1

3K 144 12
                                    
















Mobil hitam Audi itu berhenti di salah satu rumah mewah disalah satu kawasan elit di seoul , pengemudi yang ada di dalam keluar tapi tidak berniat masuk .  Ia menyandarkan tubuh nya pada mobil

Ia sedang menunggu seseorang yang pagi ini akan di jemput ,untuk berangkat bersama ke sekolah.  dan itu semua atas paksaan sang ibu . Sepuluh menit menunggu akhirnya seseorang itu datang. 

" Maaf, membuat mu menunggu lama "

Tidak ada jawaban, hanya menampilkan wajah dinginnya, dan juga tatapan kebencian yang sudah sering di perlihatkannya.  Mereka pun sama-sama masuk, lalu mobil berjalan ke tempat arah tujuan keduanya

Sebelumnya, mari kita mengenal mereka. Sang pengemudi bernama Oh Sehun, pria yang memiliki pesona dan sangat jarang tersenyum, para wanita banyak mengagumi Sehun, namun Sehun sangat sulit di dekati. 

Lalu yang di sebelah Sehun adalah,  Kim Hayoung.  Gadis yang murah senyum pada siapa pun, ramah dan memiliki paras cantik.  Lalu apa hubungan keduanya? Mereka adalah calon pasangan yang akan bertunangan. 

Perjodohan yang sangat di benci banyak orang, kini harus di hadapi oleh Sehun dan Hayoung. Sehun, ia lah yang sangat menolak perjodohan tersebut.  Sehun tipe pria yang tidak suka di atur, termasuk tentang siapa pasangannya nanti.  Itu juga karena Sehun telah memiliki gadis spesial di hatinya.

Tidak terasa perjalan menuju sekolah telah usai, setelah memarkirkan mobilnya, Sehun dan Hayoung sama-sama keluar.  Sehun berjalan cepat memasuki pekarangan sekolah, dan Hayoung berjalan di belakangnya. 

Arah langkah Sehun bukan lah ke kelas, melainkan ia pergi rooftof, karena ingin menemui seseorang.  Hayoung menghentikan langkahnya, melihat Sehun yang berjalan terburu-buru.

Helaan nafas lelah keluar dari bibir Hayoung, ia kembali melanjutkan langkah menuju kelasnya. Sampainya di kelas, suasana ramai seperti biasanya yang Hayoung dapati.  Hayoung langsung menuju mejanya untuk duduk.

Tidak ada hal yang Hayoung lakukan selain diam di mejanya, sambil membaca buku atau mengulang pelajaran. Di sekolah pun Hayoung tidak memiliki teman dekat atau pun sahabat.

Hayoung yang awalnya fokus membaca, menutup bukunya, lalu menoleh ke arah luar.  Hayoung mengangkat kepalanya melihat langit yang begitu cerah hari itu, bibir Hayoung tersenyum tipis, ia melihat beberapa burung yang terbang bebas. 

" Hidup mereka pasti sangat menyenangkan.  Bisa terbang kemana pun "

Hayoung memejamkan matanya, membayangkan hidup bahagia yang di harapkannya. Mata Hayoung kembali terbuka, pandangannya teralihkan ,dan wajah Hayoung kembali muram. Sehun dan seorang gadis yang Hayoung tahu, bahwa gadis itu adalah kekasih Sehun, keduanya memasuki kelas dan duduk.

Sehun tampak bahagia, beberapa kali tersenyum. Hayoung tersenyum getir, hatinya sesak melihat Sehun, pria yang menjadi calon tunangannya itu sangat bahagia, dengan wanita lain. 

" Nayeon ah "

Kim Kai, ia lah yang memanggil Nayeon, gadis yang menjadi kekasih Sehun.  Raut wajah Sehun berubah datar melihat kedatangan Kai. 

" Kai "

Kai mengambil tangan Nayeon, " Kita sudah membicarakan ini "

" Kai, aku__"

" Lepaskan tangannya "

Kai balik menatap Sehun, tangan Kai tetap memegang Nayeon.

"  Kau seharusnya memutuskan hubungan mu dengan Nayeon.  Ingat, kau sudah memiliki tunangan "

Destiny ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang