Mulmed play yak:)
"Minhyun?"
Minhyun gelagapan saat ayahnya memanggil namanya. Ia segera membenarkan posisinya di atas sofa.
"Iya yah,ada apa?"
"Sedang melamunin apa kamu, gak berangkat sekolah?"
"Paling ngelamunin seonho,yah." Teriak woojin dari tangga. Minhyun berdecih mendengar teriakan dari kakaknya.
"Hyeongseob tuh urusin, jangan bawa-bawa gue." Ujar minhyun. Ayah jonghyun mah terkekeh dengan kelakuan anak kembarnya ini. Entah dulu bunda minki ngidam apa sampe punya anak beda jenis gini/? Satunya alim dan kulitnya terang sedangkan satunya ugal dan kulitnya dibilang buluk gimana gitu. Tapi ya namanya orangtua mah selalu bersyukur, toh setidaknya mereka berdua rajin ibadah sama nurut sama kedua orangtuanya.
"Ayah-- bunda. Minhyun berangkat ya. Assalamualaikum."
Setelahnya ia berangkat naik mobil tentunya tapi kali ini ia tidak menjemput seonho. Soalnya minhyun ada rapat anak-anak basket. Kalo gak disruh coach mah udah jemput kesayangannya:"
Sesampainya di lapangan basket indoor sekolah,ia langsung menghampiri teman-temannya dan coach yang sepertinya akan memulai rapat.
"Nah berhubung minhyun udah disini, saya mau bilang kalo yang akan menggantikan kenta adalah-."
"Stop pak! Kok kenta digantiin?" Tanya guanlin yang memang ikutan ekskul basket.
"Kamu lupa kalo dia cedera kemaren gara-gara latihan? Memang dia murid pindahan di sekolah ini,namun ia juga membawa surat rekomendasi masuk tim inti basket dari sekolah lamanya. Jadi mau tidak mau,kita harus menerimanya."
"Kalo memang itu yang terbaik buat tim basket, kenapa enggak? Saya sih setuju-setuju aja." Bah,minhyun mah daebak ya!
Suara berisik dari arah pintu masuk membuat semuanya melihat ke arah tersebut. Terpampang seorang lelaki yang sepertinya habis berlari.
"Ah maaf, saya masih baru jadi kurang tau letak tempatnya." Lelaki tersebut menghampiri tim basket.
"Tidak apa, saya maklumin."
"Perkenalkan nama saya hyunbin." Yah,lelaki itu bernama hyunbin. Ia tersenyum lebar hingga giginya terlihat lalu ia melihat ke samping dengan mata berbinar.
"Wah cantiknya."
Minhyun terkaget,ia menoleh ke arah hyunbin yang memperhatikan dan mengucapkan kalimat laknat itu kepadanya.
"Mau ya jadi uke gue."
Semua pada cengo,minhyun apalagi. Hyunbin ngegas!
"Gak." Minhyun menatap coach.
"Model kaya dia mau dijadiin tim inti?" Lanjut minhyun dengan melontarkan pernyataan itu kepada coach.
"Ya mau gimana lagi?"
Minhyun menghembuskan nafas kasar. Menatap hyunbin dengan tampang tak sukanya.
"Gue mau ngeliat kemampuan lo." Setelah berbicara seperti itu, minhyun melempar bola basket ke hyunbin.
"Dilempar bola basket aja seneng apalagi di lempar pake cinta." Gombal hyunbin pada minhyun.
Semua sih ngeri ya ngeliatnya,soalnya minhyun kalo marah itu bisa berabe.
"Satu lawan satu." Ujar minhyun
"Hah? Mau ngelakuinnya disini? Di kamar aja gimana?" Wajah hyunbin nampakin smirk gitu,minhyun sih jijik ya dibuatnya.
"Mau masuk tim inti basket apa keluar sekarang!" Sarkas minhyun sembari menunjuk pintu keluar.
"Masuk ke hati lo aja gimana?"
"HYUNBIN!"
Ok kalo minhyun udah gini, pasti dia lagi marah.
"Ho, kak minhyun marah tuh." Ucap daehwi yang kebetulan sedang chat dengan baejin yang berada di sekitar ruang basket.
"Kok bisa?"
