Playlist : Panthera - this love
***"Baby , lunch kamu yang masakin, dinner kita di luar ya," ujar Alvaro
"Gak ah, nanti kamu tinggalin aku kayak kemarin, trus nanti pas aku takut disurprisein pula , "balas Kimberly
"Tidak akan baby," balas Alvaro singkat.
Alvaro memeluk Kimberly sesaat kemudian melepaskannya. Alvaro bergegas keluar dari kamar hotel.
Hari ini , Alvaro bukan akan pergi ke perusahaannya, melainkan bertemu dengan Michael Jeff, perancang pesta terkenal di Spanyol.
Alvaro berniat mengajak Kimberly bertunangan megah , karena ia tidak ingin lamaran yang biasa saja. Ia ingin lamarannya terlihat sempurna.
Ia ingin membuat Kimberly melupakan segalanya dan hanya mengingat hari paling bahagia dalam hidupnya.
Rencana pertunangan ini tidak akan mereka adakan di hotel atau restaurant megah, melainkan acaranya outdoor. Alvaro ingin mengundang banyak orang untuk menghadirinya.
Walaupun hanya ingin bertunangan saja, ia ingin membuat seluruh dunia tahu bahwa Kimberly sudah menjadi miliknya , walaupun mereka belum menikah.
"Salam Mr.Stefano, saya sudah mendesain beberapa bagian untuk acara pertunangannya nanti, btw selamat ya sir," sapa Michael Jeff ramah.
Alvaro mengambil beberapa sample desain yang telah dibuat perancang pesta itu, ia kemudian membalas tuan Jeff.
"Terima Kasih tuan Jeff, aku ingin pertunanganku terlihat sempurna. Aku juga ingin pertunanganku diliput secara ekslusif diseluruh penjuru kota ini, tetapi pastikan mereka tidak bisa mewawancaraiku," ujar Alvaro.
"Tentu Sir," balas Michael Jeff ramah.
"Oh ya tuan Jeff, tidak perlu menegosiasi harganya, tinggal menulis harganya saja dan nomor rekeningmu, aku pastikan malam ini uang sudah ada di dalam rekeningmu," ujar Alvaro.
"Sebelum acara digelarkan, tuan hanya perlu membayar 50% sebagai dp ," jelas Michael Jeff
"Tidak apa-apa," balas Alvaro.
Setelah membahas tentang harga , mereka kembali membahas soal konsep , properti dan lainnya.
***
Menunggu Alvaro kembali, Kimberly menyisir rambutnya rapi. Ia berdandan agar terlihat sempurna. Ia memoles makeup tipis agar tidak terlihat pucat.Hanya satu kata yang bisa mendeskripsikan seorang Kimberly saat ini, ia sempurna.
Dengan balutan dress hitam sederhana yang disediakan Alvaro, ia terlihat super menawan ditambah lagi lekuk tubuhnya yang sangat seksi menambah aura kecantikannya.
Saat Kimberly terlalu sibuk berkaca untuk melihat dirinya, suara berat terdengar ditelinganya, suara itu tidak asing. "Hm..." gumam pria itu.
Siapa lagi kalau bukan Alvaro? "Kau mengejutkan," ujar Kimberly. "Selalu begitu bukan?"balas Alvaro. Kimberly mengangguk iya. Karena memang kenyataannya, pria itu selalu mengejutkannya. Entah itu dengan memberinya hadiah, ataupun dengan kehadirannya yang tidak menentu.
"Aku akan berganti pakaian terlebih dahulu, lalu kita pergi bersama," ujar Alvaro.
"Baiklah," balas Kimberly
"Kau tidak berniat membantuku mengganti pakaian , baby?" candaan Alvaro berhasul membuat Kimberly membuka lebar matanya .
"Aku tidak mau! Kau cepatlah berganti, aku tidak ingin menunggu lama," gerutu Kimberly kesal.
"Baiklah baby, jangan cemberut dong baby, kamu nanti jelek," balas Alvaro.
"Hm... iya iya," balas Kimberly singkat.
Alvaro berganti pakaian dan kini ia telah memakai tuxedo lengkap. Tak lupa Alvaro menyemprot parfumenya dan mereka pergi keluar apartement bersama.
***
Alvaro Stefano & Kimberly LeeHai , aku balekk...
Padahal ga ada yang peduli tapi yasudalah.
Bodoamat gw pikirin.Add ke library atau reading list ya. Siapa tau dapet jodoh:) /ini apaan coba/
Jangan lupa vote dan komen!
Instagram : pear.ling
Love you guys xo!
KAMU SEDANG MEMBACA
My Fake Fiance [#1 STEFANO SERIES]
Fiksi UmumMature Romance "Pernikahan ini terjadi hanya karena naluriku mengatakan bahwa hanya dirimu yang dapat memanaskan ranjangku." -Alvaro Stefano "Aku menikmati semuanya walaupun kau akhirnya memilihku hanya atas dasar sebagai pemanas ranjangmu ." -Kimbe...