Yuri yang baru saja terlelap sebentar akibat begadang menyelesaikan tugas Kimia dari bu Soyou semalam, mendadak terbangun.
Apa lagi jika bukan karena tingkah Sian yang sudah membuat keributan kelas di pagi hari?
" Guys! ", ucapnya sembari menggebrak meja guru dengan keras.
" Gue punya berita heboh! ", lanjutnya.
" Masya Allah Sian! Ini masih pagi! "
" Ngapa lo udaa bacot aja sii? Ganggu tau! Lagi fokus nih gue! ", protes Gyuri yang tengah menyalin tugas kimia milik Wonyoung.
" Nyontek doang sok fokus lo! ", ledek Jisun.
" Brisik lo pendek! ", timpal Gyuri.
" Eh jan body shamming dong! ", cela Jisun.
" Au nih eonnie, berita apaan coba? Awas aja ga penting. ", sambut Wonyoung.
" WAH! Bener'bener lo yak! Kapan sii info dari gue ga penting? ", sengitnya.
" Okey! Beritanya ada lah tentang Ye Na! "
" Ye Na? Kenapa emang sama dia? ", tanya Gyuri seadanya.
" Ye Na resmi pindah National 48! Aaaaakhhhhh! Seneng gue! ", serunya sembari jingkrak'jingkrak.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" MWO? ", ucap penghuni kelas berbarengan.
" Heh! Jan boong lo! Ga baek pagi'pagi ngibul. ", tukas Chaeyoung.
" Nggak mungkin banget anjir. ", Gyuri buka suara.
" Eh serius gue. ", ucap Sian.
" Jinjja eonnie? ", tanya Wonyoung sekali lagi. Masih tak percaya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sian mengangguk dan sejurus kemudian menatap Yuri yang terlihat tengah kembali merebahkan kepala dan menutup matanya.
" Ya Jo Yuri! "
KAMU SEDANG MEMBACA
YenYul | dopaMINE • 도파민
Fanfiction[ END - TAMAT ] [ GENDER BENDER ] [ SEASON 2 • dopaMINE II ] " Gue bakal buktiin ke lo, kalo ga semua cowo dunia ini brengsek. " - Choi Yena.
