Zyka menuruni taksi dan berjalan menuju villa. Perlahan ia memasuki halaman villa sambil melihat sekeliling mencari cari sesosok laki laki yang selalu menjaga villa itu.
"permisi neng...!" sebuah suara dari belakang mengejutkan zyka
"astaghfirullah...." ucap zyka
"kget ya neng, maafin bapak ya.." senyum ramah dari pak doyok membuat zyka mulai tenang.
"iya pak gak apa apa.. bapak pak doyok yang jga villa ini kan..?"
"iya neng ada yang bisa saya bantu..?"
"bapak masih inget saya..?"
"neng ini yang dulu datang kesini sama neng kiki kan..?"
"iya pak.. saya zyka temen kiki,pak saya mau tanya,bapak pasti tau kan rumah pemilik villa ini,ada yang ingin saya tanyakan sama anak pemilik villa ini pak, dia teman kiki kan..?"
"lho... pemilik villa ini ya orangtua neng kiki neng...?!" seketika itu zyka terkwjut dengan peenyataan dari pak doyok
"Maksud bapak...?"
"ya neng kiki itu adalah pemilik villa ini neng,emangnya neng tidak tau...?"
"enggak pak...?!"
"kiki bilang kalau orangtuanya ada didesa dan dia di sini sendirian,dia juga tidak bilang kalau dia pemilik villa ini pak..!" zyka begitu bingung dengan semuanya, kenapa kiki tidak jujur padanya
"Terus sekarang orangtua kiki dimana pak..?" tanya zyka
"orangtua non kiki,..." pak doyok memberi jeda pada ucapannya seakan tidak mau mengingat kembali luka yang dialami oleh anak majikannya itu
"kumohon pak katakan padaku..!" bujuk zyka
",ibu kandung non kiki sudah lama meninggal non saat tau suaminya selingkuh,dan akhirnya ayah non kiki menikahi selingkuhannya,semnjak ibutiri itu datang tuan tidak lagi memperdulikan non kiki,hingga akhirnya non kiki mnjadi seperti skrang ini, ia tidak pernah merasakan kasih sayang dari ayah atau ibunya..."
Zyka pulang dengan rasa sedih
KAMU SEDANG MEMBACA
HIJRAH BERSAMAMU (TAMAT)
Teen FictionKita tak pernah tau bagaimana kita akan menjalani hidup ini, yang pasti akan selalu ada masalah yang akan kita hadapi,kita akan melewati suatu masa dimana ketika ada pertemuan pasti akan ada perpisahan, tangisan dan tawa akan mengiringi kita melewat...
