After

1.8K 249 9
                                    

Sekarang Jinyoung dan Nayeon duduk berdua. Melepas kerinduan satu sama lain.

"Nay, maafin aku" Jinyoung masih saja terus meminta maaf dari Nayeon.

"Iya ih! Aku ga maafin juga nih ya" Nayeon kesal, Jinyoung sudah lebih dari 100 kali mengucap kata maaf.

"Nah gitu dong, Jadi Nayeon aku lagi." Jinyoung memeluk tubuh NaYeon

"Tch dasar!" Nayeon ikut memeluk tubuh Jinyoung.

"Mau makan?" Nayeon hanya mengangguk dipelukan Jinyoung.

Kemudian Jinyoung menepuk tangan nya keudara.

"Ih apan sih? Gaya banget kamu"

"Udah tenang, hari ini aku bos nya hehehe"

Tak lama pelayan datang membawa makanan lengkap diatas meja.

Nayeon hanya tersenyum saja. Terakhir dinner berdua itu sekitar 1 tahun lalu.

Jinyoung dan Nayeon menyantap hidangan sambil diselingi oleh canda, tawa dan obrolan ringan.

"Nay inget ga, dulu waktu aku deketin kamu?"

"Ingetlah, kamu kan kerumah mulu. Alesan aja tuh main sama abang, kan?"

"Ehehehe tau aja, tapi waktu itu kamu kan udah punya pacar. Jadi aku ga berani maju"

"Harusnya mah gas aja terus, cewe tuh suka diperjuangin tau"

"Ya mana mau sih aku rebut pacar orang, Nay. Kamu kan waktu itu lagi sayang-sayangnya sama Mark ahahaha"

"Ihhh gausah bahas masa lalu ah."

"Eh pas tau Mark suka sama Sana, kamu nangis-nangis deh. Aku juga sama Jaebeom yang repot."

"Ihhh gausah bahas itu"

"ehehehe iya iyaaa, untung sekarang udah jadi milik aku."  Jinyoung chessy banget.

"Aku kepaksa aja. Kamu maksa banget sih. Mana nembak nya "Nay, aku mau aku kamu jadi pacar aku" udah gitu ngajak abang lagi nembaknya"

"Ehehehe ya aku ajak Jaebeom biar dia bisa ikut maksa kamu, kamu dulu dipelototin abang aja takut kan hahaha"

"Dasar tukang maksa"

"Hahaha tapi sayang kaaaan????"

"Ga tuh kata siapa?"

"Kata aku... cie sayang aku"

"tch dasar! Kalo ga sayang dari dulu aku gamau nikah sama kamu lah" Nayeon malu-malu menjawabnya.

"Ehehehe aku lebih sayang kamu, Nay. Aku disini, akan ada terus disamping kamu, sampai maut memisahkan kita. Aku janji" Nada suara Jinyoung berubah menjadi serius.

Nayeon mengangguk sambil tersenyum.

"Aku pegang janji kamu"


Hiii aku lama ga Update, jadi ini ya yang namanya writer's block? Hehehe aku gaada ide, terus males karena udah selesai kan konfliknya. Setelah ini mau bikin yang one shoot aja. Tentang keluarga Park. Setuju?

Keluarga ParkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang