Love Or Hate

Manisnya Permintaan Maaf

Pikiranku kacau, Ryugazaki marah sekali padaku. Aku.. udah berlaku jahat padanya, padahal aku gak bermaksud menyembunyikan soal Izumi. Rasanya terasa sangat sakit.

Kalo Aku meminta maaf padanya, apakah dia akan memaafkanku? Setelah Aku menyakitinya..

Setelah pelajaran selesai, hujan pun turun.. seakan langit pun tau perasaanku. Ketika Aku akan pulang, Aku hanya diam berdiri didekat pintu keluar. Iya, Aku memikirkannya.. memikirkan Aku gak bisa pulang karena gak bawa payung.

Aku menadahkan tanganku dibawah rintikan hujan.

"Jangan seperti itu nanti tanganmu  kedinginan, pulanglah sembari pakai payung ini." Ucap Izumi yang tiba-tiba ada disampingku

"Aku gak butuh!" Bentakku

"Aku tau Kau masih marah padaku karena tadi, walaupun begitu.. setidaknya terimalah niat baikku," ucapnya sambil memberikan payung

"Tidak terima kasih, Aku akan berlari sampai rumah." Ujarku dengan tegas

Setelah itu, Aku pun langsung berlari meninggalkannya.

"Ck! Keras kepala!!" Katanya dengan lantang

Aku berlari, dan kulihat dia mengejarku. Karena Aku cewek, lariku gak sekencang cowok. Jadi.. Izumi bisa mengejarku.

"Sudah puas melarikan diri dari kenyataan?" Tanya Izumi

"Hah?!! Apa maksudmu?!" Aku pun menghentikan lariku

"Kamu melarikan diri dari kenyataan yang membuatmu dengan Ryugazaki seperti ini kan?" Aku hanya diam sambil menundukan kepala, "Anna.. bukan seperti ini caranya, Kau harus menghadapinya, melarikan diri gak akan menyelesaikan apapun. Dan semakin Kau menghindar dari masalah maka Kau akan semakin tersakiti didunia ini." Jelas Izumi sambil menyentuh kepalaku

"Anna, minta maaflah padanya. Aku tau ini juga kesalahanku tapi.. untuk saat ini Aku urungkan niatku untuk minta maaf padanya, karena keadaan hatinya pasti masih berat untuk memaafkanku." Tambahnya lagi

"Aku hanya akan membuatnya kesal, padahal tadi dia tau Aku berbohong. Tapi entah kenapa Aku gak bisa bilang semuanya, karena takut akan menyakitinya." Ucapku

"Dengar, mungkin dia saat ini masih kesal.. tapi Aku yakin setelah melihatmu dan setelah Kamu minta maaf padanya, pasti hatinya akan luluh karena mendapatkan sebuah senyuman dari orang yang ia cintai." Ujar Izumi sambil menatapku

Aku pun kembali menatap Izumi, dia tersenyum lembut, ku lihat air matanya menetes. Sentak Aku pun menyentuh pipinya dan menghapus air matanya.

"Jangan salah paham! Aku cuma menghapus air matamu.." jelasku

"Sepertinya Kau yang salah paham, ini Air hujan bukan air mata." Ujar Izumi

"Hah?!!"

Aku merasa kesal, lalu ku ambil payung yang dipegang Izumi.

"Aku akan kembali lagi ke sekolah! Dah!" Ucapku

"Padahal ini memang air mata dasar bodoh," Sebelum berjalan jauh Aku mendengar ucapannya itu

Maafkan Aku Izumi, Aku sadar Kau lah yang paling tersakiti.. tapi perasaanku pada Ryugazaki gak akan pernah berubah.

***

Aku pun akhirnya kembali lagi ke sekolah untuk bertemu Ryugazaki, karena saat kejadian itu dia sempat disuruh keruang guru jadi Aku pun pergi kesana.

Tok.. tok.. tok..

"Iya masuk"

Aku pun masuk kedalan ruang guru.