*Jika Anda membaca cerita ini di Platform lain selain WATTPAD, Anda kemungkinan besar berisiko terkena SERANGAN MALWARE.*
*If you're reading this story on a Platform other than WATTPAD, you are most likely at risk of a MALWARE ATTACK*
######
"Oppa oediso?."
"Aku dijalan, chagi?."
"Aku sudah memasak, cepatlah datang."
"Ne..."
"Apa ini hanya untuk kalian berdua?."
"Tentu saja Sunny-ah, untuk siapa lagi?."
"Ishh, pelit."
"Bukannya kau akan pergi dengan Yoona dan makan malam diluar bersamanya?.""Yoona cepatlah!, Yuri sudah mengusir kita!!."
"Nde?."Yoona bingung mendengar perkataan salah satu eonni-nya itu...
"Kajja, Kita pergi... Young oppa akan datang."
"Akhh arraso. Yuri eonni kami pergi!."
"Ne.. hati-hatilah di jalan."Kwon Yu-Ri atau biasa dikenal dengan nama Yuri. Dia dan keempat temannya yaitu Kim Taeyeon, Sunny Lee, Kim Hyo Yeon dan Lim Yoon Ah adalah member dari sebuah Girlgrup yang bernama SNSD / So Nyeo Shi Dae / Girls Generation.
Dia memiliki seorang kekasih yang bernama Kim Young Kwang. Kekasihnya hanya seorang pengusaha biasa. Mereka berkenalan di sebuah acara amal, dimana Youngkwang sebagai salah satu donatur dan Yuri sebagai pengisi acara di sana. Meskipun hubungan mereka dirahasiakan tapi hubungan mereka sudah memasuki jenjang yang cukup serius. Dan mereka akan menikah 2 minggu lagi.
Yuri tersenyum puas melihat hasil dari masakannya, tak lama setelah itu terdengar bunyi passcode kunci pintu yang terbuka. Dia sudah berganti baju dan menyambut kedatangan kekasihnya.
"Kau menyambutku ? Aku jadi curiga."
"Aku hanya merindukanmu Oppa."
"Aku juga merindukanmu chagiya.""Sebelum makananku dingin, ayo kita makan."
"Kajja."Setelah makan. Mereka bersantai-santai di ruang tengah, meskipun TV menyala tapi pandangan mereka tak pernah lepas satu sama lain.
"Kita tidak akan bertemu selama 2 minggu, aku akan sangat merindukanmu."
"Nado, Tidak bisakah oppa menemaniku di konser Jepang nanti. Setelah itu kita pergi bersama-sama ke Yunani."
"Aku tidak bisa, aku harus menyiapkan semuanya disana."
"Berhati-hatilah selama disana."
"Nde, kau juga berhati-hatilah. Dan selamat bersenang-senang dengan para penggemarmu."
"Oppa mianhae, aku masih harus merahasiakan hubungan kita."
"Gwaenchana."
"Tahun depan. Setelah kontrak kerjaku habis. Kita bebas oppa. Aku akan langsung mempublikasikannya."
"Aku akan sabar menunggu."
"Saranghae oppa."
"Nado Saranghae."
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny [Complete]
FanfictionTakdir... Tak ada yang tahu takdir setiap manusia... Termasuk takdir mereka yang harus terpisah atau dipersatukan...