Selain menghindari masalah, Yoongi juga tak menyukai tempat berisik. Dan sialnya Kim -brengsek-tampan- Taehyung membawanya ke tempat hiburan malam seperti ini. Mending kalo di temani, Yoongi di tinggal di meja bar, sedangkan Taehyung sudah asyik berjoget dan menggoda para jalang.
Yoongi mendengus, pikirannya melayang jauh ke kasur nyamannya, mungkin sudah menunggu lama untuk segera di tiduri. Yoongi sudah menyiapkan segala rencana, karena besok dia libur tak ada kuliah. Ingin membaca novel sekaligus tiduran dengan nyaman, tapi semua itu di rusak begitu saja. Siapa lagi? Tentu saja yang mengaku-aku sebagai pacarnya.
.
..
...
"Boleh gue bawa 'pacar' gue dari sini??" Yoongi mendelik tak suka.
"Siapa yang kamu sebut pacar??" Seru Yoongi, Taehyung memberinya death glare, lalu dengan cepat menarik tangan Yoongi.
"Y-Yak!!!" Protes Yoongi, Taehyung mana peduli. Yoongi menoleh ke kedua sahabatnya dengan tatapan minta pertolongan, tapi dengan kejamnya keduanya hanya membalas lambaian tangan. Sial.
Setelah memaksa Yoongi masuk ke dalam mobil, tanpa banyak bicara Taehyung langsung melajukan mobilnya.
"K-Kamu mau bawa aku kemana??" Tanya Yoongi takut, pikirannya sudah kalut. Takut Taehyung membawanya pergi jauh, menculiknya, lalu memutilasinya. Yoongi bergidik ngeri dengan pikirannya sendiri.
Setelah berkeliling tak jelas di jalanan kota Seoul, di sinilah Yoongi berada. Sebuah klub malam.
"E-eh... kita mau ngapain ke sini??" Tanya Yoongi bingung,
"Cerewet." Jawab Taehyung singkat.
Siapa yang tidak kesal?? Yoongi. Taehyung itu seenaknya, tak suka dibantah, dan dingin, Yoongi tak mengerti jalan pikiran Taehyung. Dan lebih tak mengerti dengan takdirnya, kenapa dia harus bertemu manusia bernama Taehyung.
Yoongi menjeduk-jedukkan kepalanya di meja bar,frustasi. Kepalanya tertidur miring, matanya menangkap sosok Taehyung yang tengah bergoyang dengan entah siapa, dan yang Yoongi liat, Taehyung begitu menikmatinya. Apalagi sentuhan-sentuhan dan betapa dekat keduanya, seketika Yoongi yang melihatnya jadi kesal sendiri.
Yoongi menyambar minuman pesanan seseorang, dan meneguknya hingga habis. Wajahnya berubah setelah merasakan rasa dari minuman yang baru saja ia teguk.
"Iyak!!! Kenapa kamu menjual minuman gak enak gini sih???" Gerutu Yoongi pada sang bartender yang hanya di balas gelengan kepala.
"Kenapa minuman begini banyak yang suka.... kenapa kepalaku jadi berat??" Yoongi mulai cegukkan dalam gerutuannya, semua yang di liatnya tampak blur, tapi ada sensasi aneh, Yoongi seperti melayang.
"Wuaaaaa aku terbang...hik... minuman ini bisa bikin aku terbang??" Seru Yoongi berdecak kagum dengan bertepuk tangan.
"Aku mau lagi.... juseyoooo..." Yoongi mencebikkan bibirnya lucu, membuat si bartender memekik gemas lalu menyodorkan satu sloki minuman. Yoongi langsung meminumnya, meski rasanya pahit dan tidak enak.
Bahkan sekarang kepalanya mulai bergoyang ke kiri dan kanan mengikuti irama musik, dan Yoongi sesekali akan terkekeh geli sendiri. Membuat beberapa orang di sana mengerubunginya dan terpesona dengan mahkluk imut yang kini tengah mabuk.
"Lihat aku... aku bisa melakukan ini....," jeda Yoongi, menatap setiap orang yang mengerubunginya lalu tersenyum, mengangkat kedua tangannya dan menaruhnya di kedua sisi pipi,"Bbuing...bbuing..."
Semua orang memekik gemas dengan mahkluk imut ini, bahkan ada yang berani menarik pipinya saking tak tahannya.
"Jangan tarik pipikuu... nanti pipiku melar.." Gerutunya masih dengan kepala yang bergoyang kekanan dan kiri.
"Jangan sentuh milikku." Ucapan dingin seseorang menarik atensi semua orang di sana, Taehyung melangkah ke depan dan merangkul bahu Yoongi.
"Maaf, gue pikir dia sendiri di sini. Jangan tinggalin mahkluk seimut ini sendirian, di sini banyak mahkluk buas." Ucap pria itu lalu berlalu pergi. Taehyung menoleh dan mendapati Yoongi sudah mendengkur halus, tertidur.
"Ckk, dia mabuk."
.
..
...
....
Matahari yang menyilaukan membuat Yoongi terbangun dari tidurnya, kepalanya sedikit pening. Tapi tunggu, dia dimana?? Ini bukan kamarnya, dan baju ini?? Siapa yang mengganti bajunya dengan kemeja putih kebesaran??
"Udah bangun rupanya??" Yoongi menoleh dan mendapati Taehyung yang berdiri di depan pintu kamar.
"A-aku dimana?? D-Dan, kenapa aku bisa ada di sini??"
"Lo ga inget? Semalem...."
"Apa?? Jangan bilang kita???" Yoongi merapatkan dua ujung jari telunjuknya,"begini..?"
"Gue bakalan mikirin dua kali buat nglakuin itu ke lo." Sahut Taehyung sinis,"Haaaah... orang mabuk benar-benar menyusahkan." Gerutu Taehyung lalu keluar kamar. Meninggalkan Yoongi yang masih sibuk dengan pikirannya sendiri.
"Tunggu, ini pasti rumah Taehyung, dan kamar ini pasti miliknya, dan aku... aku tidur di kasurnya, berdua begitu???," Yoongi mulai panik dan meneliti tubuhnya, siapa tau kan Yoongi khilaf dan berbuat yang tidak-tidak, sialnya Yoongi tak mengingat satupun.
"APA YANG SUDAH KU LAKUKAN?????????????" Teriak Yoongi dari dalam kamar, sedang Taehyung berdecak kesal di depan kaca ruang tamu, menatap ke arah bagian tulang selangkanya...
...
"Ck, kiss mark sialan."Kemudian tersenyum membayangkan kejadian semalam.
__________ tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
✅][TAEGI][ LOVERS
FanfictionTaehyung si 'badboy' di buat kepayahan... dia di mabuk cinta sama si 'kutu buku' Min Yoongi. Gimana perjalanan cinta mereka? Non baku!! Boy x Boy