Andreea

Bab 34

Ken masuk kedalam rumah dan langsung di sambut oleh pelayan, Ken hanya menjawab nya pelan kemudian pria tampan dan juga seksi itu berjalan ke arah belakang rumah nya untuk menemui ibunya,  sesampai nya di belakang rumah, Ken bisa  melihat ibunya  yang sedang sibuk memetik bunga mawar yang sangat cantik tidak hanya bunga mawar saja di taman kecil milik ibunya pun terdapat beberapa jenis bunga seperti lily,  tulip dan juga anggrek.  Maklumi saja ibunya sangat menyukai bunga.  Ken menghampiri wanita paruh baya itu lalu di peluk nya tubuh ibunya dengan sayang.

"Dasar anak nakal. Mom kira tadi Daddy" Katanya dengan sedikit kesal Ken melepaskan pelukan nya ia pun tertawa pelan.

"Lantas kalau Daddy yang memeluk mom kenapa? "

"Yach tidak apa -apa.  Sejak kapan kamu di sini Ken? "

"Baru saja,  ah iya Mom aku ingin membahas soal yang kemarin? Kenapa mom ingin aku datang kerumah Ranni? "Tanya Ken sambil menaruh beberapa tangkai bunga mawar di atas meja yang ada di gajebo,  Ken duduk  di kursi panjang itu menunggu  Karin untuk berbicara,   Karin menghela nafas panjang ia menatap putra kesayangan nya dengaan cemas.  Karin tidak ingin membuat putra nya kecewa akan berita yang ia sampaikan nanti.

"Mom... "Panggil Ken dengan lembut

"Yach Sayang " Jawab Karin ia pun langsung duduk di sisi Kenzio.  Karin mengusap tangan putra nya itu dengan lembut

"Ken seperti nya ibunya Ranni salah paham"

"Maksud Mommy " Kata Ken tidak paham

"Kemarin Rara -ibunya  Ranni dan juga Reea datang kerumah,  ia ingin menjodohkan kamu dengan putri nya"

"Lalu apa masalah nya Mom,  aku dan juga Reea sudah menjalani hubungan dan Ken pun ingin menjadikan Reea istriku"

"Tapi masalah  nya bukan Reea yang ingin di jodohkan denganmu.  Tetapi Ranni? " Mom pun  sempat binggung kemarin mom tidak bisa berkata apa -apa"

"Aku hanya ingin Reea mom bukan Ranni! "

"Mom mengerti Ken? Oleh karena itu kita akan menjelaskan nya nanti malam"

"Kenapa jadi seperti ini. Baiklah nanti malam aku akan menjelaskan nya kepada mereka mom" ucap Ken datar,  Karin tidak berkata apa -apa lagi ia hanya mengangguk  kan kepala nya sebagai jawaban.  Ia pun mendukung hubungan Kenzio dan juga Reea karena ia pun sangat menyukai gadis itu.

Setelah dari rumah ibunya  dan berbicara panjang lebar dengan sang ibu Ken pun memutuskan untuk pulang lebih dulu, Ken ingin melihat Reea karena ia tidak bisa terlalu lama meninggalkan Reea.  Sebelum pulang ke rumah miliknya Ken pun mampir ke toko bunga ia membelikan Reea bunga mawar merah yang di rangkai dengan  begitu cantik.

Setelah membeli dan membayar buket bunga Ken pun  keluar dari toko bunga itu,  dengan wajah bahagia dan juga senyuman manis nya  tidak lepas dari wajah tampan nya.  Ken sangat yakin kekasih nya itu akan menyukai bunga yang di belikan nya. Ken masuk kedalam mobil mewah nya ia tidak lupa menutup pintu mobil kemudian ia pun menaruh bunga itu di sampingnya. Tak lama ia pun menjalankan mobil  miliknya dengan kecepatan sedang. 

Satu jam kemudian ia pun  telah sampai di rumah Ken keluar dari mobil miliknya  dan ia memberikan kunci mobil kepada scurity untuk memasukan mobil nya kedalam garasi
Ia masuk kedalam rumah dengan membawa bunga yang ia beli.
"Babe aku pulang... "Teriak Ken dengan nyaring Ken menaiki anak tangga untuk sampai ke kamar nya yang ada di lantai dua.

"Babe.. "Panggil Ken sekali lagi,  Ken membuka  pintu kamar dan ternyata tidak di kunci sama sekali ia masuk kedalam kamar dan tidak lupa menutup pintu kamarnya. Reea keluar dari kamar mandi dan mendapati Ken sedang berdiri sambil menatapnya dengan mesum

"Hai baru  pulang? "Tanya Reea sambil tersenyum  manis,  Reea berjalan ke arah almari pakaian ia membuka almari itu dan mengambil dress yang sangat cantik ia sudah tidak malu -malu lagi di hadapan Ken yang hanya memakai handuk saja.

"Hemm.. Kamu sangat wangi babe" Kata Ken yang sudah berada di belakang  tubuh gadis cantik itu,  Ken menghirup wangi shampo yang di kenakan Reea.  Reea merasa merinding dan juga panas saat Ken menciumi leher nya dan beralih kebagian lain.

"Hemm.. Kenn  ak -aku ahhhh hentikan" Kata Reeea mendesah pelan saat Ken menghisap cuping telinganya"

Ken terkekeh pelan lalu menyudahi aksinya,  ia membalikan tubuh  Reea lalu dicium nya bibir Reea sekilas Ken tidak pernah puas dengan Reea ia ingin melakukan sesuatu hal yang gila dan juga merasa puas dengan kekasih nya itu.  "Untukmu.. " Ken memberikan buket bunga yang ia beli kepada Reea,  dan gadis itu pun berbinar bahagia Reea menerima buuket bunga dari Ken

"Trimakasih aku suka Bie,  ini sangat cantik"

"Sama -sama Babe.  Kamu juga sangat cantik I love you"

"Me to Bie jawab Reea dengan wajah merona seperti tomat,  Ken tertawa pelan ia pun langsung memeluk tubuh  Reeea dengan erat yang masih berbalut handuk itu. Ken mengumpat dalam hati nya kalau seperti ini bisa -bisa Ken khilaf untuk menyentuh Reea lagi.