Love Or Hate

Maafkan Aku..

Keesokan paginya, Aku berangkat kesekolah lebih awal. Tentu saja untuk menghindarinya

...

Sesampainya disekolah Aku membuka rak sepatuku, betapa terkejutnya ketika Aku menemukan secarik kertas kecil.

"Seseorang pasti sedang mengerjaiku" gumamku

Aku mengambil sepatuku lalu kuletakan kertas itu disudut paling dalam rak sepatuku.

Saat Aku berjalan melewati ruang kelas 1, Aku melihat seseorang sedang tertidur..

Dan yang Aku lewati itu kelas Ryugazaki! Sejenak Aku berfikir..

"Ini aneh tiba-tiba ada secarik kertas dirak sepatuku dan sudah ada seseorang disini. Apa itu Ryugazaki? Ah mana mungkin dia datang sepagi ini" gumamku

"Matsuri.. senpai" Aku langsung menoleh kearahnya

"Hah!"

Aku terkejut kalau itu memang Ryugazaki. Kenapa Aku tidak sadar kalau dia sudah bangun!

"Tidak sia-sia Aku datang sepagi ini untuk bertemu denganmu" katanya sambil tersenyum

Aku memalingkan wajahku, dan berjalan kembali.

Namun sebelum Aku berjalan jauh.. dia memanggilku

"Tunggu! Matsuri senpai"

Aku menghentikan langkahku

"Apa Kamu sudah membaca suratku?" Ujarnya

"Sudah Aku buang! Sudah jangan dekati Aku lagi!" Aku membentaknya

"Begitu ya.." gumam Ryugazaki

Aku tau dengan jelas seperti apa wajah Ryugazaki saat ini, tapi Aku harus melupakanmu. Itu demi kebaikanku

...

Tak lama kemudian bel masuk berbunyi, Aku mengikuti pelajaran seperti biasa.

Sekitar 2 pelajaran tiba saatnya untuk jam istirahat, Aku mengeluarkan kotak bekal milikku.

"Hei dengar, kemarin Aku dengar dari anak yang sekelas dengan Ryugazaki katanya dia itu juga sebenarnya suka sama Ryugazaki"

"Ah benarkah? Bukannya dia bilang hanya sebatas adik kelas? Tidak disangka ya"

Aku hanya menundukan kepala, setelah itu Aku berdiri sambil menahan air mataku, Aku pun berlari keluar kelas

Tanpa Aku sadari Ryugazaki mengikutiku.

...

Tempat yang tepat untuk sendiri hanya diatap sekolah.

"Seharusnya Aku sudah menduga kalau ini akan terjadi, dimana semua orang akan membenciku hanya karena Ryugazaki! Aku benci! Aku benar-benar membencimu! Huaaaa... huaaaa..." Aku menangis sambil memukul pelan lututku

dibalik pintu...

Ryugazaki mengkerutkan dahinya sambil menahan air matanya

Teng.. teng.. teng..

Bel jam istirahat sudah berakhir pun berbunyi.

Aku kembali ke kelas dengan mataku yang sembab akibat menangis tadi, tetapi selama Aku berjalan menuju kelas Aku menundukan kepala agar semua orang tidak mengetahuinya

...

Setelah Aku masuk kelas tak lama kemudian sensei masuk untuk memberikan pelajaran lagi.

"Buka buku kalian halaman 28 dan akan sensei jelaskan.."

Ditengah pelajaran Aku teringat akan kertas yang diberikan Ryugazaki, tapi kira-kira apa ya isinya?

Teng.. teng.. teng..

Bel pulang sekolah berbunyi, dengan cepatnya Aku berlari menuju rak sepatuku

...

Aku membuka rak sepatuku dan mengambil kertas yang ditulis Ryugazaki lalu membacanya dibelakang sekolah

'Hai senpai..

Kuharap Kau membaca surat ini, Aku menulis surat ini dirumah tepat setelah kejadian kemarin kita bertengkar. Lalu Aku datang pagi-pagi sekali, karena Aku yakin kalau Kau akan menghindar dariku. Hanya satu kalimat yang benar-benar ingin Aku katakan padamu tetapi tidak mungkin Aku mengatakan ini ketika bertemu denganmu karena Kau pasti akan berlari. Jadi, Maafkan Aku Matsuri senpai..

Ryugazaki Rei'

Aku menutup mulutku agar suara tangisanku ini tidak terdengar oleh siapapun

"Aku juga tidak ingin bertengkar lama denganmu, tapi keadaan yang harus membuatku menjauh darimu Ryugazaki.. hiks.. hiks.. seharusnya Aku yang minta maaf padamu.. baka!"

Aku menangis, tapi apakah tangisan ini bisa merubah semua yang terjadi antara Aku dengan Ryugazaki?

to be continue..

#mau tau kelanjutannya? Jangan lupa vote dan comentnya yaa~ arigatou nee♡