Daehwi mengangkat kedua bahunya. Seonho berlari menuju lapangan basket indoor. Ia bergegas masuk tapi yang membuatnya heran adalah minhyun tidak sedang marah,namun ia sedang berduel satu lawan satu dengan seseorang yang belum pernah seonho kenal. Ia berjalan pelan sambil memperhatikan minhyun dengan rasa kagum yang begitu dalam.
"Eh hoho, kenapa kesini?" Tanya woojin. Jangan tanya kenapa dia bisa masuk tim basket juga_-
"Katanya kak minhyun lagi marah, kok keliatannya lagi serius latihan?"
"Oh itu tadi si anak baru yang lagi duel sama minhyun, ngegodain minhyun."
Seonho mengangguk lalu menatap minhyun lagi. Coach meniup peluitnya,pertanda permainan sudah selesai.
"Kalian seri." Teriak coach. Seonho tersenyum, namun luntur saat tangan hyunbin mengusak rambut minhyun. Ia langsung berlari meninggalkan tempat itu sambil menahan air mata yang ingin keluar dari tadi. Woojin menyadari hal itu lalu dia memanggil nama seonho, namun dihiraukan seonho. Minhyun kaget saat mendengar nama seonho. Ia menjauhkan tangan hyunbin dengan kasar.
"Hoho kemana?" Tanya minhyun tergesa-gesa kepada woojin.
"Tau tuh."
Minhyun geram, ia mengusak rambutnya frustasi lalu berlari keluar.
"Ini gara-gara lo bin." Woojin mengambil tasnya dan minhyun lalu berjalan keluar.
Minhyun udah ke kelas seonho tapi gak ada. Tanya ke daehwi sama dino juga mereka bilang gak tau. Ke perpustakan gak ada, tempat kesukaan seonho yaitu kantinpun gak ada.
Tinggal satu tempat, pohon besar yang berada di belakang sekolah. Bingo! Benar saja, seonho berada disana sambil melamun. Minhyun berjalan ke arah seonho lalu duduk di sampingnya. Seonho yang sadar ke beradaan minhyun pun langsung membalikkan badannya agar tak berhadapan dengannya.
"Ho."
Tak ada jawabannya tapi minhyun gak nyerah gitu aja.
"Kalo ada yang manggil nyautin." Ucapnya lembut
Seonho tak bergeming. "Maaf." Ucap minhyun lirih namun bisa di dengar seonho.
Grep
Minhyun memeluk tubuh kecil seonho yang membelakanginya. "Maafin kakak ho yang udah buat kamu marah. Kakak gak maksud gitu."
Tes tes
Akhirnya air mata itu keluar dari minhyun. Seonho merasakan pundaknya basah, ia pun memutar tubuhnya dan memeluk balik minhyun sambil mencari kenyamanan.
"Hoho gak marah kok, hoho sebel aja sama dia yang berani-beraninya ngusak rambut kakak."
Seonho menyeka air mata minhyun lalu tersenyum.
"Happy mansive kedua ya kak." Seonho senyum lagi lalu membenamkan wajahnya pada dada minhyun sambil memeluknya dengan erat.
Minhyun meletakan dagunya ke kepala seonho lalu mengecup puncak kepala seonho.
"Happy mansive juga baby chick."
Ia juga memeluk balik seonho dengan senyum mengembang di bibirnya.
"Gak marah lagi kan?" Tanya minhyun, seonho menggeleng.
"Kalo cemburu jangan bikin kakak khawatir kayak gini ya. Tapi gak papa sih, kan kakak jadi tau kalo hoho itu cinta sama kakak." Di kecupnya lagi kening seonho.
"Seonho kan emang cinta sama kakak."
Nah ini dia, minhyun skakmat ngeliat senyum super manisnya seonho!
Keduanya saling berpelukan lagi dengan senyum di keduanya~
Cie mansive kedua cie :")
Perasaan baru kemaren jadian, udah dua bulan ae~
Maaf kalo aku gak kayak yang lain ya kak:")
#HappyMinSeoDay
#SecondMansive
![](https://img.wattpad.com/cover/138553336-288-k466219.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Not Same! [Seonho♡Minhyun] √END√
FanfictionBayangin punya pacar ketos rasa dilan! Istighfar aja terus!!! Mereka gak sama,bener-bener gak sama. Tapi ya mau gimana lagi, satunya 2G dan satunya 10G jadi bisa saling melengkapilah ya? "kak yang tadi itu apa?" "itu tanda kasih sayang." "yaudah hoh...