♧♧♧♧♧Setelah berciuman untuk pemotretan. Seperti sebelumnya alaudo terlihat sesak, dan dengan cepat mengambil gelas yang berisi darah itu
Alaudo duduk di kursi yang ada. Kyla pun duduk, namun dengan jarak yang cukup jauh dari alaudo. Alaudo terus meminum darah itu
"Kamu mending pulang dengan ibu mu" ucap alaudo
"Tapi...gak apa-apa?" Tanya kyla
"Hm..." jawab alaudo
"Hm...ok, gue pulang duluan ya"
Kyla lalu berjalan menuju ellery
"Ma. Kyla pulang sama mama ya. Alaudo gak bisa deket-deket sama aku sekarang" ucap kyla
"Oh, ya udah. Nyonya calosa, saya dan kyla pulang duluan ya. Sampai ketemu nanti" pamit ellery kepada calosa
"Iya. Selamat sore nyonya ellery" balas calosa
Saat sudah di mobil. Ellery lekas menyalakan mesin, dan menjalankan mobilnya
"Ma. Apa aku bakal baik-baik aja ya?" Tanya kyla termenung menatap ke luar kaca mobil
"Kamu nanya apa sih ky. Jelas kamu bakal baik-baik aja. Emangnya kenapa? Kamu takut? Apa yang perlu di takutin?" Tanya ellery lembut
"Soal alaudo. Mama liat kan, baru kayak gitu aja dia udah kalap. Apalagi kalau aku sama dia nikah nantinya ma" ucap kyla yang terdengar takut dan panik
"Hm...kamu tenang aja, selama kamu percaya sama dia. Gak akan ada yang perlu di takutin selama kamu percaya sama alaudo" jawab ellery
"Yah...semoga pilihan mama sama papa gak salah ya" ucap kyla pasrah
"Maafkan mama kyla. Kalau bukan karna masa lalu. Mama sama papa gak akan jodohin kamu" ucap ellery dalam hati. Hati nya pedih melihat anaknya, jiwa nya pun tak rela untuk memberikan anaknya kepada vampir. Tapi mau bagaimana pun, janji tetaplah janji
"Oh iya. Buka tas mama deh. Di sana ada cincin buat pernikahan kamu sama alaudo" ucap ellery yang mata nya tetap terfokus pada jalanan
Kyla segera membuka tas ellery. Dan menemukan 1 kotak cincin berbentuk persegi, dengan warna biru
"Ini ma?" Tanya kyla
"Iya. Buka deh" jawab ellery
Kyla membuka cincinya. Dia terlihat sangat menyukai cincin itu. Dia mengangkat cincin wanita nya, dan mengenakan cincin itu di jari manis tangan kiri nya
"Bagus ma. Mama yang pilih?" Tanya kyla
"Iya. Di bantu sama mama nya alaudo juga" jawab ellery
"Oh, pilihannya bener-bener bagus ma. Aku suka"
"Ya. Bagus deh kalau kamu suka, artinya mama sama nyonya calosa gak salah pilih"
"Iya"
"Hm...gimana hubungan kamu sama alaudo?" Tanya ellery
"Maksud mama?"
"Ya, gimana perkembangan hubungan kamu sama alaudo?"
"Ya gitu. Aku masih gak berani deket-deket dia. Tadi aja pre-wed aku yakin gak yakin buat ngelakuin pose yang di arahin sama fotografernya" jawab kyla
"Yah...kamu pasti takut ya. Hm...sudah berapa hal yang kamu ketahui tentang dia?"
"Gak banyak. Aku cuma tau kalau dia suka sama cewek lain. Tapi aku gak tau apa yang bikin dia gak bisa bareng sama cewek itu. Apa karna perjodohan ini? Kalau emang karna perjodohan ini, kenapa dia gak--..."

KAMU SEDANG MEMBACA
With You, Vampire [END]
Vampiros"Iya, gue tau umur gue udah cukup buat nikah (ya, menurut ortu gue sih, umur gue emang harus cepet nikah). Tapi kan gue bisa cari cowok, gak usah sampe di jodohin kayak gini" kesal kyla ilonwyn "Menikah? Dengan nya? Maaf, saya tak tertarik dengannya...