami di masa sekolah. Rasanya baru terjadi kemarin, padahal sudah 9 tahun sejak kejadian itu.

Kami mabuk. Mengantuk. Dan kami kembali ke kamar hotel masing-masing.

Aku pikir kami bisa melanjutkan semuanya besok.

Tapi, kurasa tidak akan ada tawa untuk esok. Jelas kami tidak bisa tertawa.

Karena pagi-pagi sekali tiba-tiba hotel jadi ramai. Dan ketika aku keluar dari kamar, mencoba bertanya apa yang terjadi, salah satu dari pelayan justru bilang, “Penghuni kamar 516 tewas karena tembakan.”

Dan yang kutahu, kamar 516 itu ditempati Jung Hoseok. []

🔪

Arata’s Noteu:

Page where all started, and it began with Tae. Percaya nggak nih sama dia? Lol.

Btw, tanggapannya dongseu hehe🙆

In The Up and Down ♤ (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang