05.30
Prangg!! Sebuah vas terjatuh, membuat seorang gadis terkejut. Dari luar kamar seorang wanita bertanya "Sayang, kau sedang apa ?, apa ada barang yang pecah?"
"Tidak bu, aku hanya sedang menyisir rambutku, tanpa sengaja aku menyenggol vas dan akhirnya terjatuh " (sambil membuka pintu)
"Cepat bersihkan, kalau ayahmu tahu, dia bisa marah."(berlalu meninggalkan putrinya).
Dengan segera gadis itu membersihkan pecahan vas dan melanjutkan menyisir rambut panjangnya. Setelah menguncirnya, gadis itu mengambil tas dan tidak lupa menggantungkan name tag di lehernya. Di name tag tersebut tertera sebuah nama "PRERNA SHARMA". Ya gadis itu bernama prerna sharma, putri dari pasangan POOJA SHARMA dan AHAM SHARMA.
Diruang makan.
"Pagi ayah", sapa gadis itu.
"Pagi sayang. Hemm, tumben pagi2 kau sudah siap, apa ada yang spesial dihari ini?" Tanya Aham Sharma.
"Iya ayah, hari ini adalah hari pertamaku MOS di sekolah Rama, jadi aku tidak ingin terlambat" jawab Prerna sambil tersenyum.
"Ohh begitu. Baiklah habiskan sarapanmu dan ayah akan mengantarmu".
"Oh ya bu, kak Abhi, ketua osis di sekolah Rama menyuruh agar membawa bekal ke sekolah " kata Prerna sambil menggigit roti paratanya.
"Iya sayang, ibu akan menyiapkannya".
Setelah selesai sarapan dan pemujaan, Prerna mengecup punggung tangan ibunya dan segera menyusul ayahnya.
Di sekolah Rama
"Prerna, sini!!" Seorang gadis memanggilnya. Gadis itu adalah teman barunya , namanya Avneet Kaur.
Sambil berlari kecil Prerna menghampiri teman barunya.
"Prerna, ayo kita ke kelas. Sebentar lagi pengarahan dari kak Abhi akan segera dimulai". Ucap gadis itu.
"Ayo!". Jawab Prerna
Di aula
"Selamat pagi adik adik!!". Sapa seorang pria tampan, yang tak lain adalah Abhishek Nigam. Ketua osis di sekolah Rama.
"Selamat pagi!" . Jawab siswa siswi kelas 10 dengan serempak.
"Apa kalian sudah siap untuk mengikuti kegiatan hari ini?"
"Siap sudah". Jawab siswa siswi.
"Baiklah, sekarang cari kelompok kalian masing masing dan segera menunuju ke kelas yang sudah di bagikan".
Saat akan mencari kelompok, tanpa sengaja Prerna menginjak kaki seseorang.
"Heii nona, apa kau tidak punya mata?. Kau telah menginjak kakiku!". Bentak orang tersebut.
"Maaf , aku tidak sengaja. Maafkan aku". Jawab prerna polos.
Orang tersebut terlihat sangat marah, dan menatap prerna penuh kebencian. Melihat ekspresi orang tersebut, prerna menggidikan bahu, dan segera mencari kelompoknya,yaitu kelompok GANESHA.
Ketika prerna hendak masuk kebarisan, seorang pria menyenggolnya dengan sengaja, sehingga prerna terjatuh dilantai . Pria itu tidak lain adalah orang yang tidak sengaja kakinya diinjak oleh prerna. Bukannya minta maaf dan menolong, pria itu malah meninggalkannya.
Didalam kelas.
"Adik adik, kalian di kelompok GANESHA udah saling kenal belum?" Tanya kakak osis yang bernama Radha.
"Belum kak". Jawab siswa siswi di kelompok GANESHA.
"Ya udah, kalo gitu sekarang kita perkenalan diri dulu. Habis itu baru kita lanjut kegiatannya. Hmmm, perkenalannya kak mulai dari , adiknya Abhi". Sambil menunjuk seseorang . Seketika semua murid menoleh ke orang yang ditunjuk oleh kak Radha.
"Hahhh? Adiknya kak Abhi? Bukankah itu orang yang sengaja menyenggolku hingga terjatuh?." Bisik prerna tak percaya.
"Haloo, good morning friends. Perkenalan nama saya SIDDHART NIGAM". ucap pria tersebut.
Sesi perkenalan akhirnya selesai, dilanjutkan dengan pengisian materi oleh kak Radha.
Tettt,teet,teet... .
Bel istirahat berbunyi, semua siswa bersiap untuk kekantin . Tiba tiba kak Abhi datang sambil berkata
"Adik2, kalian sudah bawa bekal kan?"
"Sudah kak".
"Nahh, sekarang kalian tukar makanan kalian dengan teman kalian. Dan nikmati makanan tersebut. Tidak boleh ada yang tersisa". Ucap Abhi kemudian meninggalkan kelas Ganesha.
