[02] - 2 ; Student Exchange

1K 195 9
                                    

Hyunjin dan Hwall, lagi ngopi di dal.kom Sekalian nunggu Kim dan juga Shuhua.

Sekiranya udah 20 menit tapi mereka berdua belum nyampe juga. Kalo cewek cewek kan sukanya ribet ya, tapi baik Kim ataupun Shuhua itu bukan tipe cewe yang ribet.

"Lama banget ya, kemana sih?" Tanya Hwall akhirnya.

Hyunjin keliatan santai aja, ngga khawatir. Emang kaya gitu, kalo ke Kim. Tapi waktu sama Seoyeon Hyunjin adalah orang nomor 1 yang bakal khawatir bukan main.

"Jin, coba dong. Call Hyunjin" pinta Hwall

Hyunjin meraih hp di sakunya. Ada pesan masuk, dari Kim Hyunjin tentunya.

Kim :
Hwang, aku kena macet. Sorry ya lamaa

Hyunjin :
Oke

"Mereka kena macet, hwall" kata Hyunjin

Hwall ngeliat Hyunjin, "ohh, oke"

Hyunjin jadi diem banget, gatau kenapa. Habis pulang dari Indonesia dan ke Singapura buat terapi punggung, dia jadi orang yang lebih diem.

Hwall sama Eric adalah orang yang paling deket sama Hyunjin. Mereka berdua adalah orang yang selalu disisi Hyunjin.

"Gamon ya" kata Hwall

Hyunjin senyum, memalingkan wajahnya dari Hwall.

"Iya kan, gue tau kali jin. Lo kemarin masih enjoy aja. Sampe gue liat nih story Instagram nya Seoyeon" Hwall masih ngomong aja.

"Cemburu ya?" Tanya Hwall terus

Hyunjin natap Hwall akhirnya. Sedikit menarik nafasnya. Mungkin sambil berfikir baiknya ngomong gimana.

"Ya gitulah, ada Tuhan yang suka bolak balikin hati" kata Hyunjin senyum. Keinget kata-kata Seoyeon.

Hwall jadi ikutan senyum. Tapi bukan senyum senang. Senyum Hwall lebih kaya 'dasar bocah'

Kayanya Hyunjin masih betah di dalcomm, Hwall juga masih asik ngutak atik laptop nya. Maklum, dua mahasiswa jurusan desain industri ini emang super sibuk.

Kerjaannya bikin game, aplikasi, atau beberapa iklan iklan. Tentunya buat nilai tugas.

"Warnet yuk?" Ajak Hyunjin

Hwall ngga jawab si, langsung berbenah.





















"I think it's enough for me. Thank you for your attention. It's not our goodbye, but our beautiful beginning. Yoon Sanha."

Sanha segera turun dari mimbar, disambut tepukan apresiasi atas presentasi mengenai aplikasi buatannya.

"Good job, buddy"

"Thank you" Sanha menjawab ucapan selamat dari temannya itu.

"Jadi bisa saya simpulkan, beberapa anak yang dapat mengikuti pertukaran pelajar dengan Korea. Pengumuman akan di tempel sore nanti pukul 5. Sekian, terima kasih" ucap Dosen lalu meninggalkan ruangan.


"Lee Felix, Marco Abraham, Sarah Wilson"

Seisi ruangan sempat kaget ketika nama Felix yang pertama kali di panggil.

"They're will flight to Korea" lanjut si Dosen.

Felix udah cerah banget lah ini mukanya. 6 bulan menjalani Student Exchange. Mantap gak? Mantap dong.






Different ; Hwang Hyunjin [1.0&2.0] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang