Seorang gadis cantik baru saja keluar dari supermarket dengan membawa 1 kresek putih sedang berisi 5 bungkus es krim spongebob, Dia berjalan di pinggir trotoar sambil sesekali bersenandung riang di temani sebungkus es krim spongebobnya yang baru saja di bukanya untuk di makan.
"Emang gaada duanya spongebob" kata prisila di sela-sela kunyahan es krimnya.
Ya,dia adalah prisila ayunda marcelio seorang gadis periang yang mempunyai throma tentang cinta entah itu kenapa,prisila tidak ingin membagi ceritanya kesiapapun termasuk kepada sahabatnya sendiri hanya cukup dia dan tuhan yang tau.
Prisila mendongakkan kepalanya ke atas guna melihat langit malam yang begitu indah di temani dengan bintang-bintang yang bersinar terang.
"Langitnya indah banget sama kayak muka bi ami dirumah"
Prisila tersenyum ketika dia melihat ada satu bintang jatuh.
"Kata orang kalo ada bintang jatoh kita bisa kabulin harapan,dan sekarang gue pengen ngabulin harapan semoga aja terkabul"
Prisila tersenyum senang dia mendongakkan kepalanya lagi ke atas langit lalu memejamkan matanya sebelum mengabulkan harapannya
"Harapan gue,gue cuman mau mama ama papa bisa ngeluangin waktu buat gue lagi kyk dulu"
Setelah mengabulkan harapannya prisila kembali membuka matanya lagi lalu tersenyum senang.
Dia kembali melanjutkan jalannya sambil sesekali bersenandung ria.
"Yah tali sepatu gue copot"kata prisila sambil menatap sepatu nike berwarna hitamnya.
Prisila membuang stick eskrimnya yang sudah habis, lalu dia segera berjongkok untuk mengikat kembali tali sepatunya, Setelah selesai mengikat tali sepatunya dengan cantik dia kembali berdiri.
Tinn...tinnn.....
"aaaaaaaaaaaa" teriak prisila kencang.
Kaki Prisila terserempet sepeda motor dia terjatuh begitu juga dengan si pengendara motor yang menabraknya, mereka sama sama terjatuh ke pinggir trotoar.
"Aww sak...it" prisila meringis pelan saat di rasa kakinya sangat sakit di gerakan.
Prisila mengedarkan pandangannya dia menemukan si pengendara motor itu yang sedang berusaha bangun dari jatuhnya.
Saat ini rasanya prisila sangat ingin menintikan air matanya namun dia coba tahan dengan menggigit bibir bawahnya hingga mengakibatkannya berdarah.
"Bangun"
Prisila menolehkan kepalanya ke samping guna melihat orang yang sedang berbicara kepadanya.
"Gue gak bisa bangun sakit semua iniii!"kata prisila sambil emosi.
"Perlu gue gendong?" Tanya lelaki itu.
Prisila menatap lelaki yang menabraknya barusan dengan smirk tajamnya.
"Lo kira gue anak monyet?"jawab prisila semakin emosi.
"Gue serius"
Prisila diam dia menatap lelaki yang sekarang sedang berjongkok di sampingnya dengan teliti prisila akui dia tampan bahkan sangat tampan.
"Gak! bantuin gue bangun aja" kata prisila.
Lelaki tersebut hanya mengangguk lalu membantu prisila untuk bangun,setelah prisila berdiri dia meringis kesakitan prisila merasakan kakinya seperti akan pecah saja.
"Kaki lo sakit?" Tanya lelaki tersebut.
"Gak cuman nyeri aja" sinis prisila ketus.
"Sorry tadi gue gak sengaja nabrak elu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Need You
Novela JuvenilBad boy vs cewe pecicilan gimana tuh? Pokoknya kalo mau baca ceritanya siapken hati,jantung,paru-paru sama oksigen jugaa yakk:v CoverCerita by:@jennyra ayu