Setelah istirahat , kegiatan dilanjutkan. Sampai akhirnya bel tanda jam pulang berbunyi. Setelah berdoa, semua siswa meninggalkan kelas dengan tertib.
Siddharth Nigam POV
"Hmmm, aku di kelompok ganesha. Kau di kelompok mana gautam?". Tanyaku pada temanku, GAUTAM NAIN. Dia adalah sahabatku, sahabat dari kecil.
"Wah, sama. Aku juga di kelompok ganesha".
"Bagus lah , ayok kita cari yang lainnya". Ucapku pada Gautam sembari menarik lengannya. Tiba tiba ada yang menginjak kakiku. Sontak aku berteriak karena sakit.
"Heii nona, apa kau tidak punya mata?. Kau telah menginjak kakiku". Gadis itu menoleh dan berkata "maaf. Aku tidak sengaja. Maafkan aku". Jawabnya polos.
"Tidak sengaja, maaf?. Apa semudah itu?"(dalam hati). Sejujurnya, aku ingin menginjak kakinya, tapi karena hari ini adalah hari pertama MOS aku tidak ingin membuat keributan. Aku hanya memandanginya dengan ekspresi marah dan penuh kebencian. Lalu meninggalkannya.
Saat akan masuk ke barisan aku melihat gadis yang menginjak kakiku , ia hendak masuk ke barisan ganesha. Ide jahilku muncul untuk membalas dendam. Dengan sengaja aku menyenggolnya hingga jatuh kelantai dan meninggalkannya sambil tersenyum penuh kemenangan.
Saat perkenalan didalam kelas aku tahu kalau nama gadis yang menginjak kakiku bernama PRERNA SHARMA.
Entah kenapa nama tersebut terus terngiang dibenakku.
Author POV
"Kenapa ayah belum jemput yaa?". Gumam prerna sambil menunggu ayahnya didepan sekolah. 15 menit kemudian, ayahnya datang.
"Hallo, sayang .. maaf ayah terlambat, tadi ada pekerjaan tambahan". Ucap Aham sharma.
"Iya ayah, tidak apa apa". Ucap prerna dan segera masuk ke mobil.
Pada saat itu juga, ada pria yang memperhatikan prerna sambil tersenyum , pria itu tidak lain Siddharth Nigam.
Di rumah Prerna
"Salam ibu,". Sambil menyium punggung tangan Pooja.
"Hmm, bagaimana hari pertama MOS? menyenangkan?". Tanya pooja pada putrinya.
"Tidak bu. Aku akan mengganti baju". Jawab prerna, langgsung bertolak ke kamarnya.
Pooja dan Aham saling bertatapan dan geleng kepala
Di kediaman Nigam
"Mommy.. ". Ucap siddharth dan Abhi bersamaan.
"Heeiii, 2 pangeran mommy sudah datang. Ayo, segera ganti baju dan kita makan. Mommy tau kalaian pasti lapar". Sambil mengacak rambut ke 2 putranya.
"Baik bu". Jawab Siddharth dan Abhi bersamaan dan bergegas kekamar.
Siddharth dan Abhi tidur satu kamar.
"Kakak, adek kok lama ganti bajunya". Teriak Veebha. Mommy sidd dan abhi.
"Mommy, jangan panggil kayak gitu dong". Teriak siddharth , Abhi hanya terkekeh mendengar jawaban adiknya yang sangat lucu.
"Wahhh, mommy. Mommy tau aja kalau kakak lagi pingin makan Halwa". Celoteh Abhi saat mereka sampai di ruang makan.
"Kak abhi, bisa gak kakak gak ngomong kayak gitu?. Aku risih dengernya". Rengek Siddhart .
Mommy dan Abhi tertawa.
Selesai makan Abhi bertanya pada adiknya.
"Sidd, gimana mosnya ? Seru kan?".
"Apa? Seru? Hemmm iya sih. Tapi ada yang bikin kesel.". Jawab siddhart sambil mengingat kejadian tadi di sekolah.
"Siapa? Ada yang naksir kamu yak? Atau ada yang nitip salam buat aku?". (Dengan PD-nya)
"Ihh, nitip salam? Siapa juga yang mau nitip salam ke orang kayak kakak. Udah sore, mau mandi. Bye kakakuhh tercayang". (Meninggalkan Abhi )
Selesai mandi Siddhart duduk di tepi jendela. Tiba tiba dia mengingat nama, prerna sharma.
"Ahh, kenapa aku terus memikirkan gadis itu?. Mungkin aku terlalu bersikap kasar padanya?. Itu kan pantas untuknya. (Ucapnya dalam hati).
Dan akhirnya siddhart memutuskan untuk tidur. Karena merasa capek.
######
Maaf yaa kalau ceritanya agak gak nyambung, soalnya author pemula , masih belajar.
Sekali lagi maaf yaa.
