✅][TAEGI][ LOVERS

][Little Puppy][

A few hours ago....

.

..

...

....

"Yak!! Berapa gelas yang lo minum?" Teriak Taehyung frustasi, sedangkan badan Yoongi sudah tergolek di atas meja bar. Taehyung mengurut pangkal hidungnya, lalu menatap ke arah bartender dengan pandangan penuh tanya.

"Satu sloki.." Taehyung menggeram, lalu dengan sekuat tenaga memapah Yoongi keluar klub malam menuju parkiran mobil.

"Kenapa sepi sekali? Kenapa tidak dengar suara musik?" Racau Yoongi, Taehyung segera membuka mobil dan memasukkan Yoongi sedikit kasar di jok belakang mobil.

"Menyusahkan." Dumel Taehyung lalu menjalankan mobilnya. Taehyung berpikir untuk mengantar kerumahnya, tapi urung. Mengingat beberapa hari yang lalu saat Taehyung mengantar Jihyo pulang, Bibinya sering berkata kasar. Apalagi jika Taehyung mengantar Yoongi dengan keadaan mabuk??

Akhirnya Taehyung membawa Yoongi pulang ke apartement mewahnya.

"Hei... lo masih mabuk ya?? Padahal lo cuma minum satu sloki, payah." Gerutu Taehyung sembari membuka kata sandi pintunya, Yoongi bergerak gelisah pada papahan Taehyung.

"Le-Lepas... panas... ugh!!!" Gerutu Yoongi lalu masuk begitu saja ke dalam apartement setelah pintu terbuka.

"Dasar gak tau diri." Dumel Taehyung untuk kesekian kalinya. Satu persatu Yoongi melucuti pakaiannya, dari coat, lalu kemeja, hingga yang terakhir celana jeans panjangnya. Menyisakan kaos putih dan celana pendek warna hitam.

"Yak!!" Teriak Taehyung lalu mengambil satu persatu baju yang Yoongi buang sembarangan.

"Panas... aku butuh air... ugh... air..." Racau Yoongi lalu bergerak menuju dapur, menuju lemari es dan mencari air dingin lalu menegaknya kasar. Taehyung mendengus, menyesal dia mengajak Yoongi ke apartementnya.

"Lo tuh ya, tamu gak sopan." Gerutu Taehyung sedang Yoongi sudah terduduk lemas di atas sofa panjang, menatap Taehyung yang berdiri dengan bersilang tangan di depan dada, menatapnya penuh kekesalan.

Yoongi tersenyum tipis, lalu mendongakan kepalanya dengan bibir mengerucut, menatap Taehyung penuh minat."Ahjussi～"

Mata Taehyung membola, terkejut luar biasa. Enak aja dia di panggil ahjussi, emangnya Taeheyung setua itu.

"Yak, gue masih muda, kenapa lo panggil ahjussi??" Pekik Taehyung, frustasi dia.

"Eoh... kalo begitu Ugi panggil apa～??" Tanya Yoongi imut, matanya mengerjap-erjap. Sedang Taehyung mendengus pelan, Yoongi benar-benar menyusahkannya.

"Bisa gila gue lama-lama ngurusin orang mabuk." Gerutu Taehyung lalu beranjak menuju dapur,

"U-Ugh... Oppa～" Panggil Yoongi, Taehyung menggeram di tempatnya berdiri lalu membalik badannya, menatap Yoongi yang tengah menatapnya dari sofa.

"Tidak suka ya...hiks.. kalo gitu Ugi panggil.... Dad―" Taehyung buru-buru membekap mulut Yoongi, jangan sampai Yoongi memanggilnya seperti itu.

"P-Panggil Taetae aja. Astaga mabok lo parah..." Kesal Taehyung."―Tunggu sini."

"Taetae～Ugi mau es krim～" Rengek Yoongi sembari menarik-narik lengan kemeja Taehyung, Taehyung duduk jongkok kemudian mengelus pipi Yoongi dan tersenyum menahan kekesalan.

"Lo mabuk, gak ada es krim." Yoongi mencebik lucu dan kembali merengek, membuat pening di kepala Taehyung bertambah. Oke fix, bukan orang mabuk yang ia urus melainkan bayi besar yang salah minum alkohol dan bukannya susu.

"Taetae～"

"Gak."

"Taetae～"

"Sekali gak ya gak!"

.

..

...

Taehyung menutup pintu kamarnya pelan setelah berhasil membuat Yoongi tidur, Yoongi yang mabuk benar-benar membuatnya kewalah,apalagi perdebatannya tadi. Taehyung memilih ngalah dan mengambil satu ember es krim di lemari esnya.

Taehyung membanting dirinya ke sofa setelah melepas kemeja dan kaosnya, dia terbiasa tidur dengan bertelanjang dada,nyaman.

Beberapa saat setelah Taehyung terlelap, dia merasa tubuhnya seperti ada yang menindih, dan basah di area selangkanya, rasanya geli seperti di gelitik.

"Ahhhh..." Taehyung mendesah, lalu membuka matanya, matanya membola begitu melihat Yoongi mengerjap imut di depannya, jaraknya dengan wajah hanya tersisa sepuluh senti.

"Y-Yoon??"

Ini anak masih mabuk apa gimana??

"Ugi penasaran, kenapa tidak boleh panggil Taetae―Daddy??" Taehyung menelan salivanya kasar, gimana mau jelasin ke anak anjing yang gak tau apa-apa soal kinky begitu?

"Lo masih mabuk ya??" Tanya Taehyung, posisi mereka belum berubah sejak tadi, mungkin keduanya sudah sama-sama enak.

"Kepala Ugi pusing,uhhh..."

"Little Puppy... tidur ya??"

"Little Puppy?? Ugi??" Taehyung mengangguk, dan Yoongi menggeleng. Tubuh Yoongi bergerak nyaman hingga menggesek bagian selatan milik Taehyung.

"Little Puppy, Can you stop it??" Ucap Taehyung, demi Tuhan jika tidak segera di hentikan, Taehyung pasti akan memakan habis mangsa di depannya saat ini.

"―Daddy???"

God, persetan. Taehyung sudah tak sanggup mengendalikan dirinya, diraihnya tengkuk Yoongi dan ia kecupi bibir yang menjadi candunya, di lumat, di sesap, di gigit, bahkan dengan kurang ajarnya lidah Taehyung menelesak masuk kedalam rongga mulut Yoongi,

Dan entah sejak kapan, Yoongi sudah pintar mengimbangi permainan lidah Taehyung, dalam cumbuannya Taehyung tersenyum. Hingga pukulan di dadanya menghentikan aktifitas keduanya,

"Uhh, sesak. Kepala Ugi pusing..." Yoongi menidurkan kepalanya di dada bidang Taehyung, hingga akhirnya mendengkur halus.

"Sial..." Umpat Taehyung, lalu tersenyum dan memeluk Yoongi dengan erat.

"Good Night, my Little Puppy. Inget, lo punya tanggungjawab yang belom sempet lo kelarin."

____________ tbc