CRAZY LOVE

28 (duapuluhdelapan)

SRAKKKKK

Sebuah motor ninja berwarna merah berhenti tepat di pinggir jalan raya sang pemilik motor itu turun dan membuka helm nya
Yahh! Dia adalah mario
Rio membawa sebuket bunga yang sangat indah ia berjalan memasuki tempat yang nampak sepi dan sunyi ituu! Kemana rio pergi? Dan kenapa dia membawa bunga? Mau di kasih ke siapa bunga itu, rio berjalan melihat keselilingnya, senyum rio mengembang saat ia melihat sesuatu yang ia cari, kemudian rio melepas 1 sepatunya dan di buat alas untuk ia duduk, rio membersihkan tempat yang ada di hadapannya membuang semua dedaunan yang menutupinya setelah terlihat bersih rio menaruh sebuket bunga itu kemudian rio mencium BATU NISAN
Yahh! Batu nisan, rio sekarang pergi ke makam mantan pacarnya itu siapa lagi kalo bukan keyza, di batu nisan itu tertulis nama keyza
"KEYZA ANGELICE" rio tersenyum dan mengelus batu nisan keyza

"Hay keyza aku kembali lagi, aku disni"
Kata rio dengan tersenyum pahit

"Aku bawakan kamu bunga kesukaan kamu! Bunga yang berwarna warni"

"Kamu senang bukan! Dengan bunganya" rio tersenyum getir kini kenangannya dengan keyza beberapa tahun yang lalu memutar di otak rio

Flashback

"Rio aku mau bunga itu?" Tunjuk keyza pada berbagai macam bunga yang ada di sebrang sana, rio tersenyun kecill kemudian mengangguk

"Kamu mau bunga itu?" Tanya rio lembut yang langsung di jawab anggukan antusias oleh keya

"Aku mau! Mau banget"

"Yaudah kita kesana ya! Aku beliin bunga buat kamu"

Keyza tersenyum, kemudian rio mengamit jari jari keyza menyebrang jalan dan menuju pada penjual berbagai macam bunga di sana

"Kamu mau yang mana?"

"Yang itu! bunga yang warna warni itu" tunjuk keyza pada sebuket bunga dimana bunga nya sangat indah ada berbagai macam warna, ada merah, hijau, unggu, membuat bunga itu semakin cerah dan menawan

Rio mengangguk kemudian melangkah sedikit kedepan dan mengambil 2 buket bunga

"Buat kamu" kata rio yang menyodorkan 2 buket bunga itu, keyza menatap rio heran? Keyza maunya hanya sebuket bunga? Tapi kenapa rio membelikannya 2 buket bunga

"Kok dua?" Tanya keyza bingung sedangkan rio hanya tersenyum kecil melihat ekspresi pacarnya yang di buat bingung oleh nya

"Aku belikan 2 bunga ini untuk kamu!"

"Sungguh!" Tanya keyza tak percaya dan matanya berbinar

Rio mengangguk

"Iyaa! Ambil gihh"

Keyza tersenyum kemudian mengambil 2 buket bunga itu, namun senyum keyza perlahan memudar karna 1 buket bunga nya semua berwarna putih, dan 1 buket bunga nya lagi berwarna warni

"Kenapa sayang?" Tanya rio lembut

"Kok yang ini warna putih semua? Aku kan gak suka bunga warna putih"

"Sayang! Bunga warna putih adalah lambang dari cinta yang tulus dan murni karna cintaku tulus ke kamu jadi aku belikan bunga ini untuk kamu" kata rio lembut sedangakn keyza mengangguk mengerti, keyza sangat senang dan terharu akan rio, sikap rio inilah yang membuat keyza makin sayang dan cinta sama rio

"Iya sayang! Makasih yaa aku sayang kamu" kata keyza lembut
Rio mengangguk kemudian merengkuh bahu keyza

Flashback

Rio yang tersaar atas lamunannya itu kemudian ia memutar bola matanya dan membuang nafasnya jengah rio tersenyum getir

"Kamu baik baik di sana yaa" kata rio menggigit bibir bawahnya menahan air mata yang sudah menumpuk di kelopak matanya

"Bahagialah disana sayang" kini tangis rio pecahh seketika air mata yang ia tahan pun sudah mengalir derass, rio menutup matanya rapat rapat tubuh nya bergetar, kenangannya sama keyza terus memutar di memory otak nya
Kemudian rio menghirup udara sebanyak sebanyaknya dan menyeka air mata nya kasar

"Oh iya keyza kamu tau? Di sekolah SMA IDOLA BERSINAR aku kenal sama cewek"

"Namanya ify dia seumuran sama kamu dan dia cantik sama seperti kamu"

"kamu tau waktu itu ify nolongin aku dia nolongin aku sampai dia rela yang sakit"

"Sangat baik bukan ify" kini tangis rio kembali pecah seketika mengingat sekarang dirinya bicara sendiri  dan tak ada sahutan dari siapa siapa, sungguh rio merasa dirinya bodohh karna bicara sendiri

"Keyza kamu dulu pernah bilang kalo aku bahagia kamu juga bahagia kan?"

"Dan nanti aku akan mengutarakan perasaan ku sama ify kamu senang bukan?"

"Kamu jangan cemburu ya" kata rio yang dengan tersenyum kecil

"Semoga kamu bahagia di sana"

Rio menatap batu nisan keyza dengan iba kemudian rio memanjatkan do'a2 untuk kekasihnya itu semoga tenang di alam di sana, setelah selesai rio mengelus batu nisan keyza dan mengecupnya

"Aku pulang! Besok aku ke sini lagi" pamit rio yang kemudian berdiri dan memakai sepatunya lagi, rio menbuang nafasnya jengah lalu keluar dari area pemakaman rio sangat senang bisa mengunjungi makam keyza, rio menaiki motornya dan memakai helm, hari ini ia akan ke rumah ify dan mengajak keluar sesuai yang ia bilang kemarin

*******

AKU PUBLISH 2 CHAPTER SEKALIGUS KANN

MUMPUNG DI RUMAH SENDIRI
JADI NGGAK ADA YANG NGLARANG MAIN HP

HAHAHAHA CURHAT LAGI AUTHORR

MASIH ADA YANG MAU DI LANJUTT

KASIH COMMENT SEBANYAK BANYAKK NYAA

AKU BAKAL PUBLISH SECEPATNYA

OKE SEMOGA SUKA

LAFYUUU....