Tidak gampang mengetahui orang yang kita cintai mendekati orang lain walaupun cuman itu merupakan alasan dari adanya dalam sebuah hal yang penting..
-Racheel-
-
-
-
Happy reading guys...-
-Virgo berjalan menuju taman belakang sekolah. Pagi tadi dia mengabari Racheel bahwa ada sesuatu yg membahagiakan yg ingin disampaikannya.
"Maaf gue telat". Virgo duduk disamping Racheel.
"Nggak apa apa kok....jadi ada apa nih lo panggil gue kesini". Racheel heran dengan Virgo yg pagi pagi buta mengabarinya untuk bertemu.
"Cheel kerja keras lo untuk mengubah kelas lo itu sekarang membuahkan hasil".
"Maksudnya??". Racheel bingung.
"Pak Bayu mau lo masuk OSIS dia lihat lo itu bertanggung jawab makanya dia nyuruh gue sampain ini ke lo". Ucap Virgo panjang lebar.
Ada binar bahagia dimata Racheel, dia tak pernah membayangkan akan masuk OSIS apalagi ini Pak Bayu sendiri yg meminta dirinya. Sungguh hal yg menakjubkan. Tapi ada keraguan dalam diri Racheel. Apa teman temannya akan setuju dan apa anggota osis lainnya akan menyukainya. Huffff memikirkan itu membuat Racheel sakit kepala
Virgo tau apa yg dipikirkan cewek yg bersamanya ini.
"Tenang aja gue bakal bantuin lo kok. Yg penting lo percaya diri dan satu lagi jangan sia siain kesempatan ini lo juga bisa bikin kelas lo tambah dianggap disekolah ini".
"Gue pikirin dulu yah...sapa tau teman teman gue nggak setuju".
"Emang harus lo tanya teman teman lo yg gue ajak kan lo bukan mereka". Virgo heran.
"Harus dong kalo ada apa apa yg tolongin gue pertama siapa coba? pasti teman teman guelah gue juga harus jaga perasaan mereka gue udah janji sama Manda dan Velly kalo ada apa ngomong sama mereka".
"Kecuali tentang identitas gue". Batin Racheel.
Virgo tertegun dia salut dengan Racheel, persahabatannya dengan kawan kawannya patut diajungi jempol. Virgo sendiri tidak tahu bahwa selama ini teman teman yg mendekatinya tulus bersahabat dengan dirinya atau tidak.
"Yaudah lo pikir pikir aja dulu kalo lo udah setuju cepat kabarin gue".
"Ok". Racheel mengangguk.
"Oh iya gue lupa kasih lo kemarin". Virgo mengeluarkan sesuatu dari tasnya. " Ini buku yg lo pengen kemarin diMall ". Virgo memberikan buku tersebut kepada Racheel.
Racheel mengambilnya dengan ragu ragu. Ini pasti buku yg diinginkan kakaknya. Ada rasa bersalah yg dirasaka Racheel pada Virgo. Cowok ini terlalu baik tapi dengan teganya Racheel membohonginya apa jadinya jika Virgo tahu kalo dia bukan Micheel melainkan Racheel pasti Virgo sangat kecewa.
"Makasi". Ucap Racheel pelan.
"Santai aja". Virgo teesenyum manis.
"Masuk yuk udah mau bel ni".
Kedua berjalan menuju kelas, Virgo mengantar Racheel menuju kelasnya. Walau Racheel sudah menolak namun laki laki itu tepat keukeuh ingin mengantarnya. Jadinya banyak tatapan aneh dan heran yg menatap Racheel dan Virgo. Sang ketua OSIS jalan dengan anak kelas buangan itulah yg mereka pikirkan.
"Makasih". Ucap Racheel saat tiba depan kelas.
"Lo udah dua kali minta terima kasih bosen gue dengarnya". Ucap Virgo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Twin sister love story
Novela JuvenilMicheel cewek cuek, sedikit tomboy namun cantik mempunyai kehidupan yg berliku liku. Racheel kembaran identik Micheel. Cewek baik, lembut, polos dan kecantikan sama dengan Micheel. Mereka mempunyai kehidupan yg bisa dibilang kurang baik. Umur 3 tahu...