8.keberuntungan

1.6K 61 0
                                    


Oh,mu....

"Arkaaaaa"teriak zahra dari depan pintu supermarket,zahra dan cila pun menghampiri arka dan iqbal yah sampai saat ini cila masih merasa bersalah kepada zahra maka dari itu dia memaksa zahra dan mengantarkankannya sampai benar-benar pergi dari supermarket itu

"Lo...!!!"ucap zahra,iqbal,arka dan cila berbarengan

"Tunggu,tunggu kak kenapa lo bisa sama dia ?"tanya iqbal sambil menunjuk kearah cila

"Tadi gue gak sengaja nabrak dia dan dia nolongin gue,terus lo kenapa bisa sama dia ?"tanya zahra balik kepada arka sambil melihat ke arah iqbal

"Tadi gue gak sengaja lempar kaleng terus kena kak iqbal gara-gara kesel nungguin lo kak"jelas arka

"Oh jadi arka ini adiknya kak zahra ya ?"tanya cila bingung

"Iya gue adiknya "jawab arka dingin

"Yes,ya ampun cila untung kamu kasih no kamu ke kak zahra jadi kan bisa sekalian minta no arka dan tanya-tanya tentang arka"batin cila bersorak gembira karena dia tidak menyangka bahwa wanita yang dia tabrak tadi adalah kakaknya arka

"Gue pamit dulu ya,cila ayo"pamit iqbal lalu menarik tangan cila yang dari tadi terus menatap arka

"Ka ayo kita pulang"ajak zahra,lalu arka memberikan helm kepada zahra dan langsung melajukan motornya menuju rumah

*****
Cila langsung masuk kedalam rumah lalu memeluk om dan tantenya itu
"Om,tante cila bahagia banget hari ini emang tuhan itu baik ya selalu ngasih jalan ke hambanya yang lagi kesusahan"ucap cila sambil menatap keatas

Setelah memasukan motornya ke garasi iqbal langsung menyusul cila yang sedari tadi sudah lompat-lompat tidak jelas

"Bal,sepupu kamu itu kenapa sih,kayanya bahagia banget?"tanya anita (mamah iqbal)

"Gak tau mah"jawab iqbal seadanya lalu duduk di sofa sambil membuka cemilan yang dibeli cila tadi

"Cila sayang kamu kenapa ?"tanya agung (papah iqbal)

"Om tau gak om?"pertanyaan konyol yang dilontarkan cila lalu menghentikan kegiatannya itu,agung hanya menggelengkan kepalanya saja dia bingung harus menjawab apa atas pertanyaan yang tidak masuk akal dari cila

"Tadi cila abis ketemu sama doi om"jelas cila dengan senyum yang masih mengembang dibibirnya itu

"Oh jadi yang lo ceritain tadi sore si arka ?"tanya iqbal supaya lebih jelas sedangkan cila membalasnya dengan anggukan lalu melanjutkan lompat-lompat lagi sambil berteriak

Memang sore tadi cila sempat bercerita kepada iqbal jika dia bertemu dengan pangerannya yang ternyata adalah arka

"Yeaaayyy arkaaaaa"teriak cila

"Cila turun nak ini udah malam nanti ngeganggu yang lain"perintah anita

Akhirnya cilapun berhenti lompat-lompat lalu duduk disebelah iqbal
"Kak iqbal,kakak kenal sama kak zahra?"tanya cila mulai kepo

"Hmmm"jawaban singkat iqbal

"Siapa zahra nak?"tanya agung

"Itu loh om doi nya kak iqbal, cantikkk bangettt, baik lagi om"cerocos cila seenaknya

"Pacar kamu bal ?"tanya anita

"Bukan mah,cuma temen doang si cila aja tuh mulutnya"kesal iqbal sambil menatap cila dengan sinis

"Boong om,tante gak mungkin cewe secantik kak zahra cuma temen doang pasti doi nya tuh "kompor cila

"Cila"iqbal melempar bantal kepada cila karena kesal

"Bal gak boleh gitu"nasehat agung kepada iqbal

"Sini kak cemilannya ini punya aku tau"sewot cila mengambil cemilan yang ada dikantong kresek dan ditangan iqbal lalu pergi kekamar

"Cila gue minta woy"teriak iqbal saat melihat cila mulai berlari kekamarnya
Sedangkan agung dan anita hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan anak dan sepupunya itu

"Mah,pah iqbal ke kamar dulu ya"pamit iqbal tapi saat iqbal melangkahkan kakinya selangkah papahnya memberhentikannya
"Tunggu bal"

"Ada apa pah ?"tanya iqbal lalu membalikan badannya
"Besok salamin ya ke zahra calon menantu papah"goda agung

"Ih apaan sih pah,kenal juga engga "kesal iqbal lalu pergi begitu saja meninggalkan orang tuanya

Makasih ya udah mau baca 😚

CINTA DALAM DIAM ( Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang