E

35 5 16
                                    


"Begitu,kau kesal padaku.Kalau gitu aku juga akan kesal padamu !"

"Kenapa ?"

"Whatever me !"

Harry tampak memutar kedua bola matanya menanggapi omonganku.Aku tersenyum dan kamipun memesan mie dan segelas es teh.Tumben sekali Greg tidak menemui kami.Apa dia masih kesal denganku ? Entahlah,aku juga tidak terlalu peduli dengan itu.

Selesai makan siang,akupun pergi menemui Greg di kelasnya.Sesampainya aku di kelasnya,dia masih saja mengerjakan ujiannya.Ujian di SMA ini berbasis kertas.Waktu yang digunakan terserah peserta.Mau sampai sore kek juga nggak ada yang nglarang,yang penting ujiannya selesai.

"Mau ke mana ?"

"Ke Bromo.Nggak,bercanda.Mau menemui Greg di kelasnya !"

"Bromo,apaan ?"

"Cari di Google.Kalau sudah tahu,aku jamin kau pasti ingin ke sana !"

"Di mana tempatnya ?"

"Indonesia.Untuk info lebih lengkapnya kunjungi Google.Gaul dikit dong !"

Dia terpaku meratapi kepergianku.Aku agak senang sekarang.Tinggal 2 bulan lagi dan aku akan meninggalkan sekolah konyol ini untuk selama lama lama lama lamanya.

Akupun masuk ke kelas Greg tanpa mengetuk pintu.Semua gadis di kelas itu berteriak histeris melihat kedatanganku.Kecuali Miss.Sofia Reyes.Dia menyambut kedatanganku dengan tatapan sinis,seakan tak suka dengan kehadiranku.Itu sudah biasa,biasa sekali padaku.

"DIAAAAAMM.......!" bentak Miss.Sofia pada siswinya.Mereka tampak diam mendengar bentakan walinya yang cukup keras,tak lupa dengan hentakan tangannya ke arah meja.Aku tahu pasti tangannya sakit,tapi gengsi dong kalau mau ngaku.

"Hey kau,di mana sopan santunmu ?" tanyanya dengan nada kasar padaku.

"Di sini !" jawabku dengan hidung yang ku pamerkan pada Miss.Sofia.

"Astaga,Calvin.....! Bisa nggak sih nggak mancing emosi.Dan sekarang,apa yang kau lakukan di sini,ha ?"

"Aku cuma mau menemui Greg.Aku juga nggak ada niatan bertemu denganmu !"

"Begitu,memangnya ujianmu sudah selesai apa !"

"Kau ini ketinggalan jaman.Udah satu jam tadi ujianku selesai,aku kan pandai.Ya nggak girls !"

"Aaaaawwwwh,yes Calvin.Kau memang pandai !" jawab mereka dengan teriakan mautnya.Huuuh,rasanya telingaku berdengung mendengarnya.

"DIAAAAAM......! Calvin,sekarang kau pergi dari sini,cepat pergi.Aku sudah muak melihatmu !"

"Ya nggak usah melihatku.Tutup matamu,jangan sampai kau tergoda dengan ketampananku.Aku cuma mau menemui Greg lalu aku akan pergi sendiri tanpa kau suruh"

"Greg sibuk !"

"Kata siapa ? Greg,apa kau sibuk ?"

"Nggak,ujianku sudah selesai.Aku tinggal mengumpulkannya saja padamu,Miss.Sofia !"jawab Greg jujur.

"Kau dengar,dia sudah selesai dengan ujiannya.Jangan lupakan coachnya,Calvin Harris coachnya.Berarti dia nggak sibuk kan,aduh malu aku.Kau kalah debat dengan orang pandai sepertiku ! Greg,aku nggak jadi menemuimu.Mood ku hilang setelah memenangkan debat ini" ucapku lalu pergi meninggalkan kelas Greg.Miss.Sofia tampak menggeleng-gelengkan kepalanya.

Greg hanya diam,berusaha menahan tawanya.Memang,di sekolah ini hanya aku satu-satunya orang yang berani menentang guru.Hanya aku.

Akupun melangkahkan kakiku ke area parkir.Aku mau pulang,ujianku saja sudah selesai.Aku juga sudah makan siang,jadi rasanya agak bebas lah.Jam menunjukkan pukul 12.15 siang,akupun menancap pedal gasku dan segera pulang ke rumah.Tak kusangka hariku seburuk ini.

Pertama tamparan,kedua omelan,ketiga ancaman.Besok ada apa lagi ya ? Aku penasaran.Atau jangan-jangan pengeluaran,asyiiik.Ini adalah moment yang paling kutunggu-tunggu.Keluar dari sekolah konyol itu.










I Found You [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang