Beberapa Saat Kemudian.
Amara di antar Satya di sebuah cafe.
Setelah Sampai Amara turun dari motornya dan membuka helmnya.
"Sayang,Kamu kerja apa disini" Tanya Satya.
"Sayang,Aku kerja sebagai pelayan cafe di sini,Lumayanlah gaji nya untuk aku tabung dan bayar uang kuliah,Beserta kebutuhan aku,Karena aku nggak mau pakai uang haram nyokap" Ucap Amara.
"Ya udah aku pulang dulunya,Nanti kalau kamu udah selesai kerja,Kamu telpon aku ya,Nanti aku jemput" Ucap Satya.
"Yang,Nggak usah aku bisa pulang sendiri,Aku nggak mau ngerepotin kamu" Ucap Amara.
"Nggak apa apa,Aku nggak ngerasa direpotin kok" Ucap Satya.
"Ya udah dech kalau kamu maksa" Ucap Amara.
Amara berbalik badan hendak berjalan masuk ke cafe.
"Amara" Panggil Satya.
Amara membalikkan badannya dan berjalan menghampiri Satya.
"Ada apa,yang" Tanya Amara.
Cup
Satya mencium bibir Amara sekilas.Amara terkejut dan terdiam.
"Bibir kamu manis,Jadi tergoda aku" Ucap Satya.
Satya menyalakan mesin motornya.Satya mengemudikan motornya meninggalkan Amara.
Amara tersenyum memegang bibirnya.
Malam harinya Satya menunggu Amara keluar dari Cafe.
Beberapa Saat Kemudian.
Amara keluar dari cafe.Amara berjalan menghampiri Satya.
"Maaf yang,Kalau lama" Ucap Amara.
"Nggak apa apa,Ayo naik" Ucap Satya.
Satya membuka jaketnya dan memakaikan jaketnya di tubuh Amara.Amara tersenyum.Amara menaikin motor Satya.
Beberapa Saat Kemudian.
Amara sampai di rumahnya karena di antar Satya.Amara turun dari motornya.
"Kamu nggak lupa kan kalau minggu depan ada kemah" Tanya Satya.
"Nggak,Aku nggak lupa.Makasihnya Yang udah antar aku,Aku duluannya" Ucap Amara.
Amara hendak berjalan memasukin rumah.Amara menoleh memandang Satya.Amara berbalik badannya.Amara berjalan menghampiri Satya.
"Kenapa ada yang kelupaan" Tanya Satya.
"Ada" Ucap Jawab Amara.
"Apa" Tanya Satya.
Satya mencari barang yang Amara tinggalkan.Tiba tiba Amara memegang kepala Satya untuk menghadapnya dan memandangnya.
Cup
Amara mencium bibir Satya sekilas.Satya terkejut.
Amara berjalan meninggalkan Satya.Amara memasukin rumahnya.
"Yes,Amara nyium gue" Ucap Satya bahagia memegang bibirnya.
Satya menyalakan mesin motornya meninggalkan rumah Amara.
1 minggu kemudian.
Semua mahasiswa mahasiswi mengetahui kalau Amara dan Satya telah resmi berpacaran.Mereka tidak berani untuk membully atau menghina Amara.Karena Satya selalu mengancam mereka.Mereka mengetahui Satya Pria Bad boy dan buat onar.
Keesokkan harinya semua mahasiswa dan mahasiswi menaikin bis.Amara menaikin Bis.tiba tiba ada menerobos masuk Bis.Membuat Amara kehilangan keseimbangan.Amara hampir jatuh.Tapi Satya menangkap tubuh Amara.
"Kamu nggak apa apa,Sayang" Tanya Satya khawatir.
"Aku nggak apa apa,Yang" Jawab Amara.
Amara berdiri dari pelukan Satya.Amara merapikan pakaiannya.
Satya menarik tangan Amara lembut.Memasukin Bis.Satya melihat mahasiswa yang tadi hampir membuat Amara.
