Fokus Sehun teralihkan saat pintu ruangannya terbuka. Dan masuklah Baekhyun dengan membawa beberapa file yang harus di lihat oleh Sehun. Baekhyun meletakkam file itu di hadapan Sehun.
" Ini semua, kau harus cek "
Sehun mengangguk, lalu matanya tidak sengaja melihat ke arah sebuah amplop kecil yang ada di atas filenya.
" Itu apa? "
" Ahh ,hampir saja aku lupa. Ini undangan pertunangan Kai "
" Pertunangan ? " Sehun tersenyum tipis, ia membuka amplop persegi panjang yang dihiasi dengan bunga.
Kai dan Jenny
" Kai bertunangan ya "
" Ya, dan aku juga kaget. Astaga, kapan dia memiliki kekasih? Aku hanya melihatnya sibuk dengan perusahaan "
Sehun tidak menyahut, ia terdiam menatap undangan itu. Waktu berlalu dengan cepat, dan Kai yang lebih dulu meresmikan hubungannya.
" Kai berpesan, kau harus datang, dan jangan lupa bawa Nayeon "
Seketika wajah raut wajah Sehun berubah, " Nayeon tidak akan bisa pergi. Sampai bulan depan , jadwal promosi albumnya akan terus berlanjut "
Bukan jawaban atas ucapan Sehun, Baekhyun menghela nafas . Ia menatap Sehun dengan pandangan iba, dan kesal.
" Lagi dan lagi. Raut wajah mu Sehun, kau seperti pria yang menyedihkan. Kau memiliki kekasih, tapi seperti pria yang kesepian. "
" Nayeon hanya berusaha profesional "
" Aku tahu. Tapi , kau juga mulai jenuh. Kita mempunyai perusahaan yang menaungi para artis dan mengetahui bagaimana sibuknya mereka. Sejak awal, tidak seharusnya kau membiarkan Nayeon tetap masuk kedalam perusahaan agensi. Lihat? Kau yang paling lama menjalani hubungan dengan Nayeon, tapi Kai lebih dulu mendahului mu "
" Mungkin itu memang sudah takdir ku "
Baekhyun mendengus, sebal dengan jawaban Sehun.
" Kenapa kau sangat pasrah ? Mana Sehun yang dulu? Pria tegas , berwibawa dan memperjuangkan Nayeon "
Sehun meletakkan undangan itu, kepalanya yang awalnya tertunduk tegak melihat Baekhyun. Ia tersenyum tipis melihat raut wajah Baekhyun yang kesal padanya.
" Aku tetap Sehun yang dulu. Masih mencintai Nayeon, dan kami akan menikah "
Baekhyun mendekat , kedua tangannya bertumpu dimeja Sehun " Kapan? Kapan kau akan menikahi Nayeon? "
Baekhyun berdecih, " Kehidupan Idol seperti Nayeon tidak bisa asal dalam mengambil keputusan. Kau lihat bukan idol yang menikah dan memiliki anak, kebanyakan dari mereka mendapat kebencian . Dan kau juga pasti tahu maksud dari ucapan ku Sehun. Nayeon harus memilih karir atau dirimu yang menjadi masa depan "Sehun terdiam , ucapan Baekhyun memang benar. Tidak mudah menjadi idol sesukses Nayeon, pasti banyak hal yang harus dikorbankan, termasuk kehidupan pribadi , yang mana akan menjadi nomor dua, ya dan itu termasuk Sehun. Semakin lama, ia dan Nayeon lebih banyak menjauh .
