Ketahuan?!

401 29 2
                                    

Pagi ini Aku bersenandung ria diperjalanan menuju sekolah,  karena kemarin untuk pertama kalinya Aku kencan dengan Ryugazaki, pacarku.

Hanya pacarku yang bisa seperti itu, membuatku sedih dan khawatir tapi setelah itu Dia orang yang paling bisa membuatku tersenyum..

***

Saat sampai diloker sepatu, Ryugazaki yang juga baru sampai langsung menyetuh pundakku

"Selamat pagi Anna, Kau cukup bahagia ya pagi ini hihihi." Ledeknya pelan

Aku hanya menundukan kepala karena Aku gak kuat melihat wajah tersenyum Ryugazaki.

Sebelum Dia beranjak pergi untuk ke kelas, dia berbisik pelan ditelingga Ku.

"Semangat belajarnya ya Anna,"  setelah itu Dia pergi. Aku menatap punggung besarnya, tak Ku sangka, Dia bisa menjadi pacarku.

Aku juga bergegas menuju ke kelasku..

***

Pelajaran telah dimulai, ditengah pelajaran Aku melamunkan kencan kemarin. Hal yang sangat Aku harapkan bisa terjadi dengan orang yang aku cintai.
Aku pun mengikuti pelajaran sampai selesai, saat istirahat tiba tidak sengaja di koridor Aku berpapasan dengan Ryugazaki.

"H-Hai.. Ma-Matsuri senpai." sapanya pelan

Aku melihat wajahnya, Ku rasa dia memanggilku Matsuri senpai karena situasi.

"Hai, Ryugazaki.." balasku

"Oh iya, sebentar." Ucapnya dengan cepat sambil merogoh saku celananya untuk mengambil ponsel miliknya

Dia mengetikan sesuatu yang menurutku cukup lama, Aku heran apa yang saat ini dilakukan.

*Brrr*

Ponselku bergetar? Karena ada pesan masuk dan tanpa pikir panjang Aku pun membuka pesan yang baru saja masuk

'Maaf Anna.. Aku mengirimimu pesan karena Kamu tidak ingin ada yang tau kalo kita dekat kan? Hm.. Aku sebenarnya ingin sekali mengobrol banyak denganmu dan makan siang bersamamu saat jam istirahat. Ma-maukah Kau menghabiskan jam istirahat bersamaku?^^/

Ryugazaki'

Itulah pesan yang baru saja Aku dapatkan, dia mengirimi pesan agar yang ada dikoridor tidak melihat kami sedang bermesraan. Kenapa dia bisa membuatku bahagia? Apakah ini hadiah karena Aku menunggunya selama 2 tahun? Kalo benar begitu.. Aku sangat bersyukur.

Aku pun membalas pesannya.

'Tentu saja, dengan senang hati♡
Kita bertemu diatap sekolah'

Begitulah balasan pesanku untuk Ryugazaki, setelah Ryugazaki membukanya Dia melihat kearahku dengan wajahnya yang sedikit memerah. Aku pun memberikan senyuman kearahnya, setelah itu berlari dari hadapannya.

****

Setelah membawa sebungkus roti coklat ditanganku Aku pun menunggu sampai Ryugazaki datang ke atap sekolah.

Tak lama setelah itu Ia pun sampai dan menghampiriku dibalik tembok.

"Kau sudah menunggu lama?" Tanya Ryugazaki

"Tidak kok, Aku baru saja sampai." Jawabku bohong

"Kalau seandainya Aku telat maafkan Aku ya," ucapnya

Padahal Aku sudah berbohong, tapi tetap saja Dia tau.

"Kau beli roti apa?" Tanyanya sambil melihat kearah roti yang sedang Aku pegang "rasa coklat? Bukannya Kau tidak suka coklat?" Tambahnya lagi

Love Or HateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang