My Senior Is My Husband

MSIMH : 4

Selamat mebaca, semoga kalian suka yang park ini😊😊, tapi maklumim kalau ada typo, karna typobersebaran dimana mana🙏🙏

Happy reading.....

Saat ini Yana sedang berada dikamarnya, baru saja ia sampai, setelah tadi datang dari toko perhiasan untuk membeli cincin pernikahannya dengan David yang akan dilaksanakan 4 hari lagi.

Yana melempar tasnya kesembarang tempat, kemudia merebahkan tubuhnya yang masih memakai seragam sekolah dikasur empunya yang dibungkus oleh seprei berwarna pink. Tak lama Yana merebahkan dirinya tiba tiba ponselnya berdering pertanda bahwa ada telefon masuk.

From: Sindi

Hallo sin, ada apa....
'Kamu dimana'
Dirumah....
'Keluar yuk, lagi males nih'
Kemana?
'Jalan jalan aja shoping gitu'

Setelah berfikir sejenak, Yana memutuskan untuk pergi sekalian refreshing sebelum menikah, kan besok dia pasti tidak punya waktu.

Oke deh, aku siap siap dulu 15 menit aku kerumah kamu.
'Oke aku tunggu'
Iya

Kata Yana setelah memutus sambungan telefon kemudian bnagkit dari tidurnya dan meuju kamar mandi.

Selang 15 menit, Yana keluar dari kamar mandi dengan memakai pakaian santainya, sama yang sering digunakannya saat sedang hang out dengan sahabat sahabatnya.

Yana kini sudah sampai diruangan keluarga dimana mamanya sedang menonton tv yang menayangkan sinetron kesukaannya.

"Ma, Yana pergi dulu ya" kata Yana saat setelah berada disamping mamanya.

"Mau kemana" tanya Mila yang sedang menatap anaknya yang kini telah rapi.

"Mau jalan sama sama Anggi dan Sindi palingan ke mall".

"Yaudah, tapi jangan lama lama. Nanti malam ada pihak EO yang mau rancang baju nikahan kamu"

"Iya ma, tenang aja cuma bentar doang kok. Kalau aku lama, telfon aja"

"Awas kalau lama" tegas Mila kembali.

"Iya ma, aku pergi dudulu Assalamualaikum" kata Yana sambil mencium punggung tangan Mila kemudian berlalu pergi.

*********

Yana, Anggi dan Sindi sudah berada di salah satu Mall terbesar diJakarta. Mereka menjelajahi satu satu toko, dari toko baju, tas, seoatu hingga pernak pernik. Mereka semua terus menjelajahi toko toko yang ada di Mall tersebut tanpa mengenal kata lelah berjlan keseluruh area Mall.

"Yan, Sin makan yuk, lapar nih capek keliling  keliling dari tadi" ajak Anggi.

"Oh iya, cacing perut gue juga udah pada demo nih" ucap Sindi sambil mengelus elus perutnya

"Yaudah, kita makan direstoran biasa aja gimana"kata Yana yang hanya diangguki oleh dua orang itu.

Tanpa berbas absi lagi mereka kemudian meju restoran langganan mereka.

"Hari minggu kita jalan jalan lagi yuk" ucap Sindi disela sela makan mereka.

"Ayo" kata Anggi dengan antusias

Sedangkan Yana, dia hanya bungkam tidak menanggapi ajakan Sindi. Dia ingin sekali, tapi bagaimana lagi, berhubung itu adalah hari pernikahannya dengan David, jadi dia tidak bisa berbuat apa apa.

"Yan, kok diem jawab dong. Mau ikut apa enggak" tanya Sindi tang menyadari Yana hanya diam tidak menaggapi ucapannya.

Yana yang menyadari bahwa dirinya yang sedang di ajak biara langsung mendongakkan kepalanya menatap ke arah Sindi.