CINTA DI ATAS KERTAS

Sepandai-pandainya menutupi sesuatu,akan ketahuan juga.

Sengaja publish Hari ini
Supaya yg libur harpitnas happy.
Dan yang masuk kerja ga bete.
Selamat membaca ^^

“Danke, mir gehts gut.(Terima kasih. Saya juga baik-baik.)”Mr Meier melirik ke arah Keyra. Josh tersadar untuk memperkenalkan Keyra.

"Darf ich vorstellen, meine verlobte Keyra.(Perkenalkan ini tunangan saya, Keyra)"

Mr.Meier mengulurkan tangannya ke Keyra, sambil tersenyum ramah.

" Nice to meet you  Keyra. My name is Mr Meier ."

"Nice to meet you too Mr Meier."

"Both of you looks like a perfect couple."

"Thank you."jawab Keyra.

Mr Meier kembali berbicara dengan Josh.

"Ich  wÜnsche euch alles gute mit dem Hochzeits vorbereitung.Vielen dank fÜr die Einladung, leider muss ich gleich gehen weil ich mein Kind versprochen habe mit ihm zu lernen.(Semoga persiapannya lancer sampai hari pernikahan. Terima kasih untuk undangan makan malamnya. Sori saya tidak bisa lama-lama karena sudah ada janji menemani anak saya)."mengedipkan mata pada Josh menepuk bahunya.

"A scade, aber vielen dank dass du gekommen bist.(Cepat sekali udah mau pulang. Terima kasih ya sudah mau datang.)" Josh tersenyum. Keyra bertanya-tanya dalam hati apa yang mereka bicarakan. Kali ini Mr.Meier menghampiri Keyra.

"Ms. Keyra, you are very lucky. He is a very good guy. Thank you for this wonderful night. I must go home now. My son wait for me. Today is his birthday." Sambil tersenyum ramah pada Keyra.

"Thank you, Mr Meier.Happy birthday for your son." Keyra membalas senyuman Mr.Meier, namun juga penasaran dengan pembicaraan dalam bahasa yang tidak di mengertinya.

Josh dan Keyra tersenyum dan melambaikan tangan ke arah Mr Meir. Setelah Mr Meier pergi, Keyra menyikut Hathan.

"Aduh!" Josh terkejut,"Apaan sih?'"

"Kamu bilang apa ke Mr Meier?"

"Bilang apa memangnya? Hanya bilang kalo kamu temanku."

"Kok mimik mukanya tidak seperti mengatakan hubungan kita hanya teman."

"Pede amat kamu." Josh meninggalkan Keyra menuju ke arah makanan. Keyra mengikuti Josh.

"Tunggu."

"Kalo kamu ga percaya, ngapain ngikutin aku terus?" kata Josh membelakangi Keyra. Josh mendadak membalikkan badan, hampir menabrak Keyra , Keyra mundur, ujung heelsnya tersangkut karpet. Ia hampir jatuh, namun Josh menarik badannya dan dalam sekejab tangannya di pinggang Keyra menahannya jatuh. Mereka saling menatap.

Sejenak waktu terasa berhenti, dan nafas tertahan,"Bagaimana kamu bisa melakukannya?" Keyra sedikit kagum dengan kecepatan Josh.

Josh melepaskan tangannya setelah Keyra berdiri dengan benar.

"Responku kan cepat."

"Sepertinya kamu sudah terbiasa." Keyra sedikit curiga.

"Terbiasa apanya?" Josh tidak mengerti.

"Meletakkan tanganku di pinggang seseorang. Jangan-jangan kamu womanizer"

"Jangan merusak reputasiku ya. Kau pikir aku cowok apaan. Lagian bukan aku kan yang membuatmu hampir jatuh." Josh berdiri dekat dengan Keyra dan tersenyum ke orang-orang yang sempat memperhatikan kejadian tersebut.

"Tersenyumlah mereka melihat kita."bisik Josh ke Keyra.

"Memangnya wajib gitu?" Keyra tersenyum di paksakan.