Satya mendudukin Amara di kursi Bis dekat jendela dan menaruh tas dan gitarnya di samping Amara.Satya menghampiri Mahasiswa itu dan menarik kerah baju.Amara terkejut.Amara berdiri dan menaruh tasnya di kursinya.Amara menghampiri Satya.
"Maksud lo apa,Lo mau bikin Amara cewe gue jatuh" Ucap Satya marah.
"Sory Sat,Gue tadi buru buru mencari kursi Bis yang didudukin teman gue,Jadi gue nggak sengaja nabrak Amara" Ucap Mahasiswa itu.
"Oh iya,Lo nggak sengaja,Eh gue tanya sama lo,Emang teman lo bisa hilang gitu,Wah lo takutnya teman lo di culik,Gue nggak peduli teman lo,Tapi gue nggak akan segan segan menghabisi lo,Kalau lo berani sedikit aja lo nyakitin cewe gue,Habis lo sama gue,Ngerti nggak lo" Bentak Satya.
"Ngerti,Satya" Ucap Mahasiswa itu ketakutan.
"Bagus,Gue sekarang minta lo,Untuk minta maaf sama gue,Sekarang" Ucap Satya dingin.
Mahasiswa itu menghampiri Amara.Mahasiswa itu Menghampiri Amara dan berlutut di hadapan Amara.Amara terkejut.Semua orang orang di bis itu memandang kejadian itu.
"Amara,Maafin gue,Plis Maafin gue" Ucap Mahasiswa itu ketakutan.
"Iya,Gue udah maafin lo" Ucap Amara.
Satya menarik kerah belakang baju mahasiswa itu dan mendorongnya menjauh dari Amara.
Teman teman mahasiswa itu menghampiri dia dan membawanya duduk.Amara kesal dengan Satya.Amara duduk di kursi Bis dekat jendela.Satya mengambil gitarnya dan duduk di samping Amara.Satya menaruh gitar di depan Satya.Amara menoleh memandang pemandangan di luar Bis.
"Sayang,Kamu kenapa marah sama aku" Tanya Satya.
"Malas,Aku sama kamu" Jawab Amara tidak memandang Satya.
"Sayang,Lihat aku" Ucap Satya.
"Malas,Aku kesal sama kamu" Ucap Amara.
"Kalau kamu nggak lihat aku,Aku bakal cium bibir kamu di sini di depan banyak orang,Mau" Ancam Satya.
Amara menoleh memandang Satya.
"Kamu gilanya,Pakai ancaman kayak gitu" Ucap Amara.
"Aku gila karena kamu" Ucap Satya.
"Apa urusannya sama aku,Sampai bisa membuat kamu gila" Tanya Amara.
"Karena kamu telah membuat aku tergila gila sama pesona kamu" Ucap Satya.
"Ngombal Receh" Ucap Amara.
Satya mengambil gitarnya
Dan menaruh gitarnya di pangkuan Satya.Satya mulai memetik gitarnya.
"Dengarlah dengar kekasih
Suara hatiku
Dengarlah dengar kekasih
Rintihan kalbu
Yang lama kudengar
Di dalam lubuk hatiku"
Satya bernyanyi sambil memetik gitar.Satya tersenyum memandang Amara.Amara terpesona melihat wajah Satya.
"Hari ini detik ini Akan aku nyatakan
Hari ini detik ini akan aku katakan
Agar engkau tau isi hatiku
Agar engkau tau perasaanku
Duhai kasihku duhai sayangku
Dengarlah aku cinta padamu"
Satya bernyanyi untuk Amara.Amara terharu.Satya mengusap air mata Amara.Amara memeluk leher Satya.
Semua bertepuk tangan.BERSAMBUNG
Vote And Comment.

KAMU SEDANG MEMBACA
Kesetiaan Cinta {END}
RomanceAmara adalah anak seorang pelacur Masha dan Satya adalah anak yang Bad boy dan suka bikin onar karena hanya mencari perhatian ayahnya yang terlalu sibuk bekerja semenjak meninggalnya ibunya. Saat Masha menjual Amara ke Satya.Untuk direngg...