Lima

8.2K 203 8
                                    

-----------------------------
     Happy reanding....
Jangan lupa vote dan komentar kalian

From Dewa

Kau tidak perlu menunggu kabar dariku besok Ken? Aku sudah memecat nya seperti apa yang kamu inginkan. Apa kau senang sekarang?

From Dewa

Jika kau benar -benar menyukai nya jagalah dia baik -baik di berbeda dengan wanita -wanita yang lain. Di gadis yang baik dan juga sangat rapuh

From Dewa

Jika kau melakukan hal yang menyakiti Ree aku akan memotong kepalamu!

Ken terkekeh geli saat membaca sederet pesan  dari sahabat nya itu. Sudah pasti Ken tidak akan melakukan apa yang di katakan oleh Dewa. Ia sangat menyukai Reea dan ingin memiliki gadis itu. Bukan hanya ingin memiliki saja Ken sangat ingin melindungi Reea dari orang yang berniat jahat kepada nya. Ken keluar dari ruang kerja nya, ia harus segera pergi ke rumah orang tua nya yang memimta nya untuk datang, kalau Ken tidak datang ayah nya akan berpura -pura sakit agar Ken menemui nya. Tanpa harus repot -repot membuat drama pun Ken akan datang. Kalau ia tidak sibuk, namun akhir -akhir ini ken sangat sibuk untuk mengurusi beberapa proyek dengan investor yang ada di jepang.

"Chika pulang lah, ini sudah waktu nya jam pulang kerja?" Kata Ken saat melihat jam yang ada di pergelangan tangan nya sudah menunjuk waktu jam lima sore.

"Nanti saja Ken, aku masih tanggung?"
Kata Chika bicara tak sepormal tadi

"Kau bawa mobil?"

"Bawa memang kenapa?"

"Tidak apa -apa aku hanya bertanya saja?"

"Ohh.."

"Kalau begitu aku pulang duluan? Aku harus menemui Daddy?"

"Baiklah hati -hati salam untuk paman Niko?"

"Ok..jika sudah selesai cepatlah pulang?"

"Iya iya kau sangat bawel?"

Kenzio hanya mengangkat bahu nya, ia tidak membalas ucapan Chika, pria itu berjalan menuju lif dengan langkah lebar nya. Lif pun terbuka dan Ken segera masuk kedalam lif itu. Beberapa kariyawan yang hendak pulang menyapa Ken saat berpas -pasan dengan nya. Ken hanya mengangguk dan tersenyum sopan  sebagai jawabannya, sesampai nya di depan lobi. Ken meminta tolong kepada scuriti untuk mengambil mobil nya di basment, ia sangat malas untuk mengambil mobil nya itu, tak berapa lama mobil milik Ken pun datang, scuriti itu mempersilahkan Ken untuk masuk

"Trimkasih pak?" kata Ken dengan tulus

"Sama -sama Tuan?" Jawab pak Joko dengan senyum ramah nya

Ken menutup kaca mobil nya, tak lama kemudian Ken  pun melajukan mobil nya dengan kecepatan sedang. Mobil yang di kendarai oleh Ken pun perlahan meninggalkan halaman kantor nya.

Dua jam kemudian...

Mobil yang di kendari oleh. Ken sudah memasuki halaman manison nya .telah tiba di mansion ayah nya yang di daerah kebagusaan, Ken  di sambut oleh beberapa pelayan, yang bekerja di rumah ayah nya. Jhony menghampiri Ken dan menyambut nya, pria yang berumur 33 tahun itu menyapa Ken dengan ramah. Jhony adalah kepercayaan ayah nya untuk mengurusi beberapa perusahaan cabang milik ayah Ken di beberapa luar kota namun sekarang Jhony sedang di tugaskan oleh sang ayah untuk meninjau anak cabang yang ada di bandung. Ken dan Jhony berjalan beriringian mereka seperti Kakak dan Adik.

"Dimana Daddy?" Tanya Ken kepada Jhony dengan ramah

"Tuan ada di halaman belakang dengan Keyra" Jawab Jhony

AndreeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang