Bab 4

1.7K 221 11
                                    

Bab 4

RUMAH2

Setelah kepulangan Al ke Bali minggu lalu, kini saatnya Yuki yang pulang karena desakan mertua dan juga acara di ruamah keluarga sang mertua

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah kepulangan Al ke Bali minggu lalu, kini saatnya Yuki yang pulang karena desakan mertua dan juga acara di ruamah keluarga sang mertua. Sebetulnya Yuki juga sudah merencankan kepulangannya, ia ingin mengambil cuti bulanannya yang tak pernah ia pakai untuk mengunjungi keluarga di Bali karena ia sudah tak mampu membendung kerinduannya lagi. Bahkan sang Mama juga sudah berulah dengan menghujani dirinya dengan pesan  yang mengisyaratkan agar Yuki pulang.

Dari Bandara Husein Sastranegara Yuki bertolak menuju Bali, tempat di mana ia di lahirkan. Tempat dirinya menanam rasa cinta kemudian memupuknya agar tidak layu dan terus berkembang dan akhirnya menikah dangan Aldebaran. Pria tampan yang sudah mengisi hatinya saat pria itu pindah ke komplek perumahan mereka saat keduanya masih duduk di bangku sekolah menengah atas.

Pesona seorang Al ternyata mampu meluluhkan hati seorang Yuki yang sama sekali belum pernah tersentuh cinta. Untuk pertama dan terakhir Yuki menjatuhkan hatinya kepada sang mantan kekasih yang kini berstatus menjadi suaminya. Yuki sangat beruntung karena cintanya tak dapat penolakan, diam-diam ternyata Al juga menyimpan perasaan yang sama sekalipun awalnya tak sebesar cinta Yuki.

Yuki memandang pemandangan dari  jendela tempat ia duduk. Gumpalan awan berwarna putih menjadi teman perjalannya pagi ini. Seperti pengunjung lain, Yuki ikut serta mengabadikan moment perjalanan mudiknya dari kamera handphone yang ia miliki kemudian mengirimnya kepada Al, baru setelahnya data seluler kembali ia matikan setelah pesannya terkirim. Jika orang lain akan mengupload perjalanan mereka di status media sosial lain halnya dengan Yuki. Ia lebih memilih mengupload foto ataupun video kegiatan dirinya kepada suami sebagai informasi keberadaannya. 

Hari ini tempat tujuan utamanya adalah rumah pribadi milik keluarga Kato, orangtuanya barulah ia akan pergi ke rumah dang mertua mungkin malam harunya atau bahkan besok pagi. Yuki sangat-sangat merindukan orangtuanya dan juga adik-adiknya yang selalu menjadi teman berantem sedari dulu.

Sejujurnya hidup seorang diri apalagai di kota orang membuat Yuki sering dilanda kesepian. Yuki sering merenung dan memutuskan untuk pulang, tapi tidak semudah itu. Ada hal-hal yang membuat Yuki lebih baik tinggal sendiri di Bandung daripada harus tinggal di Bali.

Dari suara pengeras Yuki mendengar jika beberapa menit lagi pesawatnya akan mendarat di kota kelahirannya. Ia sudah menyiapkan serta barang bawaan hingga tak ada yang tertinggal saat ia turun nanti. Saat pesawat benar-benar lepas landas, Yuki berdiri dengan sabar mengantri untuk keluar dari pesawat. Sebelum turun ia sempat berbasa-basi dengan seorang penumpang ibu-ibu yang tadi menanyai dirinya.

"Terimakasih, sampai jumpa di penerbang selanjutnya." Sapaan ramah dari salah satu pramugari dan juga si pilot. Yuki membalas sapaan mereka dengan senyuman merekah.

Rasanya seperti mimpi saat kaki Yuki kembali melangkah di kota Bali. Yuki mencari taxi untuk mengantarkannya ke rumah. Siang ini Al ada mitting sehingga ia tak bisa mengantar seperti pesan Al yang baru saja masuk ke dalam hape Yuki dan Yuki pun tak meminta Al untuk menjemputnya karena sudah pasti jika Al yang menjemput ia akan langsung tiba di rumah mertua bukan rumah orangtuanya.

BIDADARI tak BERSAYAP √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang