pembulian lll

3.6K 188 5
                                    

07.04

keluarga valent sedang menyantap sarapan paginya di meja makan.

Ada papamya laura,mamanya laura dan laura.

kakaknya laura sedang di pindah tugaskan ke papua,jadi tidak ada di rumah.

"pah,laura udah nih,laura tunggu di mobil aja yah,bye mah" ucap laura kemudian berjalan kearah mobil yang sudah berada di luar rumahnya.

laura langsung masuk ke dalam mobilnya dan memilih bermain game di hanphonenya sambil menunggu papanya itu datang.

"anjir..serang terus,yaa karina bego,serang terus babi,ya ni si karina kayak gue mau tendang kelubang hitam bego bange..ya serang terus..ya teruss..yahhh kalah gue!"

pintu mobil terbuka membuat laura berhenti dengan game nya lalu melihat ke arah pintu yang terbuka dan mendapati ayahnya di sana.

"langsung berangkat ya" ucap ayahnya yang di angguki oleh laura dan kemudian mobil melaju menuju sekolahnya SMA Arwana.

****

mobil papanya laura sudah sampai di depan gerbang sekolah.

Tanpa buang buang waktu yang lama laura langsung turun dari mobil dengan handphone yang di genggamnya serta airphone yang melekat di telinganya dan taklupa pula kacamata yang terus menempel di hidung dan matanya.

jika dilihat sekilas laura hanyalah gadis cupu bias biasa saja.tapi jika kalian memeperhatikan dari dekat laura itu punya mata yang bagus dengan bola matanya yang hitam pekat.

Laura juga punya kulit yang putih dengan postur tubuh yang hampir di katakan sempurna,tapi karena laura tidak terlalu peduli bahkan tidak tau faishon jadi dia terlihat tidak begitu cantik.

"lauraa"

seketika laura langsung menoleh kebelakang ke arah sumber suara yang memanggil namanya.

"juan?lo?manggil gue nggak salahkan?" tanya laura heran karena juan barusan memanggilnya.

"kenapa?nggak boleh?" tanya juan yang kini sudah bersama nichol,satya dan geri di depan laura sambil tersenyum.

"gue nggak punya masalah kan sama mereka?kok tiba-tiba juan manggil gue?apa apaya?" batin laura.

"kok lu bengong sih laura" ucap geri sambil melambai-lambaikan tangannya di depan wajah laura.

"eh..ngg..nggak kok,nggak kenapa-napa" ucap laura sambil mulai kembali berjalan menuju koridor kelasnya.

"eh tunggu!" ucap juan yang sekarang sedang berdiri di depan laura menahan kedua bahu laura agar kakinya tidak kembali berjalan.

"anjir.juan dari deket ganteng banget!" batin laura.

kini mata juan menatap mata laura tajam,mereka berdua masih berada di posisi yang sekarang.

"cewek ini ternyata cantik juga ya kalau di perhatiin dari deket,cuman penampilannya aja yang bikin dia keliatan cupu". batin juan.

" lo mau ngapain sih"ucap laura yang mulai mundur dan memperluas kembali jarak antara dia dab juan.

"nggak kenapa-napa" ucap juan sambil mengalihkan pandangannya.

King Bullying VS Cewek CupuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang