Beberapa Saat Kemudian.
Amara sampai dirumahnya di antar Satya.Mobil Satya pergi meninggalkan rumah Amara.Amara memasukin rumah dan tersenyum.
Satya sampai di apartement berbaring di kasur Apartement.Satya memikirkan wajah Amara.
"Amara,Amara gue ngerasa jatuh cinta sama lo" Ucap Satya tersenyum.
Amara membaring di kasurnya
sambil memeluk gulingnya.Sambil memikirkan Satya.
"Apa gue jatuh cinta sama Satya,Gue nggak pantas buat Satya,Gue cuman anak pelacur" Ucap Amara.
Amara dan Satya berdiri di kasur dan berjalan menuju jendela.Mereka memandang luar jendela sambil tersenyum.
"Kurasa Diriku jatuh cinta
Karena dia oh bisa gila
Kurasa diriku jatuh cinta
Siang dan malam ingat dia"
Satya bernyanyi sambil membayangin Amara.Bertemu dengan Amara pertama kalinya dan menolong Amara yang hampir di renggut keperawanannya oleh Beni.
"Kurasa diriku jatuh cinta
Siang dan malam ingat dia"
Amara bernyanyi dan mengingat Satya yang sering menolongnya.
"Bayanganmu selalu oh mengodaku
Kemana pun pergi teringat dirimu
Ku cinta padamu oh kekasih oh kekasih"
Satya bernyanyi sambil melihat bayangan Amara di luar jendela tepat dengan balkon.Satya berlari keluar kamar menuju balkon.Mencari Amara.Ternyata itu hanya halusinasinya.
"Wajahmu selalu ada di ruang mataku
Hari hari diriku oh memikirkanmu
Ku cinta padamu oh kekasih oh kekasih"
Amara bernyanyi membayangin wajah Satya.Amara tersenyum membayangin wajah tampan Satya.
"Kurasa diriku jatuh cinta
Siang dan malam ingat dia"
Amara dan Satya bernyanyi di tempat yang berbeda dan tersenyum.
Keesokkan harinya Amara berjalan di lorong kampus.Dia mendengar pembicaraan ketiga mahasiswi.
"Lo tau nggak gosip,Kalau Satya menghajar Beni" Ucap Mahasiswi 1.
"Kenapanya mereka bisa sampai berantem" Ucap Mahasiswi 2.
"Nggak tau dech,Tapi tadi saat Satya datang ke kampus,Dia di panggil ke ruang DK,Kayaknya mau di hukum dech" Ucap Mahasiswi 1.
"Ih jangan sampai dech Satya di hukum" Ucap Mahasiswi 2.
Amara berlari ke ruang DK.
Amara melihat Satya dan Beni di hadapan Bu Lila.Amara melihatnya dari kaca ruang DK.
"Satya,Kamu mahasiswa baru di sini,Saya tau sikap Bay Boy kamu dan Sikap bikin onar kamu di kampus,Jadi Saya tanya kamu buat ulah apalagi di kampus ini" Tanya Bu Lila.
"Bukan urusan ibu,Kalau ibu mau skop saya,Ya skop saja.Saya malah senang di skop dari sekolah" Ucap Satya dingin.
Amara terkejut mendengar pernyataan Satya yang menutupin kernyataan yang sebenarnya.Amara tidak bisa tinggal diam.Amara memasukin ruang DK.
"Satya memukul Beni,Karena menolongin saya bu" Ucap Amara.
Mereka terkejut mendengar perkataan Amara.Satya menoleh terkejut memandang Amara.
"Maksud kamu,Amara.Kemari" Ucap Bu Lila.
Amara duduk di bangku samping Satya.Satya memegang tangan Amara.Amara menoleh.Satya mengelengkan kepalanya.Memberi isyarat ke Amara untuk tidak memberitahukan masalah kemarin.Karena dia nggak mau Amara makin di bully oleh mahasiswa dan mahasiswi di sini.Tapi Amara tidak mempedulikan isyarat Satya.
"Satya menolong saya Bu,Saat saya hampir diperkosa Beni" Ucap Amara.
Mereka bertiga terkejut mendengar pernyataan Amara.Satya khawatir kalau Amara bakal di skop dari sekolah.
"Apa benar Beni,Kamu berniat memperkosa Amara" Tanya Bu Lila.
"Nggak bu,Bukan Saya berniat memperkosa Amara,Tapi Amara mengoda saya Bu,Saat Saya berjalan di lorong kampus.Saya di tarik Amara ke gudang,Amara membuka bajunya dan mengoda Saya bu,Apalagi Amara anak pelacur bu,Pasti dia mempunyai sifat seperti ibunya" Ucap Beni bohong.
Amara menangis mendengar pernyataan Bohong Beni.Amara merasa dirinya hina.Satya emosi.Dia berdiri dari kursinya dan menarik kerah baju Beni untuk berdiri dari kursinya.
"Heh,Maksud lo apa bilang Amara pengoda,Lo jangan cari Alasan dech Beni,Gue tau kalau lo kemarin hampir memperkosa Amara,Karena Amara menolak cinta lo,Makanya lo bikin cerita ngarang,Biar Amara minta maaf sama lo dan nerima tawaran lo untuk menjadi pacar lo,Nggak akan gue nggak akan biarin Amara bersama cowok pengecut kayak lo" Ucap Satya.
"Ditolak,Gue nggak suka sama dia,Buat apa gue suka sama pelacur itu dan murahan itu" Ucap Beni kasar.
Amara terkejut mendengar perkataan Beni dan menangis.
"Bugh"
Satya menghajar Beni.Mereka berkelahi.Amara pingsan karena Syok dan depresi.Bu Lila menghampiri Amara menepuk Pipi Amara.
"Satya,Beni Stop" Teriak Bu Lila.
Mereka berhenti berkelahi.
Satya terkejut melihat Amara pingsan.Satya menghampiri Amara dan mengendong Amara.Satya hendak keluar dari ruangan DK.Tapi Satya berhenti melangkah.
"Kalau ibu nggak percaya,Perkataan Amara,Ibu Boleh cek di CCTV gudang kampus,Waktu kejadiaannya Siang jam 13.00" Ucap Satya.
Beni terkejut mendengar perkataan Satya.Beni baru ingat kalau di gudang kampus ada CCTV.
"Baik Satya,Saya akan mengecek CCTV gudang kampus,Sekarang kamu bawa Amara ke UKS" Ucap Ibu Lila.
Satya mengendong Amara dan berjalan keluar ruang DK.Satya berjalan sambil mengendong Amara.Menuju UKS.Banyak mahasiswa dan mahasiswi yang melihat mereka dengan tatapan berbeda.Ada yang menatap mereka benci,Menatap Amara jijik dan Ada menatap Satya kagum.Karena Satya begitu tampan saat mengendong Amara.Satya menatap mereka dingin.Membuat Semua orang ketakutan melihat tatapan Satya.BERSAMBUNG
Vote And Comment.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesetiaan Cinta {END}
RomanceAmara adalah anak seorang pelacur Masha dan Satya adalah anak yang Bad boy dan suka bikin onar karena hanya mencari perhatian ayahnya yang terlalu sibuk bekerja semenjak meninggalnya ibunya. Saat Masha menjual Amara ke Satya.Untuk direngg...