Covetous, Prejudice, and Revenge [✔- SUDAH TERBIT]

29. Malam dan Dinginnya Sang Dinding

Assalamualaikum, readerrrss.

Sesuai permintaan kalian, thor double update dalam sminggu HEHEHE :3

Pertama, thor mau ngucapin Selamat Berpuasa buat readers yang menjalankan! Semoga bulan ramadhan ini penuh berkah dan puasanya dilancarkan, amiin.

Dalam beberapa part lagi, cerita ini bakal tamat. Yeeeaayy ada yang sedih ngga?

Jangan lupa share, vote, comment cerita ini. Thor seneng banget baca komen2 kalian hehe.

Jangan lupa follow ig thor @nisaprimadiaty and DM me kalau mau tanya2 seputar CPnR! Pasti thor jawab koo hehe.

Hmm..

Sebelum thor lupa, thor mau ngucapin belasungkawa sebessar2nya buat saudara2 kita di Surabya. Adakah readers thor yang dari Surabaya? Semoga diberikan ketabahan utk keluarga yang ditinggalkan, dan buat teman2 ngga cuma di Surabaya doang, tp dimana pun kalian berada, make sure to keep your safety.

Di sini thor mau ngungkapin betapa kecewanya thor sama orang2 yang menyalahgunakan agama mreka utk berbuat hal keji, dan betapa kecewanya thor sama media2 yg mengambil kesempatan ini utk dijadikan propaganda dan mengadu domba antar agama.

Saya cuma mau bilang, spread love not hate. World needs more kindness and love.

Maafin kalau kalian harus baca ocehan thor, karena saya bener2 marah, malu, dan sedih sekarang. Smoga ke depannya hal ini ngga bakal terjadi lagi.

I love you and thank you.

[WARNING! TYPO DETECTED]

Paul merasakan kunang-kunang memenuhi kepalanya. Kemudian, ketika dia mencoba membuka matanya, dia merasa sakit yang bertubi seperti bola baja menimpa tengkoraknya. Paul mengerang, namun kedua tangannya tidak bisa digerakkan. Dimanakah dia? Apa yang terjadi padanya? Apa dia sudah mati?

Dia melihat seberkas cahaya dari sela matanya. Paul mengerjap berkali-kali dengan perlahan demi menghilangkan rasa sakitnya. Ketika dia berhasil membuka penuh matanya, dia melihat langit-langit berkayu jauh di atas kepalanya. Dan dia sedang terlentang di atas tumpukan jerami. Paul melirik ke kanan dan kiri, dan dia menemukan jeruji besi di sebelah kanannya. Lilin bergantungan di luar, dan di sana terasa dingin sekali.