21. Sekolah sebelah

1K 181 10
                                    

⛱⛱⛱⛱


"Sebenarnya aku menyukaimu" inilah yang dikatakan wanita yang barusan mengikuti jungwoo, Lalu beberapa orang yang melihat mereka malah pada mengatakan " terima! Terima!" kulihat jungwoo hanya tersenyum saat mendengar ucapan wanita tadi

ini kedua kalinya aku melihat jungwoo tersenyum seperti itu, bisa bisanya dia tersenyum seperti itu??

"Jungwoo?" ibuku memanggil jungwoo pada saat ibuku sudah kembali keparkiran sambil membuka mobil yang sedang kutumpangi

"Ibu?" ucap jungwoo yang terlihat sangat terkejut melihat ibuku diparkiran dan dengan cepat dia melihat kedalam mobil yang kutumpangi, aku yakin dia bisa melihatku sekarang karena kaca mobil ini transparan

"kenapa kamu disini? Aku pikir kamu sesekolah dengan ho-" ucap ibu belum selesai berbicara karena pada saat aku menekan klakson mobil

"cepatlah" ucapku saat sudah menekan klakson

"Maaf ibu duluan, lain kali kita berbicaranya ya" ucap ibuku sambil masuk kedalam mobil dan mulai menjalankan mobil

disaat mobil sudah melaju, ingin sekali aku melihat kebelakang melihatnya tapi sayangnya gengsiku lebih tinggi dari pada rasa keinginanku. Tidakpapa, dia terlihat baik baik saja dan dia lebih cocok memakai seragam sekolahnya yang sekarang, lagi pula sekarang dia mungkin sedang berbahagia dengan pacar barunya yang cantik itu

"apa jungwoo pindah sekolah?" tanya ibuku disaat kita masih dalam perjalanan kerumah, tetapi aku hanya mengganguk saja sebagai jawaban dari pertanyaan dari ibuku. Sepertinya ibu sedang penasaran dengan apa yang terjadi hari ini karena sebenarnya aku tidak pernah menceritakan apapun tentang jungwoo kepada ibuku

Keesokan harinya~
sekolah

"Ji apa hyunjin baik baik aja?" tanyaku kepada jiah pada saat di kelas, tiba tiba aku teringat hyunjin karena aku belum berbicara lagi dengan hyunjin semenjak jungwoo pergi, setiap kali aku melihatnya dia selalu saja menghindariku

"Tanyain lah, kenapa bertanya padaku?" Jiah

"Kamu kan saudaranya"

"Aku tidak mengurus hyunjin pliss" ucap jiah dengan nada menyebalkan. menyebalkan sekali ini anak, sini aku ketekin Biar barokah.

Setelah itu, datanglah guru olahraga masuk kekelasku untuk memberitahu pengumuman bahwa senin akan ada pertandingan bola basket di sekolah sebelah karena sekolah merekalah yang menjadi tuan rumahnya. Dan semua siswa wajib ikut karena akan ada absensi kehadiran, setelah memberitahu pengumuman itu guru olahraga pergi lagi kekelas selanjutnya untuk diberitahu

Baru aja kemarin aku melihat jungwoo dan 2 hari kemudian aku akan ketemu dia lagi, setelah kejadian kemarin aku tidak ingin melihatnya. Kuberharap aku tidak bertemu dengannya saat senin nanti

"apa kamu sudah tau? Bahwa jungwoo pindah kesekolah sebelah?" jiah, aku hanya mengganguk saja sebagai jawaban dari pertanyaannya

mendengar jiah bertanya ini sepertinya jiah sudah tau bahwa jungwoo pindah kesekolah sebelah jauh sebelum aku mengetahuinya, pasti jiah taulah karena dia menyukainnya kan?

"Karena jungwoo tidak ada disekolah ini, mungkin hyunjin bakal ikutan" jiah

"Hyunjin? Dia bisa main basket?"

"Emm dulu dia sering main basket tapi itu hanya hobi saja, Dia mungkin bisa ikut pertandingan tanpa ikut klub seperti jungwoo saat itu kalau kamu yang menyuruhnya" jiah

"Aku? Kenapa aku?"

"Karena hyunjin menyukaimu!" Jiah

"Apa itu cukup di buat alasan?"

"katanya kalau itu kekuatan cinta pasti orang itu mau melakukan apapun untuk orang yang disukainya" jiah

"emmm lebay" ucapku sambil meninggalkan jiah

"Ehh asli" ucap jiah sambil mengikutiku, penguntit dasar

"ohhiyah kamu tau tidak ketua perwakilan organisasi sekolah sebelah?" Jiah

"Mana aku tau"

"katanya dia sangat tampan, malah seperti top model dan juga banyak pria tampan di sekolah sebelah" jiah

"setampan itukah ketua itu? Sampai sampai menjadi alasanmu mau kesekolah sebelah?" tanyaku

"Emang, lihatlah instagramnya yang begitu banyak followernya" ucap jiah sambil menunjukan layar handphonenya yang ternyata menunjukan profil ignya

"Emang, lihatlah instagramnya yang begitu banyak followernya" ucap jiah sambil menunjukan layar handphonenya yang ternyata menunjukan profil ignya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Onlyone? Emang ganteng sih"

"Jaewon, jung jaewon dari namanya aja sudah tampan" jiah

"Ya iya" ucapku sambil mengangguk saja dengan kelakuan jiah, mungkin jiah senang bisa kesekolah sebelah karena bisa bertemu jungwoo disana

"Yang ini siapanya?" Sambil nunjuk salah satu foto di ignya

"Yang ini siapanya?" Sambil nunjuk salah satu foto di ignya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bapaknya" jiah

"Pantas saja, gen nya sangat bagus"

"Ohh iya!Jungwoo punya teman yang tampan dan tinggi semampai disana namanya wooseok, dia juga deket sama adik kelas ganteng sedikit tak bisa diam namanya lucas" jiah

"Aku senang dia punya temen disana, tapi kenapa kamu tau banyak tentang jungwoo?" tanyaku, ahh seharusnya aku tak menanyakan ini kan? Karena aku tau jawabannya. pertanyaan ini seperti mengajari ikan untuk berenang

"Taulah, disana juga jungwoo sangat populer bahkan kemarin ada yang menembaknya didepan umum" jiah

"Sebenarnya aku menyukaimu" wanita yang kemarin *episode 20. menyadari

"Ohh" ucapku yang tanpa sadar kuucapkan saat aku mengingat kejadian kemarin di sekolah sebelah

"Apa kamu mengenalnya? Wanita yang nembak jungwoo?"

"mana mungkin aku mengenalnya" ucapku

"Kalian satu smp" jiah

"ohh benarkah?" tanyaku tak percaya













By HONG

Scrool down
For next!
⛱⛱⛱⛱

Diverse | Jungwoo [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang