siddharth dan rencananya

434 26 1
                                    

Tettt... teeettt, teeett.
Jam istirahat dimulai . Tampak dua orang gadis berjalan menuju kantin yang sudah dibanjiri oleh siswa siswi di Sekolah Rama. Kedua gadis itu tidak lain adalah Prerna dan Avneet.
Prerna:"Avneet, kau mau makan apa?"
Avneet:" roti parata, kari dan kheer. Jangan lupa tehnya".
Prerna:"akan aku pesankan untukmu".(bergegas memesan makanan).
Tidak lama menunggu, Prerna datang dengan 2 ompreng makanan ditangan.
Praangg!!
Ompreng yang dibawa Prerna jatuh karena disenggol seseorang. Orang itu tidak lain adalah siddharth.
Prerna :"heiii , apa kau tidak punya mata? Kau menjatuhkan makananku!".(sambil mendorong dada bidang siddharth.)
Siddharth: "maaf. Aku tidak sengaja. Maafkan aku." (Jawab siddhart dengan senyum penuh kemenangan).
Prerna menatap siddharth, sedangkan siddharth terus menampakkan senyum manisnya yang bisa membuat gadis mabuk kepayang.
Avneet yang menyaksikan kejadian tersebut, segera melerai keduanya.
"Prerna , siddharth hentikan! Apa tidak cukup kalian bertengkar dikelas? Sampai disini kalian juga bertengkar?. Bentak Avneet sambil menatap siddharth lekat.
"Ayo Prerna, jangan hiraukan dia. Kita pergi saja." Sambil menarik tangan prerna namun tatapan tajam masih diberikan kepada siddharth.

14.30
Semua siswa mulai meninggalkan sekolah. Dibawah pohon , duduk seorang gadis dengan sebuah novel di tangannya. Gadis itu ialah Prerna. Gadis itu memang senang menunngu agar sekolah benar benar sepi, setelah itu baru dia akan pulang.

****
Ditempat lain
Siddhart :" apa kau akan membantuku?"
Gautam:"apa yang bisa kubantu?"
Siddharth :" ituuuu"(sambil menunjuk seorang gadis).
Gautam:"apa kau akan membangunkan singa lapar? Kau baru saja menggangunya tadi , sekarang kau akan mengganggunya lagi? Tidak , aku tidak akan membantumu".
Siddharth:" aku sangat senang mengganggunya, terlebih saat mendapat tatapan gelap itu, aku menyukainya. Dia sangat menggemaskan". (Tanpa sadar ia memuji prerna)
Gautam:"menggemaskan? Apa kau mulai menyukai gadis itu?".
Siddharth:"ehh, tentu saja tidak. Dia gadis yang menyebalkan , maksudku".(jawabnya sedikit berbohong)
Gautam:" terserah kau saja. Lalu apa rencanamu?"
Siddharth mulai menjelaskan mengenai rencana yang akan digunakan untuk mengganggu prerna.

****
Gautam : "hai prerna".
Prerna : "oh, hai gautam. Kau belum pulang?".
Gautam:"aku sedang menunggu sidhh. Kau mengapa belum pulang?"
Prerna:"aku menunggu sekolah sepi".
Gautam "ohh, boleh aku duduk?".
Prerna :"tentu".
Mereka terus berbincang bincang , dan tiba tiba
Byurrrrr....
Siddharth  menyiram Prerna dengan seember air, membuat Prerna terkejut dan menjatuhkan novelnya. Dan Gautam hanya menatap cemas.
Siddharth :"hahaha, kau sangat lucu dengan penampilan seperti ini"
Prerna hanya menatap siddharth dengan marah. Kemudian dia memungut novelnya yang sudah basah. Dan berlalu meninggalkan siddharth sambil menangis. Dia tidak peduli dengan pakaiannya yang basah.
Siddharth yang tadi tertawa, seketika merasa bersalah karena telah membuat pakaiannya basah.
Gautam :"ya dewa. Kau membuatnya menangis".(sambil menepuk jidat).
Siddharth hanya diam.

20.00
Siddharth duduk termenung dikamarnya. Dia merasa bersalah karena telah mengguyur Prerna.
"Kenapa dia menangis? Apa yang membuatnya menangis? Apa aku terlalu berlebihan". Batin siddharth
Abhi:"siddh, kenapa kau melamun?".
Siddh:" tidak kak ".(berbohong).
Abhi hanya geleng geleng melihat sikap adiknya yang tidak seperti biasanya.
Siddh:"hmmm, kak abhi".
Abhi:"yaa?"
Siddh:" apa yang disukai oleh gadis?"
Abhi:" kenapa kau bertanya seperti itu? Apa kau sedang jatuh cinta? Ohhh adikku mulai mengenal cinta".
Siddh:" ehhh, bukan gitu kak".
Abhi:'' lalu apa?"
Siddh:"aku hanya ingin minta maaf pada seseorang".
Abhi:"tidak seperti biasanya kau minta maaf dengan cara seperti ini. Hemmm tapi baguslah, kau mulai merubah sikapmu. Biasanya gadis itu suka cokelat, boneka, bunga dan banyak lagi".
"Abhi, tolong mommy nak". Teriak mommy veebha dari bawah.
Abhi:"ya mom, siddh kau pikirkan saja sendiri. Bye".(meninggalkan siddhart).
Sepeninggal Abhi, Siddharth terus memikirkan rencana agar bisa memohon maaf pada Prerna.

Maaf yaa ceritanya gaje . Masih belajar . ❤❤
Salam dari
Meher💋

ENEMY TO LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang